Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui potensi ketersediaan jerami padi sebagai sumber pakan sapi potong di kelompok tani penerima bantuan alat pengolahan pakan di kabupaten Sidenreng Rappang. Penelitian ini dilaksanakan pada kelompok tani dengan metode pengumpulan data melalui data profil kelompok tani untuk memperoleh data populasi ternak dan luas panen tanaman padi kepada peternak yang tergabung dalam enam kelompok tani penerima bantuan pengolahan pakan. Data dianalisis untuk menghitung populasi ternak berdasarkan satuan ternak, produksi dan daya dukung jerami padi sebagai sumber pakan sapi potong. Data populasi, struktur populasi, produksi dan daya dukung jerami padi dianalisis menggunakan rancangan acak lengkap untuk mengetahui perbedaan potensi di setiap kelompok tani. Hasil analisis sidik ragam menunjukkan perbedaan yang nyata (P<0,05) di antara kelompok terhadap struktur populasi, produksi dan daya dukung jerami padi. Populasi sapi potong tertinggi berdasarkan satuan ternak berada pada kelompok tani Pitu Walie (59,13 ST) dan terendah pada kelompok Pada Idi (22,18 ST). Produksi dan daya dukung jerami padi tertinggi berada di kelompok Pada Idi (238,79 ton BK/104, 73 ST) dan terendah pada kelomok tani Mandiri (83,16 ton BK/36,47 ST). Hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa jerami padi berpeluang sebagai sumber pakan sapi potong di kelompok tani di kabupaten Sidenreng Rappang.

This article aims to explain the effectiveness of the pictorial ta'bir method on improving the speaking skills of grade VIII students of Madrasah Tasanawiyah Ma'had al-Falah Limboto Barat. The method used by the author in this article is an experimental method with pre-test and post-test designs. This study shows that (t) Calculate = 8.82 and (t) Table = 1.833, then it is obtained (t) Count> 1.833. The comparison value shows that the alternative hypothesis (Ha) can be accepted, and the null hypothesis (Ho) is rejected. Thus, the implementation of the Ta'bir Mushawwar strategy was effective in improving the speaking skills of grade VIII students of Madrasah Tsanawiyah Ma'had Al Falah Lamboto Barat Gorontalo. And the results of the application of this method have implications for the great public interest in sending their children to Ma'had al-Falah because of the effectiveness of the application of this method, in addition to the popularity of Ma'had is increasingly positive.

The article aims to examine the impact of Covid 19 on the income of traditional market traders in East Limehe Village. In the midst of the Covid-19 pandemic outbreak that is happening in the community, especially traders and also since several areas have imposed restrictions on the movement of people, the crowd has done partial quarantine so that many traders are losing money because buyers are very rare or even absent. Before Covid 19, visitors to the market were very busy. However, with the emergence of the Covid 19 pandemic which shocked all regions in Indonesia, especially East Limehe Village, the number of visitors who came has begun to decrease. The reason is because of the social restriction policies and prevention of the spread of Covid 19 imposed by the government. This research was carried out in the implementation of the KKS integrated community service program as an effort to participate in Tabongo District, especially East Limehe Village, so that the community, especially traditional market traders, during this pandemic period. The approach steps used are as follows: Planning, preparation, implementation.

Maf’ul  mutlaq merupakah salah satu kaidah yang dijelaskan dalam ilmu nahwu sebagai pelengkap untuk mempertegas dan memperkuat (taukid). Adapun tujuan penulisan ini adalah menganalisis makna-makna yang ada dalam maf’ul mutlaq. Metode yang digunakan adalah metode kualitatif dengan pendekatan library research. Sumber data terdiri data primer dan sekunder. Sumber primer adalah al-qur’an juz 29 sedangkan sumber sekunder adalah artikel, buku-buku dan sumber yang terkait dengan topik yang dikaji. Hasil analisis menunjukan bahwa dalam al-qur’an juz 29 yang terdiri 11 surah maf’ul mutlaq yang mengandung jenis makna penegasan terdapat dalam surah al-haqqah ayat 14, 44. Surah ayat Nuh 7, 17, dan 18. Surah al-mudassir ayat 14. Surah al-insan ayat 6, 14, 23, dan 28. Surah al-mursalat ayat 2, 3, dan 4. Menjelaskan makna kualitas (bayan li na’u) terdapat dalam al-haqqah ayat 10, al-ma'arij ayat 5, nuh ayat 9 dan 22. Al-muzzamil ayat 4, 8, 10, 10, 11, 16, dan 20. Sedang maf’ul mutlaq yang menjelaskan makna kuantitas (bayan lil adad) hanya terdapat pada surah al-mulk ayat 10.