Adolescence is characterized by a phase of rapid growth and development in which the need for nutrients and micronutrients is relatively high. Adolescents with good nutritional knowledge are more likely to follow healthy eating habits. In this regard, this community service is planned to assess basic knowledge related to nutrition for adolescent girls in increasing their knowledge related to nutrition. Main Activities Educational activities on adolescent nutrition, the target is young female students of the Salafiyah Syafi'iyah Sukorejo Islamic Boarding School, located on the Faculty of Health Sciences Campus. The purpose of the implementation is to increase the insight of young women about balanced nutrition in adolescents . The conclusion of this activity is that most of the young female students have not implemented a healthy lifestyle in their daily life, most of the nutritional status of the female students are normal nutrition, most of the teenage students

Remaja putri yang sudah matang alat reproduksi maupun hormon-hormon dalam tubuhnya akan mengalami menstruasi. Pengetahuan tentang menstruasi sangat dibutuhkan oleh remaja putri karena merupakan bagian paling penting, mengingat pengaruhnya terhadap setiap orang dan mencakup banyak aspek kehidupan, sejak dalam kandungan sampai usia lanjut. Pendidikan mengenai reproduksi remaja sudah seharusnya diberikan. Hal ini dilakukan untuk mencegah bias seks maupun pengetahuan tentang reproduksi di kalangan remaja. Hasil pengabdian masyarakat sebagian besar santri remaja putri belum menerapkan personal hygiene yang baik dalam kehidupan sehari-hari dan sebagian besar remaja putri belum paham akan pentingnya menjaga kebersihan daerah kewanitaan.

Perubahan fisiologis dan psikologis diperlukan, guna melindungi fungsi normal ibu dalam menyediakan kebutuhan untuk pertumbuhan dan perkembangan janin. Tujuan kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah mampu membantu mengurangi kecemasan pada ibu hamil trimester tiga dalam persiapan menghadapi persalinan dengan pelaksanaan senam yoga. Kegiatan pengabdian masyarakat ini dilakukan dalam masa satu bulan kepada 30 orang Ibu hamil. Pelaksana adalah dosen dan mahasiswa. Setelah kegiatan ini ibu hamil dapat memahami dan menerapkan senam tersebut dirumah masing-masing dengan memberikan buku pedoman senam yoga prenatal.