Desa Bukian merupakan salah satu desa di Kabupaten Gianyar yang memiliki potensi yang beragam mulai dari budaya, alam, buatan dan dapat dikembangkan melalui konsep ekowisata sebagai tujuan atau daya tarik wisata. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi pengembangan ekowisata. Lokasi penelitian ini berada di desa Bukian yang memiliki lokasi terintegrasi dengan pertanian dan pariwisata. Penelitian di desa Bukian dilakukan untuk mengidentifikasi potensi desa (potensi budaya, alam, dan buatan desa). Penelitian ini menggunakan teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif kualitatif. Tujuan teknik pengambilan sampel menggunakan informan dan menggunakan informan kunci. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat berbagai potensi desa wisata yang dikelompokkan menjadi tiga antara lain potensi alam (Hutan Adat di Banjar Tiyingan, Persawahan, dan Perkebunan Organik, dan keindahan alam), potensi budaya (Situs Purbakala Sarkofagus, Tinggalan Arca di Pura Puseh Desa Bale Agung Bukian, Tradisi Bali Aga Ngasa Pura Dalem Bukian, Festival Budaya Bukian, dan Penglukatan Taman Megenda.), dan potensi buatan (air minum Gianyar, Sentra kerajinan kayu berupa jerapah dan kerajinan kayu lainnya, jalur Tracking dan Cycling.). Pengembangan ekowisata di Desa Bukian diharapkan memberikan manfaat yang optimal bagi masyarakat lokal, pelaku usaha dan pemerintah secara berkelanjutan serta berkontribusi secara finansial bagi pelestarian lingkungan.
Architecture is the art of designing buildings which are a microcosm of the universe. Traditional Balinese architecture is an embodiment of local wisdom in Bali which is inherited from generation to generation. In traditional Balinese architecture there is harmony between humans and creators, humans with humans and humans with nature. The background of this research is to identify the traditional Balinese architecture residence at 4.0 in Bukian. The purpose of this research is to find a formula or benchmark in building a traditional house using International Atropomometry. This makes it easier to build traditional houses due to the lack of Undagi in Bali. The method used is a quantitative method by making a sample house master plan to identify it with a flow chart. The results or conclusions of the natah pattern use the Tri Hita Karana concept, the barrier or floor uses the 1,0.8,0.6,0,4,0.2 approach. The approach in building a traditional house is SL= O+R+J+U.
Goa Pesiraman Bhatari lingsir, Pura Dalem Agung Payangan (Taman Magenda) merupakan misteri Keangkeran Pura Dalem Agung Payangan dikarenakan Pura Dalem ini sebagai tempat melinggihnya sekaligus Parahyangan ida Bhatari Dalem lingsir. Taman Magenda terletak di Payangan yang merupakan salah satu Kecamatan di kabupaten Gianyar yang berada diketinggian 600 meter diatas permukaan laut dan berbatasan langsung dengan wilayah bukit Kintamani Bangli sehingga daerah ini terkenal sangat subur terutama dalam pertanian maupun perkebunan sayur-mayur,kopi,coklat dan lain-lain. Pada jaman dahulu nama Payangan adalah Parahyangan yang berarti Kahyangan dikarenakan jauh sebelum kedatangan Rsi Markandeya ke Nusa Dawa (Bali) tempat ini adalah pancer Hyang suci berstana dengan kata lain Bumi Parahyangan adalah sebagai stana tempat melinggihnya para Hyang Bhatara-Bhatari di Bali sehingga pada jaman dahulu bernama Parahyangan yang secara singkat pada saat ini pengucapannya menjadi Payangan. Tujuan dari Penelitian ini adalah untuk memanfaatkan potensi warisan budaya pura untuk dikelola menjadi kawasan yang tertata dan nyaman dikunjungi oleh umat Hindu, Taman Magenda sangat berpotensi sebagai wisata spiritual karena alam yang masih asli namun belum ada infrastruktur dan fasilitas penunjang yang memadai ke objek tersebut. Penelitian ini menggunakan teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif kualitatif. Tujuan teknik pengambilan sampel menggunakan informan dan menggunakan informan kunci. Hasil penelitian adalah dimana dalam pengolahan dibagi menjadi tiga zona yaitu zona utama (penataan areal utama pura, perkerasan pada jalan setapak, pembuatan toilet dan ruang ganti bagi pengunjung. Zona kedua adalah berupa fasilitas penunjang berupa wantilan sebagai tempat pertunjukan dan pesandekan. Zona ketiga yang dikatagorikan ke dalam area service penataan tempat parkir, loket, lesehan dan warung. Prinsip atau konsep yang digunakan dalam pengembangan adalah konsep ekowisata yaitu konservasi, partisipatif, pendidikan, ekonomi dan kepuasan pengunjung.
Bale Daja merupakan bangunan berbetuk bujur sangkar dan memakai kontruksi atap limasan. Jumlah tiang pada bangunan Bale Daja berjumlah 12 buah empat tiang berderet di depan dan delapan tiang berada di dalam bangunan. Seiring perkembangan jaman dan teknologi Bale Daja bertransformasi dari Bale saka roras menjadi saka epat dimana didalamnya diganti dengan struktur beton bertulang. Struktur beton bertulang memberikan dampak signifikan baik dari kecepatan produksi, kecepatan kinerja, dan efisiensi biaya. Tujuan dari penelitian ini adalah dapat memberikan struktur beton bertulang yang diterapkan pada Bale Daja, baik secara dimensi, dan proses pembuatanya dan memberikan manfaat tanpa mengurangi nilai-nilai historis dari bale daja tersebut. Metode yang digunakan adalah metode kuantitatif dengan membuat model struktur, model kolom dan balok dimana sistematika perencanaan diuraikan dengan diagram alur. Hasil atau kesimpulan dimensi balok B= 1/12 x O, lebar balok R = ½ x B, besar kolom J = R + (2x I), lebar Pondasi S = ½ t
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2025 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.