This study aims to determine the difficulties of students in working on problems on whole number operations. The type of research used is descriptive qualitative. The subjects studied were grade 3 students of SDIT AL-HUSNA Serang City as many as 7 students based on the results of daily tests which were below the KKM. Data collection techniques used are tests and interviews. The test instrument given was 5 essay questions in the form of story questions. The results showed that the causes of the difficulties experienced by students in solving whole number operations were: 1) difficulties in using mathematical arithmetic operations; 2) difficulty in understanding the intended question and difficulty in translating it into mathematical sentences; 3) difficulty in solving problems related to whole number arithmetic operations (addition, subtraction, multiplication, and division). This is as from the results of the analysis it is known that the highest percentage of students' difficulties in performing arithmetic operations reaches 71%.Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kesulitan siswa dalam mengerjakan soal pada materi operasi bilangan cacah. Adapun jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Subjek yang diteliti adalah siswa kelas 3 SDIT AL-HUSNA Kota Serang sebanyak 7 siswa berdasarkan pada hasil ulangan harian yang berada di bawah KKM. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah tes dan wawancara. Instrumen tes yang diberikan sebanyak 5 butir soal essay berbentuk soal cerita. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penyebab kesulitan yang dialami siswa dalam menyelesaikan soal operasi bilangan cacah diantaranya: 1) kesulitan dalam menggunakan operasi hitung matematika; 2) kesulitan dalam memahami soal yang dimakud dan kesulitan dalam menerjemahkannya ke dalam kalimat matematika; 3) kesulitan dalam menyelesaikan soal berkaitan dengan materi operasi hitung bilangan cacah (penjumlahan, pengurangan, perkalian, dan pembagian). Hal ini sebagaimana dari hasil analisis diketahui bahwa persentase tertinggi kesulitan siswa dalam melakukan operasi hitung mencapai 71%.
<p>Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan keluwesan memberikan ide dalam berpikir kreatif melalui proses matematisasi untuk memecahkan masalah matematis. Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Penelitian ini melibatkan 32 siswa kelas XI MIPA yang telah mendapatkan materi barisan dan deret. Instrumen yang digunakan adalah tes dan wawancara. Analisis data pada penelitian ini ada tiga tahap yaitu: (1) reduksi data, (2) penyajian data, dan (3) penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan terdapat 3 kelompok siswa yang berbeda. Kelompok <em>flexibility </em>yang pertama dapat melewati semua proses matematisasi horizontal dan melewati semua proses matematisasi vertikal, serta mampu menyelesaikan masalah dengan 2 cara yang berbeda. Selanjutnya, kelompok <em>flexibility </em>yang kedua mampu melewati semua proses matematisasi horizontal dan melewati semua proses matematisasi vertikal, namun hanya mampu menyelesaikan masalah dengan menggunakan 1 cara. Sedangkan kelompok <em>flexibility</em> yang ketiga hanya mampu mengungkapkan hubungan antara bahasa masalah dengan simbol matematika.</p>
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.