The purpose of this community service activity was to educate the public to be aware of the spread of COVID-19 while maintaining cleanliness and routine hand washing using soap and running water. Using hand sanitizer is intended when around us having difficulty washing hands using soap and water. The development of the COVID-19 deployment situation caused unrest in the community. One result was panic buying or purchasing necessities and mass cleanliness, such as hand sanitizer products. Answering this, on March 22, 2020, Pharmacy Study Program at The University of Muhammadiyah (UM) Palopo took the initiative to produce hand sanitizers to adjust WHO standards.UM Pharmacy Study Program Palopo successfully produced 50 liters of hand sanitizer which was then distributed to lecturers and staff of the university. The production of hand sanitizers was also to meet the demand of Andi Djemma Palopo Airport, as the airport is one of the entry points for the spread of the COVID-19 virus. Through this community service activity, the products made are useful for overcoming the ongoing pandemic and helping to meet the needs of hand sanitizers.
Bulan Juli 2019, masyarakat dikejutkan dengan adanya peredaran obat ilegal dan palsu yang bersumber dari pemanfaatan obat kedaluwarsa atau rusak yang dibuang sembarangan. Hasil pengawasan Badan POM menunjukkan bahwa temuan obat ilegal dan palsu cenderung menurun, yaitu 29 perkara pada tahun 2017, 21 perkara pada tahun 2018, dan 8 perkara pada awal tahun 2019. Untuk memberantas peredaran obat ilegal dan penyalahgunaan obat, sekaligus meningkatkan derajat kesehatan masyarakat, Prodi Farmasi Universitas Muhammadiyah Palopo menerapkan kebijakan berbasis kolaboratif dan sinergis bersama lintas sektor khususnya organisasi profesi Ikatan Apoteker Indonesia (IAI) PC Kota Palopo melalui Gerakan "Ayo Buang Sampah Obat" di Kelurahan Latuppa Kecamatan Mungkajang Kota Palopo. Gerakan ini merupakan salah satu gerakan pemberdayaan masyarakat yang tidak terpisahkan dari Aksi Nasional Pemberantasan Obat Ilegal dan Penyalahgunaan Obat (Aknas POIPO) yang telah dicanangkan oleh Presiden Republik Indonesia tahun 2017 lalu. Sebagai keberlangsungan terhadap peningkatan kesehatan dan kesejahteraan melalui pencegahan peredaran obat ilegal dan penyalahgunaan obat, pada 29 September 2019 Prodi Farmasi Universitas Muhammadiyah Palopo melakukan pengabdian berjudul "Ayo Buang Sampah Obat". Melalui kegiatan pengabdian masyarakat ini, Prodi Farmasi Universitas Muhammadiyah Palopo mengedukasi masyarakat untuk waspada terhadap obat ilegal dan palsu dengan cara Buang Sampah Obat Kadaluwarsa dan Rusak dengan benar.
Gout is the result of metabolism in the body whose levels should not be excessive, everyone has uric acid in their body, because every normal metabolism will produce uric acid while the trigger is food factors and other compounds that contain lots of purines. The purpose of this study was to determine the effect of giving Moringa oleifera leaf infusion on blood uric acid levels in mice using 25 mice which were divided into 5 groups, namely the positive control group, the infusion 20%, and the infusion 40%, infusion 60% and negative control with treatment for 3 weeks. Measurement of uric acid levels using an autocheck tool. The results of the measurement of uric acid levels in the infusion group 20% showed an average decrease of 0.16 mg/dl, in the 40% group the infusion showed an average value of 0.62 mg/dl and in the infusion group 60% showed an average value of 0.92 mg/dl. The higher the concentration of Moringa oleifera infusion, the lower the uric acid level.
Tanaman Lidah Mertua (Sansevieria Trifasciata) memiliki senyawa aktif Saponin, Polifenol, dan Flavonoid yang mampu bekerja sebagai antibakteri. Saponin dalam ekstrak lidah mertua juga bekerja membantu pembentukan kolagen yang efektif dalam mempercepat proses penyembuhan luka bakar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas penyembuhan luka bakar pada hewan coba kelinci (Oryctolagus cuniculus) dengan menggunakan ekstrak etanol lidah mertua (Sansevieria trifasciata).
Jenis penelitian ini adalah true experiment dimana terdapat 5 perlakuan, yaitu 3 perlakuan dan 2 kontrol dengan konsentrasi 10%, 15%, dan 20%, dan kontrol negatif menggunakan aquadest serta kontrol postif menggunakan bioplacenton. Sampel ini diekstraksi dengan metode maserasi menggunakan etanol 70%.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak lidah mertua dapat menyembuhkan luka bakar, hal ini berdasarkan hasil uji anova pada taraf kepercayaan 95% dimana F hitung (30) > F tabel (2,35) yang berarti hipotesa diterima. Dilanjutkan dengan uji BNT (Beda Nyata Terkecil) menunjukkan bahwa ekstrak lidah mertua dengan konsentrasi 10%, 15%, dan 20% dapat menghasilkan efek yang berbeda nyata, dengan efek yang optimum adalah ekstrak lidah mertua dengan konsentrasi 20%.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.