Internet of Things (IoT) is one of the technological paradigms developed in the industrial revolution 4.0. The concept of IoT is an object can transfer data over a network without interaction from human-to-human or from human-to-computer. One of the IoT implementations in the education sector is the attendance system using IoT-based Radio Frequency Identification (RFID). The attendance machines such as fingerprints and face recognition have a relatively high-cost compared to RFID machines. Hence, if the number of attendance machines within the School is limited, it will be less efficient for a large number of students and vulnerable to queuing. The RFID implementation in the Education sector was socialized through a Workshop with students and teachers of the secondary schools in Purwakarta, West Java, as the participants. To provide additional insight and expertise about the RFID-IoT concept to the workshop participants, this community service activity needs to be done. Several benefits will be obtained through this workshop, including saving paper use and efficiency, because the RFID-based IoT can reduce the teachers’ workload in processing the student attendance lists. Teachers are also invited to this workshop so they can guide their students and pass on the additional skills. Moreover, the invited teacher will teach new knowledge related to workshop material to other students in the School.Keywords: Internet-of-things, RFID, Mesin Kehadiran, Workshop, Purwakarta ABSTRAKInternet of Things (IoT) merupakan salah satu paradigma teknologi yang dikembangkan dalam revolusi industri 4.0. Konsep IoT adalah suatau objek dapat mentransfer data lewat jaringan tanpa adanya interaksi dari manusia ke manusia ataupun dari manusia ke perangkat komputer. Salah satu implementasinya pada bidang pendidikan yaitu sistem kehadiran menggunakan Radio Frequency Identification (RFID) berbasis teknologi IoT. Mesin kehadiran seperti fingerprint dan face recognition memiliki harga yang relatif mahal dibandingkan mesin RFID. Sementara, jika jumlah mesin kehadiran yang ada di sekolah terbatas, hal ini sedikit kurang efisien untuk jumlah siswa yang sangat banyak dan rentan menimbulkan antrian. Implementasi RFID di bidang Pendidikan ini disosialisasikan melalui sebuah Workshop dengan siswa dan Guru dari sekolah menengah di Purwakarta, Jawa Barat sebagai peserta. Untuk dapat memberikan tambahan wawasan dan keterampilan mengenai mesin kehadiran RFID dengan konsep IoT kepada peserta Workshop, maka pengabdian masyarakat ini perlu dilakukan. Beberapa manfaat akan didapat memalui workshop ini, termasuk menghemat penggunaan kertas dan efisiensi karena RFID berbasis IoT mengurangi beban kerja guru dalam mengolah data kehadiran siswa. Guru turut diundang dalam workshop ini agar mereka dapat membimbing siswanya dan menularkan tambahan keterampilan dan wawasan yang didapat dari kegiatan PKM ini kepada siswa lainnya di sekolah..Kata Kunci: Internet-of-things, RFID, Workshop, Purwakarta
Telah diselenggarakan kegiatan pelatihan IoT untuk guru dan siswa sekolah tingkat menengah (MA, SMK, dan SMA) di Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat pada 14 Agustus 2019. Kegiatan ini bertujuan untuk memperkenalkan IoT kepada siswa/i, sehingga mereka memiliki bekal pengetahuan serta skill pada era industri 4.0 seperti dewasa ini. Kegiatan diselenggarakan oleh Program Studi Sistem Telekomunikasi Universitas Pendidikan Indonesia kampus daerah di Purwakarta, Jawa Barat. Sistem IoT yang diusung adalah mesin kehadiran berbasis radio frequency identification (RFID) yang terhubung ke Internet. Peserta juga berasal dari Guru, dengan harapan alat hasil pelatihan dapat lebih cepat untuk diimplementasikan di Sekolah asal karena sejauh ini sistem kehadiran masih manual (sebagian sekolah tertentu). Sebanyak 24 peserta hadir dalam kegiatan ini, yakni 12 sekolah dengan komposisi satu guru satu siswa/i. Metode pelaksanaan pelatihan adalah pemaparan teori, praktik (perakitan mesin kehadiran), dan evaluasi dengan cara memberikan angket pada setiap peserta. Hasil menunjukkan bahwa peserta puas akan pelaksanaan kegiatan ini. Tujuan lain dari PkM ini adalah dalam rangka memperkenalkan Prodi baru (Sistem Telekomunikasi) yang tahun 2019 ini baru saja dibuka. Dengan demikian, dalam jangka panjang dapat terjalin suatu link antara sekolah menengah tingkat atas di Purwakarta dengan Prodi Sistel melalui program pelatihan lainnya.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.