No abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa dalam proses pembelajaran ekonomi di sekolah dengan menerapkan pembelajaran kontekstual. Penelitian ini menggunakan desain penelitian tindakan kelas melalui tahapan perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, dan refleksi. Penerapan tindakan dilakukan dalam dua siklus, dan masingmasing siklus dilakukan dalam empat pertemuan pembelajaran. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas X IPS 2 di MAN 9 Jombang yang berjumlah 40 orang. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan instrumen angket, wawancara, observasi, dokumentasi, dan tes. Analisis data dilakukan secara deskriptif dengan teknik persentase untuk menjelaskan temuan penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan pembelajaran kontekstual dalam pembelajaran ekonomi dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa, yang ditunjukkan dari peningkatan aktivitas siswa selama proses diskusi dan presentasi hasil. Direkomendasikan kepada guru ekonomi agar dapat menerapkan pembelajaran kontekstual dalam proses pembelajaran ekonomi di sekolah

Aplikasi (platform) teknologi yang digunakan sangat penting bagi keberhasilan pelaksanaan pembelajaran online. Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan penggunaan aplikasi teknologi dalam pembelajaran online di masa pandemi Covid-19. Penelitian ini merupakan jenis penelitian deskriptif kuantitatif untuk menjelaskan aplikasi teknologi yang digunakan dalam pembelajaran online. Metode penelitian ini menggunakan survey dengan instrumen pengumpulan data menggunakan angket online. Responden penelitian ini berjumlah 287 siswa SMA, MA, SMK.  Analisis deskriptif dilakukan dengan menjelaskan distribusi frequensi, persentase, dan skor rata-rata (mean) dari jawaban responden. Penelitian ini menghasilkan temuan bahwa selama pelaksanaan pembelajaran online di masa pandemi Covid-19, berbagai aplikasi teknologi telah digunakan untuk memfasilitasi pembelajaran. Aplikasi yang sering digunakan dalam pembelajaran online diantaranya adalah aplikasi Whatsapp, Google Classroom, email, dan Zoom. Aplikasi Whatsapp menjadi aplikasi yang paling banyak digunakan dalam pembelajaran online, disusul aplikasi Google Classroom. Aplikasi yang dapat digunakan dalam pembelajaran online tersebut ditentukan oleh guru maupun disepakati antara guru dengan siswa. Siswa telah mempunyai penguasaan yang tinggi terhadap aplikasi yang digunakan dalam pembelajaran online.

Tujuan penelitian ini adalah untuk menjelaskan persepsi siswa tentang pembelajaran yang selama ini dilaksanakan oleh guru dalam meningkatkan kegiatan belajar siswa dalam mata pelajaran ekonomi. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kuantitatif untuk menjelaskan persepsi siswa tentang pembelajaran yang dilaksanakan oleh guru terhadap peningkatan kegiatan belajar siswa. Penelitian dilaksanakan di SMA dan MA di kabupaten Jombang yang berstatus negeri dan swasta. Responden penelitian berjumlah 300 siswa kelas XI yang belajar mata pelajaran ekonomi, yang ditentukan secara acak dan proporsional sesuai dengan jumlah populasi. Instrumen pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan angket. Analisis data deskriptif menggunakan analisis persentase dan menghitung mean hasil persepsi siswa yang diperoleh dari angket. Analisis data kuantitatif menggunakan uji statistik regresi linier sederhana. Hasilnya menunjukkan bahwa persepsi siswa tentang pembelajaran yang dilaksanakan oleh guru mampu meningkatkan kegiatan belajar siswa. Pembelajaran yang dilaksanakan oleh guru dalam bentuk melalui pengembangan pendidikan karakter, menciptakan pembelajaran yang menarik dan menyenangkan, pembelajaran yang kontekstual yang mengaitkan materi pelajaran ekonomi dengan kehidupan nyata siswa, memanfaatkan berbagai sumber belajar terutama sumber belajar dari lingkungan sekitar siswa, memanfaatkan benda yang ada disekitar siswa untuk dapat digunakan sebagai media pembelajaran, dan pemanfaatan teknologi dalam pembelajaran ekonomi mampu membuat kegiatan belajar siswa menjadi semakin lebih baik.