Perkembangan ekonomi kreatif di Kabupaten Mamuju memerlukan adanya kepastian hukum bagi pelaku usaha sebagai upaya perlindungan terhadap hak kekayaan intelektual khususnya dalam hal pendaftaran merek. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik, pada tahun 2018 terjadi pertumbuhan ekonomi sebesar 6,22 persen. Salah satu faktor pertumbuhan ekonomi tersebut, yakni penyelenggaraan program pemerintah daerah dalam hal pendampingan usaha mikro kecil dan menengah melalui optimalisasi badan usaha milik desa dalam meningkatkan potensi pengolahan produk dari olahan pangan lokal seperti jagung, kopi, kakao, ubi, dan labu. Namun jika ditinjau pada aspek hukum, kesadaran pelaku usaha kreatif di Kabupaten Mamuju dalam melakukan pendaftaran hak merek masih sangat rendah. Berdasarkan data pemohon pendaftaran kekayaan intelektual di Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Sulawesi Barat pada tahun 2019 hanya berjumlah 7 pendaftar saja. Hal ini dipengaruhi oleh dua  factor yaitu, pertama, terkait dengan rendahnya pemahaman hukum masyarakat terkait hak kekayaan intelektual. Kedua, pertumbuhan ekonomi kreatif di Kabupaten Mamuju tidak diiringi dengan pembentukan perangkat peraturan daerah dalam upaya perlindungan dan kepastian hukum bagi pelaku usaha ekonomi kreatif. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tinjauan hukum pendaftaran hak merek terhadap produk olahan pangan lokal dalam meningkatkan ekonomi kreatif di Kabupaten Mamuju yang mana temuan ini diharapkan dapat menjadi bahan informasi dalam upaya peningkatan pemahaman hukum masyarakat agar mendaftarkan merek dagang dan diharapkan dapat dijadikan sebagai sumber bahan hukum dalam mendorong upaya pembentukan peraturan daerah tentang ekonomi kreatif di Kabupaten Mamuju.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh yang ditimbulkan oleh tarif penumpang dan kualitas pelayanan secara parsial dan simultan kepada keputusan konsumen menggunakan jasa angkutan perusahaan Otobus Bintang Timur perwakilan Mamuju. Lokasi riset dilaksanakan di Kantor Perusahaan Otobus Bintang Timur perwakilan Mamuju dan di Terminal Regional Tipe A Simbuang yang beralamat di Jalan Gatot Subroto Kecamatan Simboro Kab. Mamuju. Waktu pelaksanaan kegiatan penelitian ini mulai pada bulan September hingga Oktober tahun 2021. Penelitian ini menggunakan data primer dan data sekunder yang diperoleh menggunakan metode kuesioner, interview, studi kepustakaan, observasi, dokumentasi. Jenis data yaitu data kualitatif dan data kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah semua pengguna jasa angkutan Perusahaan Otobus Bintang Timur perwakilan mamuju. Dalam penelitian ini jumlah sampel yang ditentukan sebanyak 30 orang pengguna jasa angkutan Perusahaan Otobus Bintang Timur perwakilan mamuju. Metode analisis data yang digunakan yaitu uji validitas, uji reliabilitas, analisis regresi linear berganda, Uji F, Uji t dan R Square. Setelah dilakukan pengolahan data serta analisis data dengan memakai metode analisis regresi linear berganda, maka diperoleh hasil yaitu; tarif penumpang dan kualitas pelayanan secara parsial berpengaruh atau memberikan dampak yang signifikan kepada keputusan konsumen menggunakan jasa angkutan Perusahaan Otobus Bintang Timur perwakilan Mamuju, tarif penumpang dan kualitas pelayanan secara simultan berpengaruh atau memberikan dampak yang signifikan kepada keputusan konsumen menggunakan jasa angkutan Perusahaan Otobus Bintang Timur perwakilan Mamuju.