This study aims to formulate a strategy for developing red chili agribusiness that can be applied in Sleman Regency. The study was conducted in Kalasan District since it has the highest red chili production in Sleman Regency. The method used in this research was Analytical Hierarchy Process (AHP). Based on the results of the study there were 5 aspects of strength, 5 aspects of weakness, 5 aspects of opportunity, and 5 aspects of threats. All internal and external aspects form the basis for making alternative strategies. The position of grand strategy matrix is quadrant I. There were 5 alternative strategies that are generated and included in the AHP hierarchy structure. Of the 5 alternative strategies, the 05 strategy was chosen with a priority weight value of 0.357, namely the strategy with the development of a chili auction market using digital technology.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kelayakan usaha industri karas-karas KUBE Nuhikmah di Kabupaten Batu Bara. Penelitian dilakukan secara purposive dengan pertimbangan bahwa wilayah ini merupakan daerah yang memiliki potensi dibidang usaha kuliner tradisional dan mayoritas penduduknya adalah suku Melayu, serta terdapat pengrajin usaha industri kue tradisional karas-karas. Dari hasil analisis investasi menggunakan rumus Benefit / Cost (B/C) usaha industri karas-karas KUBE Nurhikmah di daerah penelitian layak diusahakan dengan nilai B/C>1 yaitu 2,06>1. Dari analisis switching value, hasil perhitungan kenaikan maksimal dari biaya produksi sebesar 90 % serta penurunan penjualan sebesar 30% masih dapat ditoleransi dalam usaha industri karas-karas KUBE Nurhikmah.
Kelapa sawit mempunyai peran yang cukup strategis dalam. perekonomian Indonesia, akan tetapi perkebunan kelapa sawit rakyat dicirikan oleh berbagai kelemahan seperti lahan yang relatif sempit, diusahakan secara tradisional, produktivitas dan mutu rendah, serta posisi dalam pemasaran hasil lemah Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji kelayakan finansial dan sensitivitas usahatani kelapa sawit rakyat di Kabupaten Pasaman Barat. Penelitian dilakukan di Kabupaten Pasaman Barat sebagai sentra produksi kelapa sawit di Provinsi Sumatera Barat. Pengambilan sampel dilakukan secara purposive berdasarkan umur tanaman, yakni umur 1 sampai 23 tahun. Data dianalisis dengan metode analisis deskriptif kuantitatif menggunakan analisis kelayakan melalui pendekatan Benefit-Cost dalam PAM dan analisis sensitivitas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara finansial, usahatani kelapa sawit rakyat di Kabupaten Pasaman Barat layak dan menguntungkan petani yang dibuktikan dengan nilai B/C sebesar 1,36 dan nilai NPV sebesar 87.225.402,27. Hasil analisis sensitivitas dengan skenario jika pupuk anorganik tidak disubsidi pemerintah menunjukkan adanya penurunan keuntungan petani sebesar 42,3% akan tetapi usahatani kelapa sawit rakyat masih layak untuk tetap diusahakan.
Herbisida buatan merupakan pemberian nama dari suatu campuran lima bahan, yaitu air kelapa, ragi, deterjen, garam, dan urea. Berdasarkan hasil uji awal yang dilakukan, herbisida buatan ini memiliki potensi untuk dijadikan sebagai herbisida alternatif. Penelitian bertujuan untuk mengetahui tingkat kematian dan keracunan gulma rumput belulang (Eleusine indica) yang diberi herbisida buatan. Penelitian ini dilakukan di areal perkebunan kelapa sawit kampus Institut Teknologi Sawit Indonesia. Waktu penelitian dilakukan pada bulan Februari sampai dengan April 2021. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) non faktorial, yang terdiri dari 4 perlakuan dan ulangan sebanyak 6 kali. Pengujian parameter disusun pada daftar sidik ragam dan menggunakan uji lanjut DMRT 5%. Berdasarkan hasil semua parameter yang telah diuji, konsentrasi 11% mampu menekan pertumbuhan gulma rumput belulang dilihat dari parameter tingkat keracunan gulma sebesar 30,33%. Konsentrasi tersebut cukup efektif diaplikasikan untuk mengendalikan gulma rumput belulang, karena perlakuan tersebut sangat berbeda nyata dengan perlakuan lain dengan konsentrasi yang lebih rendah, yaitu 8% dan 6%. Konsentrasi tersebut mampu menekan pertumbuhan gulma rumput belulang karena mampu merusak jaringan daun rumput belulang yang diawali dengan perubahan warna daun dari hijau menjadi kuning kecokelatan dan selanjutnya mengering dan mengalami kematian.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.