Penelitian ini dilakukan untuk menganalisis implementasi dari pemanfaatan Compliance Risk Management (CRM) Fungsi Penagihan sebagai decision support system dalam kegiatan penagihan di Direktorat Jenderal Pajak. Penelitian ini mengevaluasi implementasi CRM Fungsi Penagihan dengan metode usability inquiry yang mengevaluasi CRM dengan kuesioner, observasi, dan wawancara. Dari kuesioner diperoleh skor usability yang mencerminkan tingkat kegunaan dari CRM Fungsi Penagihan sebagai alat pengambilan keputusan dalam penentuan prioritas tindakan penagihan. Validitas skor tersebut dikonfirmasi dan diperdalam dengan observasi lapangan dan wawancara. Berdasarkan hasil penelitian, peran CRM Fungsi Penagihan dalam penentuan prioritas penagihan sejauh ini adalah sebagai trigger, bukan alat pengambilan keputusan utama. Sebab, CRM Fungsi Penagihan masih memiliki banyak kekurangan dalam hal efektivitas, efisiensi, dan akurasi yang utamanya disebabkan oleh pemutakhiran data yang lambat. Namun, CRM Fungsi Penagihan telah memiliki understandability, operability, dan learnability yang cukup memadai.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.