Di seluruh dunia tanpa kecuali kini sedang menghadapi krisis pandemi corona virus deseases 19 (Covid-19), tidak terkecuali TNI Angkatan Laut. Penelitian ini untuk mengetahui bagaimana strategi manajemen krisis Public Relations Tentara Nasional Indonesia Angkatan Laut (TNI AL) dalam menghadapi pandemi Covid-19. Terlebih dengan ditetapkannya Rumah Sakit Angkatan Laut Dr. Mintohardjo sebagai rumah sakit rujukan Covid-19. Peran dan fungsi Public Relations TNI AL dilaksanakan oleh Dinas Penerangan TNI AL (Dispenal). untuk membangun, mempertahankan, dan meningkatkan citra TNI Angkatan Laut. Di masa pandemi Covid-19, Dispenal memiliki strategi manajemen krisis. Strategi manajemen krisis dalam penelitian ini didasarkan pada konsep Wunderman Thompson dengan mempertimbangkan tahapan krisis yang terjadi: readiness, radar, response, dan recovery. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan positivis konstruktif. Pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan, TNI AL menggunakan strategi manajemen krisis Wunderman Thompson, mulai dari tahapan readiness, membentuk Tim Satuan Tugas (Satgas) Covid-19; radar, membuat response manajemen SOP dan krisis dengan melakukan monitoring dan evaluasi; response, menggunakan tiga skenario; dan recovery, dengan membuat analisa menuju kehidupan normal baru.
Penelitian ini untuk mengetahui makna yang terkandung dalam logo Dinas Penerangan (Dispen) Tentara Nasional Indonesia – Angkatan Laut dan perannya dalam mendorong efektivitas penerangan dalam membangun citra TNI Angkatan Laut. Tanda-tanda pada logo itu dianalisa dan dimaknai menggunakan semiotika Charles Sanders Pierce. Kesimpulan yang didapat dari penelitian ini adalah pemaknaan tanda pada bentuk logo Dinas Penerangan TNI Angkatan Laut, warna dan tipografinya sesuai dengan visi dan misi TNI Angkatan Laut. Penggunaan warna merah, putih, dan biru, serta penggunaan bentuk kemudi dengan tulisan “Penerangan TNI AL”, bola dunia, dan pita bertuliskan “Cepat Tepat Akurat” pada logo Dinas Penerangan TNI Angkatan Laut mewakili komunikasi organisasi Dinas Penerangan TNI Angkatan Laut dalam melaksanakan tugasnya dan itu sejalan dengan visi misi TNI Angkatan Laut. Logo itu adalah representasi Dispenal sebagai juru bicara TNI Angkatan Laut yang dapat mendorong efektivitas penerangan dalam membangun citra TNI Angkatan Laut.
Strategi komunikasi pemasaran konvensional masih bisa diandalkan di tengah persaingan bisnis dan pasar modern, dengan menggunakan slogan pembeli adalah raja. Strategi komunikasi pemasaran merupakan hal yang sangat penting dan menjadi ujung tombak bagi sebuah perusahaan yang memproduksi barang maupun jasa. Penelitian ini menggunakan metode kepustakaan dengan mengumpulkan bahan kepustakaan berupa buku, jurnal, karya ilmiah, dan lain sebagainya, membuat catatan untuk mempermudah penyusunan hasil penelitian. Data yang diperoleh dikompulasi, dianalisis, dan disimpulkan sehingga memperoleh kesimpulan mengenai strategi pemasaran konvensional di tengah persaingan bisnis dan pasar modern. Hasil penelitian menunjukkan, usaha tanpa strategi pemasaran dapat bertahan di era modern ini dengan model pemasaran konvensional. Waroeng SS menjadi bukti bahwa ketidaktaatan terhadap teori dengan menerapkan slogan konvensional “Pembeli adalah raja”, memberikan nilai promosi dari mulut ke mulut hingga membuktikan keberhasilan usaha warung makanan tersebut. Produksi mengalami peningkatan dengan jumlah outlet yang terus bertambah dan pendapatan yang semakin besar.
Penelitian ini untuk mengetahui kehidupan profesi wartawan yang selama ini terlihat sebagai agen perubahan, penuh idealisme dalam menghadapi perubahan ke arah yang tidak lebih dari sekedar drama. Metode yang digunakan adalah kualitatif deskriptif dengan studi dramaturgi. Teknik pengumpulan data menggunakan snowball sampling, observasi, wawancara, dokumentasi. Analisis data dilakukan dengan teknik interaktif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa wartawan sering berada di panggung depan (front stage) yang berkilau sehingga kalau dia tidak bisa kembali ke panggung belakang (back stage), maka akan terus bermain peran. Semua diperankan sebagai sosok wartawan yang serba tahu dan merasa paling penting. Ada juga yang bukan panggung depan dan panggung belakang tetapi menjadi saksi dari pertunjukkan yang berlangsung: yaitu daerah luar (residual).
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.