Lembaga pengelola masjid sebagai suatu entitas publik perlu menyelenggarakan akuntansi dan pelaporan keuangan yang akuntabel. Pencatatan akuntansi masjid saat ini masih dilakukan dengan sangat sederhana dan belum bisa menyajikan informasi yang akurat untuk merekam transaksi yang terjadi, catatan akuntansi yang ada hanya berupa rekapan penerimaan dan pengeluaran kas. Penelitian yang dilakukan bertujuan utama untuk menentukan usulan rancangan sistem akuntansi pokok yang dapat diterapkan oleh lembaga pengelola masjid atau dewan kemakmuran masjid sesuai PSAK 45. Rancangan yang dihasilkan dalam penelitian ini berupa: klasifikasi akun, format laporan keuangan, metode pencatatan, dan format buku atau catatan akuntansi. Penelitian dilakukan dengan metode penelitian kualitatif studi kasus pada DKM At-Taqwa KPAD Gegerkalong dan DKM Luqmanul Hakim POLBAN dengan  pendekatan pengembangan sistem informasi akuntansi. Data objek tentang kondisi pencatatan saat ini dan spesifikasi kebutuhan pencatatan akuntansi dikumpulkan dengan metode wawancara, observasi, dan studi dokumentasi. Hasil analisis atas data kondisi sistem saat ini dan spesifikasi kebutuhan dijadikan dasar untuk memilih alternatif rancangan sistem akuntansi pokok yang diusulkan.

PT. Arya Jaya adalah perusahaan yang ruang lingkup dan kegiatan usahanya bergerak dibidang Refrigeration and Air Conditioning specialist for Industrial, Trade and Service of Industrial Supplies. Penerapan Sistem Informasi Akuntansi Persediaan Barang diharapkan berguna untuk meningkatkan efektivitas pengendaliaan persediaan barang, nantinya akan menghasilkan informasi persediaan barang yang berkualitas dan bermanfaat bagi perusahaan. Bukan hanya itu, informasi yang dihasilkan akan berguna bagi perusahaan untuk mencapai tujuannya yaitu dalam pengendalian internal. Penulis melakukan penelitian ini dengan tujuan untuk mengetahui pengaruh sistem informasi akuntansi persediaan barang dan pengendalian internal persediaan barang terhadap pencegahan kecurangan (fraud) persediaan pada PT Arya Jaya. Sumber data dalam penelitian ini adalah data primer menggunakan kuesioner. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif, teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis deskriptif dan regresi linear berganda dengan menggunakan software SPSS versi 26. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hipotesis 1 ditolak, yang berarti Sistem Informasi Akuntansi Persediaan Barang positif dan tidak signifikan terhadap Pencegahan Kecurangan (Fraud). Hipotesis 2 diterima, yang berarti Pengendalian Internal Persediaan Barang memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap Pencegahan Kecurangan (Fraud) Persediaan. Hipotesis 3 diterima, yang berarti secara simultan Sistem Informasi Akuntansi Persediaan Barang dan Pengendalian Internal Persediaan Barang berpengaruh positif dan signifikan terhadap Pencegahan Kecurangan (Fraud).

Dampak ekonomi pandemi Covid-19 terhadap UMKM (usaha mikro, kecil, dan menengah) masih berlangsung hingga tahun 2021 ini. Banyak UMKM yang merugi hingga gulung tikar karena menurun drastisnya penjualan akibat dibatasinya pergerakan masyarakat di luar rumah. Setelah pandemi berlangsung selama satu tahun, sudah seharusnya tahun 2021 ini menjadi tonggak untuk bangkitnya kembali UMKM. Salah satu cara yang dapat dilakukan adalah dengan perluasan pemasaran melalui digital marketing. Digital marketing merupakan upaya penting yang dapat dilakukan untuk membantu pemasaran produk UMKM mengingat kondisi pandemi telah memaksa masyarakat untuk melakukan berbagai aktivitas secara online. Pelaku UMKM juga menghadapi masalah pajak. Tingkat kepatuhan pajak pelaku UMKM masih relatif rendah yang terlihat dari rendahnya jumlah pajak yang dibayarkan dan SPT (Surat Pemberitahuan Tahunan) yang dilaporkan. Masalah digital marketing dan kepatuhan pajak ini juga dialami oleh pelaku UMKM kuliner Kota Bandung yang tergabung dalam Koperasi WJS (Wirausaha Baru Jawa Barat Sejahtera). Oleh karena itu solusi yang diberikan adalah dengan melaksanakan program PkM (Pengabdian kepada Masyarakat) untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan teknik digital marketing dan perpajakan bagi anggota Koperasi WJS pelaku UMKM kuliner Kota Bandung. Metode yang digunakan adalah pelatihan dan pendampingan secara online. Evaluasi akhir yang dilakukan setelah pelatihan menunjukkan bahwa pengetahuan dan kemampuan peserta mengenai digital marketing dan perpajakan telah meningkat dibandingan sebelum pelatihan.

The purpose of this final project is to find out and evaluate the application of internal control over supplies at one of the UMKMs engaged in the culinary field, namely Limarasa Coffee Shop. This research was conducted using a qualitative descriptive method. The method for conducting internal control is to use the COSO) approach which is supported by data analysis techniques in the form of a control matrix. In this research, the types of data used are primary data and secondary data. The techniques used in the process of collecting data are through interview techniques, observation, documentation, and questionnaires. The results obtained from the research show that Warung Kopi Limarasa has implemented an internal control system over inventory based on the framework of the Committee of Sponsoring Organizations of The Treadway Commissions (COSO). However, the internal control applied has not been effective because there are still some elements of internal control that have not been implemented so that it can create opportunities for inventory fraud.