Rumput laut Eucheuma cottonii sebagai tanaman yang hidup di perairan dan memiliki zat hijau daun (klorofil) yang berperan utama dalam fotosintesis dan pertumbuhan. Salah satu upaya untuk meningkatkan pertumbuhan E. cottonii adalah dengan penentuan bobot bibit yang sesuai dengan metode budidaya yang tepat. Penelitian ini dilaksanakan selama 44 hari di mulai pada tanggal 25 Juni sampai 8 Agustus 2020, di perairan Pantai Ponrang, Kabupaten Luwu. Penelitian ini menggunakan metode eksperimental dengan Rancangan Acak Kelompok (RAK) yang terdiri dari 3 perlakuan yaitu perlakuan A bobot bibit 100 gram; perlakuan B bobot bibit 200 gram; dan perlakuan C bobot bibit 300 gram menggunakan jaring trawl. Data yang didapatkan selama penelitian meliputi kandungan klorofil, laju pertumbuhan dan parameter kualitas air. Data dianalisis dengan sidik ragam ANOVA. Hasil penelitian menunjukkan kandungan klorofil dengan bobot bibit berbeda memberikan pengaruh nyata terhadap pertumbuhan Eucheuma cottonii. Bobot bibit yang berbeda memberikan pengaruh sangat nyata terhadap laju pertumbuhan. Hasil pertumbuhan terbaik didapatkan pada perlakuan kelompok 2, dilanjutkan perlakuan kelompok 1 dan kelompok 3.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2025 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.