Modul photovoltaic cell merupakan perangkat elektronik yang merubah energi matahari menjadi energi listrik. Photovoltaic cell memiliki potensi membentuk sistem yang bersih, handal dalam sistem kelistrikan yang terukur dan terjangkau untuk masa depan. Penelitian ini membahas tentang pengujian performa keluaran listrik tegangan, arus, daya pada modul photovoltaic cell terhadap pengaruh intensitas cahaya. Penelitian dilakukan pada hari Jum’at 01 Juli 2022 di kecamatan Magetan. Penelitian dilakukan dengan menempatkan 2 modul photovoltaic cell yang disusun secara seri dengan penempatan sudut kemiringan 121°. Pada penelitian pengukuran dilakukan pada suhu udara lingkungan, intensitas cahaya, keluaran listrik photovoltaic cell yang berupa tegangan, arus, dan daya. Hasil penelitian menunjukkan intensitas cahaya mempengaruhi keluaran listrik dari photovoltaic cell. Nilai tegangan, arus, daya paling tinggi ditunjukkan pada pukul 12.18 WIB yaitu dengan tegangan 5.77 V, arus 0.27 A, dan daya 1.5579 W pada intensitas cahaya matahari sebesar 545.58 LUX.
Modul thermoelectric merupakan alat konversi energi yang mengubah perbedaan selisih suhu menjadi listrik secara langsung, melalui prinsip efek seebeck. Thermoelectric memiliki keuntungan mengubah listrik secara langsung dan thermoelectric banyak digunakan di beberapa aplikasi teknik, dan saat ini banyak negara yang mulai memproduksi, mengembangkan dan menjual produk modul thermoelectric secara komersial. Tujuan penelitian ini adalah untuk menginvestigasi kinerja luaran tegangan terbuka, koefisien seebeck, tegangan tertutup, arus, dan daya dengan menggunakan pemanas heater dan pendingin air pada tipe modul thermoelectric tipe TEC 12706, TEC 12715, dan TEG SP 1848 27145 yang dijual secara komersial di Indonesia. Penelitian dilakukan dengan menempatkan modul thermoelectric pada penjepit screw dengan tekanan 1 Mpa. Penelitian dilakukan dalam 2 kali pemanasan, percobaan pertama pemanasan dilakukan tanpa menggunakan beban luaran, dan percobaan kedua pemanasan dilakukan menggunakan beban luaran lampu 4,8 VDC 0,5 A. Sistem pemanasan menggunakan plat heater dengan suhu maksimal 150-151 °C dan sistem pendingin menggunakan water block dengan laju aliran air 150 l/jam secara konstan. Hasil penelitian menunjukkan keluaran listrik tertinggi diperoleh pada modul thermoelectric tipe TEG SP 1848 27145, di ikuti TEC 12715, dan TEC 12706. Kinerja keluaran modul thermoelectric tersebut dipengaruhi oleh nilai koefisien seebeck, dimana semakin tinggi nilai koefisien seebeck maka akan menghasilkan keluaran listrik yang semakin tinggi.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.