Perkembangan UAV/drone di Indonesia sedang berkembang pesat terbukti banyak UAV/drone buatan dalan negeri, karena memang keberadaan drone ini dapat membantu tugas manusia dalam bidang tertentu, maka dari itu peneliti tertarik untuk membuat desain konsep UAV untuk keperluan misi trainer dengan konfigurasi sayap morphing  yang akan diperuntukkan untuk pilot pemula sebagai syarat untuk memperoleh sertifikasi pilot drone. Dengan menggunakan perhitungan menggunakan metode Anderson didapatkan luaran perhitungan yang akan dijadikan sebagai acuan dalam penyusunan dan manufaktur konseptual desain pesawat yang akan di dibuat. Didapat estimasi berat awal pesawat UAV meniru Cessna 172 dengan konfigurasi sayap morphing untuk keperluan misi trainer sebesar 5,375433 lb dengan panjang fuselage  5,15304 ft, dan bentang sayap sebesar 5,266345 ft yang diposisikan di atas fuselage, serta ditenagai oleh 1 engine motor brushless sebesar 0,129642 hp.

In drone design, the selection of components such as batteries, Electronic Speed ​​Controllers and propellers must be in accordance with the requirements, but not all components in the RC include measurement data to determine the specifications of the brushless motor. Therefore, a test tool is needed that can calculate the amount of thrust or use a tool trials. Brushless motors and propellers are important components that affect flying performance on drones. The greater the thrust generated by the brushless motor and propeller, the greater the load that can be lifted by the drone. The types of propellers commonly used in drones include 6x4, 9x6, and 10x5 propellers. To measure the amount of thrust, load sensors and current sensors can be used which are converted by the ADC HX711 converter. The test bench tool can be used to produce data experimentally using the help of the sensor. In testing the 6x4e propeller produced a current of 7.8 Ampere and a thrust of 1.13 kgf, the 9x6e propeller produced a current of 16.4 Ampere and a thrust of 1.63 kgf, and the propeller 10x5e produced a current of 18.6 Amperes and a thrust of 2.07 kgf with the right selection of brushless motors and propellers, drone performance can increase.