Tujuan penelitian ini adalah menganalisis sejarah awal munculnya kerajaan Sriwijaya, untuk menganalisis isi prasasti Talang Tuo dalam perkembangan agama Budha, mengetahui prasasti Talang Tuo sebagai materi ajar Sejarah Indonesia di Sekolah Menengah Atas. Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah metode historis dengan pendekatan keilmuan teologis, politikologis, antropologis dan sosialogis. Langkah-langkah metode historis adalah heuristik atau pengumpulan sumber, verifikasi sumber, interpretasi atau penafsiran sumber dan historiografi atau penulisan sejarah. Hasil penelitian menunjukan Prasasti Talang Tuo adalah prasasti peninggalan kerajaan Sriwijaya yang menjelaskan tentang perkembangan agama Budha di Sriwijaya, dijelaskan ketaatan raja Dapunta Hiyang Sri Jayanasa dalam menjalankan ajaran Budha sekaligus sebagai simbul wakil dewa di dunia. Analisis isi prasasti Talang Tuo tentang perkembangan agama Budha di Sriwijaya dapat memperkaya materi ajar Sejarah Indonesia di Sekolah Menengah Atas. Relevansi analisis isi prasasti Talaang Tuo dapat dijadikan materi ajar adalah sesuai dengan silabus Sejarah Indonesia Sekolah Menengah Atas yaitu tepatnya pada Kompetensi Dasar (KD) 3.5 dan 3.6 yaitu perkembangan kerajaan-kerajaan yang bercorak Hindu-Budha di Indonesia pada submateri tentang perkembangan kerajaan Sriwijaya.
Sejarah perkembangan agama Budha pada masa kerajaan Sriwijaya dapat digali informasinya melalui prasasti Talang Tuo dan dapat dijadikan materi ajar sejarah Indonesia. Tujuan pada penelitian ini adalah untuk menganalisis sejarah awal munculnya kerajaan Sriwijaya, untuk menganalisis isi prasasti Talang Tuo, mengetahui prasasti Talang Tuo sebagai materi ajar sejarah Indonesia di sekolah menengah atas. Metode penelitian yang digunakan adalah metode historis, dengan heuristik, interpretasi dan historiografi. Prasasti Talang Tuo adalah prasasti peninggalan kerajaan Sriwijaya yang menjelaskan tentang perkembangan agama Budha di Sriwijaya, dijelaskan ketaatan raja Dapunta Hiyang Sri Jayanasa dalam menjalankan ajaran Budha sekaligus sebagai simbol wakil dewa di dunia. Dijelaskan juga raja yang adil, bijaksana, dan tegas dalam menjalankan pemerintahan sesuai ajaran Budha untuk saling menyayangi dan mengasihi sesama makhluk yaitu berupa pembangunan taman Srikstera yang tujuannya untuk kesejahteraan semua makhluk di bumi Sriwijaya. Analisis isi prasasti Talang Tuo tentang perkembangan agama Budha di Sriwijaya dapat memperkaya materi ajar sejarah Indonesia di sekolah menengah atas. Relevansi analisis isi prasasti Talaang Tuo dapat dijadikan materi ajar adalah sesuai dengan silabus sejarah Indonesia sekolah menengah atas yaitu tepatnya pada Kompetensi Dasar (KD) 3.5 dan 3.6 yaitu perkembangan kerajaan-kerajaan yang bercorak Hindu-Budha di Indonesia pada submateri tentang perkembangan kerajaan Sriwijaya.
Undang-undang Simbur Cahaya merupakan hukum adat yang berkalu di wilayah Uluan Sumatera Selatan pada abad ke-17 Masehi pada masa Kesultanan Palembang Darusalam sampai zaman Kolonial pada akhir abad ke-20 Masehi yang digagaskan oleh Ratu Sinuhun terdiri dari 5 BAB yang salah satunya mengatur tentang bujang gadis dan hukum perkawinan. Masalah pada penelitian ini adalah bagaimana hasil analisis konsep gender yang terdapat dalam Undang-undang Simbur Cahaya sehingga dapat dijadikan sumber pembelajaran sejarah. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui dan menganalisis konsep gender yang terdapat dalam Undang-undang Simbur Cahaya. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, dokumentasi, wawancara mendalam. Teknik analisis data dilakukan dengan tiga tahap yaitu reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian dan pembahasan menunjukkan bahwa konsep gender yang terdapat Naskah Undang-undang Simbur Cahaya memiliki hubungan dengan hukum Islam yang berdasarkan Al-Qur’an dan Hadist sehingga dapat dimanfaatkan sebagai sumber pembelajaran sejarah di sekolah.Kata Kunci: Gender, Simbur Cahaya,
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.