Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui fertilitas, daya hidup embrio dan dayatetas telur hasil persilangan ayam bangkok dan ayam tolaki yang diberi H2O2 berbeda.Penelitian menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 3 perlakuan dan 6 kaliulangan. Tiap unit percobaan terdiri dari 8 butir telur tetas dengan jumlah satuan percobaansebanyak 18 dan total telur yang digunakan 144 butir hasil Inseminasi Buatan (IB).Perlakuan terdiri atas: P0 = konsentrasi 0% (tanpa H2O2), P1 = konsentrasi 3% H2O2 dan P2= konsentrasi 5% H2O2. Variabel penelitian adalah fertilitas, daya hidup embrio dan dayatetas. Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa pemberian H2O2 dengankonsentrasi berbeda tidak berpengaruh nyata (P>0,05) terhadap fertilitas, daya hidupembrio dan daya tetas telur hasil persilangan ayam bangkok dan ayam tolaki, tetapipenggunaan H2O2 cenderung memiliki fertilitas dan daya tetas yang lebih baik.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.