No abstract

LPD merupakan salah satu unsur kelembagaan Desa Pakraman yang menjalankan fungsi keuangan dari Desa Pakraman untuk mengelola potensi keuangan Desa Pakraman. Lembaga ini sangat berpotensi dan telah terbukti dalam memajukan kesejahteraan masyarakat desa dan memenuhi kepentingan desa itu sendiri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penyaluran kredit, dan dana pihak ketiga terhadap profitabilitas LPD di Desa Pakraman Ubud dari tahun 2015 sampai dengan tahun 2018. Penelitian ini menggunakan 1 Lembaga Perkreditan Desa (LPD) dalam 4 tahun pengamatan, sehingga diperoleh 48 sampel pengamatan dengan menggunakan metode analisis linier berganda. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa Uji t pada variabel penyaluran kredit berpengaruh positif dan signifikan terhadap profitabilitas LPD, variabel dana pihak ketiga berpengaruh positif dan signifikan terhadap profitabilitas LPD. Sementara hasil Uji F diperoleh variabel penyaluran kredit dan dana pihak ketiga berpengaruh signifikan terhadap profitabilitas LPD di Desa Pakraman Ubud.  

The research entitled Effect of Third Party Funds and Problematic Loans on Credit Distribution at Village Credit Institutions (LPD) in Kediri District, Tabanan Regency. The formulation of the problem is: How to Influence Third Party Funds and Troubled Loans simultaneously and partially on Credit Distribution LPD in the Kediri District. The Research Objective is to find out how the influence of Third Party Funds and Problematic Loans Against Credit Distribution In the LPD of Kediri District. Data analysis is done by dummy variables and hypothesis testing with multiple linear regression analysis methods. The results showed that partially Third Party Funds had a positive and significant effect on Credit Distribution while Problematic Loans had a negative and not significant effect on Credit Distribution. Simultaneously Third Party Funds and Troubled Loans significantly influence Credit Distribution at the Kediri District LPD.

Literasi keuangan adalah rangkaian proses atau aktivitas untuk meningkatkan pengetahuan (knowledge), keterampilan (skill) dan keyakinan (confidence) konsumen dan masyarakat luas sehingga mereka mampu mengelola keuangan pribadi lebih baik. Tujuan penelitian ini adalah : Untuk mengetahui pengaruh jenis kelamin, pendapatan orang tua dan daerah asal terhadap literasi keuangan dalam penggunaan produk dan jasa lembaga keuangan secara simultan dan parsial pada mahasiswa aktif semseter V Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Warmadewa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa jenis kelamin, pendapatan orang tua dan daerah asal berpengaruh positif signifikan terhadap literasi keuangan dalam penggunaan produk dan jasa lembaga keuangan. Kemudian secara parsial jenis kelamin dan daerah asal berpengaruh positif signifikan terhadap literasi keuangan dalam penggunaan produk dan jasa lembaga keuangan sedangkan pendapatan orangtua tidak berpengaruh terhadap literasi keuangan dalam penggunaan produk dan jasa lembaga keuangan.