The emergence of COVID-19 has brought significant changes in various sectors in Indonesia, especially in the education sector. One such change was that, to prevent the transmission of COVID-19, the learning method was changed to online learning. This had positive and negative impacts on guidance and counseling students at Universitas PGRI Yogyakarta. The negative impact of online learning was that many students developed academic burnout. The purpose of this research was to verify the effectiveness of stress coping techniques to reduce academic burnout in these students during the COVID-19 pandemic. This was experimental research with a one group pretest-posttest design. The results of the paired sample t-test showed that stress coping techniques were effective in reducing academic burnout. It is therefore recommended that students use these techniques to avoid academic burnout.
Keywords: coping stress, academic burnout, COVID-19, guidance and counseling 1. Introduction
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui efektifitas layanan konseling kelompok dengan pendekatan client centered untuk meningkatkan kepercayaan diri pada siswa kelas VIII SMP N 16 Yogyakarta. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah pre-eksperimental dengan jenis one group pre-test post-test design. Subyek penelitian yaitu siswa kelas VIII SMP N 16 Yogyakarta yang berjumlah 7 siswa yang dipilih dengan metode purposive sampling technique. Metode pengumpulan data menggunakan angket. Teknik analisis data dengan menggunakan analisis statistik uji-t antar ulangan. Hasil penelitian menunjukkan hipotesis terbukti bahwa layanan konseling kelompok pendekatan client centered dapat meningkatkan kepercayaan diri siswa kelas VIII SMP N 16 Yogyakarta tahun pelajaran 2018/2019. Dari hasil uji t diperoleh nilai t = 20,297 dengan nilai p = 0,000 < 0,05 yang berarti ada peningkatan kepercayaan diri siswa antara sebelum dan sesudah diberikan layanan konseling kelompok dengan pendekatan client centered. Pemberian layanan konseling kelompok menggunakan pendekatan client centered efektif dalam upaya meningkatkan kepercayaan diri siswa.Kata kunci: layanan konseling kelompok, client centered, kepercayaan diri
Tujuan akhir penelitian adalah menghasilkan model pengembang anak aktualisasi diriyang efektif untuk mengembangkan kegiatan non akademik mahasiswa. Metodepenelitian ini adalah mix method dengan menggunakan pendekatan Research anddevelopment. Desain penelitian adalah one grouppretest-posttest design. Sampelpenelitian sebanyak 27 orang mahasiswa. Hasil penelitian diperoleh modelpengembangan aktualisasi diri yang efektif untuk mengembangkan kegiatan nonakademik mahasiswa dengan nilai sig =0,0001 < 0,05 n 27=0,67 maka Ho ditolak, makaada perbedaan sebelum dan sesudah perlakuan menggunakan model pengembanganaktualisasi diri. Rekomendasi yaitu bagi dosen konselor, bagi dosen pembimbingakademik dan bagi pihak Unit PelaksanaTeknis (UPT) dapat dijadikan rujukan dalammemperluas lagi kajian bimbingan untuk mahasiswa-mahasiswa khususnya di UPY danpada umumnya di seluruh universitas di Indonesia. Untuk peneliti selanjutnya agarmempertimbangkan kembali, (1) metode penelitian, (2) populasi dan sampel dan (3)memperluas lagi kajian penelitian yang dibatasi pada aspek pengetahuan dan sikap saja.Kata kunci :Model Pengembangan Aktualisai Diri, Kegiatan Non Akademik
Kajian ini bertujuan untuk memperoleh hasil berupa pencapaian status identitas diri yangdimiliki oleh mahasiswa tingkat pertama FKIP Universitas PGRI Yogyakarta TahunAkademik 2017/2018. Metode yang digunakan yaitu Research and Development/R&Dyaitu yang digunakan untuk menghasilkan produk tertentu, dan menguji keefektifanproduk tersebut, berupa pengembangan alat ukur identitas diri dengan aspek pengetahuandan sikap. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Status Identitas Diri yang dimiliki olehmahasiswa tingkat pertama relative berada pada status pencabutan identitas.Kata kunci: status identitas diri, mahasiswa tingkat pertama
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.