AbstakTujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh Harga, Promosi, Produk, Label Halal secara parsial dan simultan terhadap keputusan pembelian Frozen food. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif asosiatif. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh konsumen di Kota Bengkulu yang membeli makanan beku dalam jumlah yang tidak diketahui. Metode pengambilan sampel menggunakan teknik accidental sampling. jumlah sampel dalam penelitian ini ditentukan sebanyak 115 sampel. Metode analisis data yang digunakan adalah metode analisis regresi linier berganda. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa secara parsial variabel harga (X1) berpengaruh signifikan terhadap keputusan pembelian Frozen Food dengan nilai t hitung sebesar 2,563 > t tabel 1,65857 dan nilai signifikansi 0,012 < 0,05, dan Promosi ( X2) juga berpengaruh signifikan terhadap keputusan membeli Frozen. Makanan dengan nilai t-hitung 2,796 > t-tabel 1,65857 dan nilai signifikansi 0,006 < 0,05, dan produk (X3) juga berpengaruh signifikan terhadap keputusan pembelian Frozen Food dengan nilai t-hitung 3,892 > t -tabel 1,65857 dan nilai signifikansi 0,000 < 0,05, dan Label Halal (X4) berpengaruh signifikan terhadap keputusan pembelian Frozen Food dengan nilai dan t hitung sebesar 4,757 > t tabel 1,65857 dan nilai signifikansi sebesar 0,000 < 0,05. Secara keseluruhan menunjukkan bahwa harga, promosi, produk, dan label halal berpengaruh signifikan terhadap keputusan pembelian frozen food dengan nilai F hitung 51,360 > F tabel 3,08.Kata Kunci: Harga, Promosi, Produk, Label Halal
Masa peralihan antara masa kanak-kanak dan masa dewasa merupakan masa pubertas. Kejadian yang penting dalam pubertas ialah pertumbuhan badan yang cepat, timbulnya ciri-ciri kelamin sekunder, menarche dan perubahan psikis. Menarche terlampau dini dikaitkan dengan faktor risiko beberapa penyakit keganasan seperti terjadinya kanker ovarium, kanker payudara dan mioma. hiperplasia kolesistitis, insiden kanker uterus dan kanker payudara resiko terjadinya Diabetes Mellitus tipe 2 saat dewasa. Tujuan dari penelitian ini menganalisis efek konsumsi junk food terhadap kejadian pubertas dini pada remaja putri di SMP daerah perkotaan dan pedesaan di Kabupaten Jember. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan rancangan cross sectional dan laboratorium menggunakan desain pra eksperimental dengan pendekatan one shot case study untuk sampel makanan yang paling sering dikonsumsi. Sampel penelitian adalah remaja putri yang duduk bangku SMP sejumlah 88 remaja dari SMP daerah pedesaan dan 88 remaja SMP daerah perkotaan Jember. Analisis data diolah menggunakan uji statistik regresi logistik tingkat signifikansi p < 0,05. Hasil penelitian menunjukkan terdapat pengaruh yang bermakna antara pola konsumsi junk food terhadap pubertas dini secara statistik p=0,000 < 0,05 baik untuk SMP daerah perkotaan maupun pedesaan. Dari hasil laboratorium juga menunjukkan bahwa kandungan lemak dari makanan junk food rata-rata diatas 20%. Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa kebiasaan mengkonsumsi, waktu konsumsi dan besarnya lemak yang dikonsumsi dari makanan junk food mempengaruhi kejadian pubertas dini pada remaja putri sedangkan frekuensi konsumsi tidak mempengaruhi kejadian pubertas diniKata kunci : pubertas dini, junk food, lemak
Abstrak Ketidakpastian proses penyakit hipertensi menyebabkan stres karena ketidakpastian di sekitar penyakit, proses penyakit, pengobatan dan efek samping. Ketidakpastian ini disebabkan karena self empowerment yang buruk. Strategi self empowerment dikembangkan pada penyakit hipertensi untuk meningkatkan kontrol mereka terhadap penyakitnya dan meningkatkan kesehatan mental yang lebih baik dan sejahtera. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan ketidakpastian proses penyakit dengan self empowerment pada pasien hipertensi di Klinik Silo Sehat Kabupaten Jember. Metode penelitian ini adalah cross-sectional dengan jumlah sampel dalam penelitian ini adalah 58 pasien penderita hipertensi diambil dengan teknik simple random sampling. Alat ukur yang digunakan pada variabel self empowertment menggunakan self empowerment questionnaire dan variabel ketidakpastian menggunakan kuesioner Uncertainty in Illness questionnaire dengan analisis data menggunakan contingency coefficient. Hasil analisis dengan uji contingency coefficient pada α=0,05 didapat p-value 0,00 < α (0,05) sehingga dapat diambil kesimpulan bahwa terdapat hubungan ketidakpastian proses penyakit dengan self empowerment pada pasien hipertensi. Self empowerment dapat menurunkan ketidakpastian (uncertainty) dan dapat meningkatkan adaptasi psikososial sehingga sangat perlu bagi klien hipertensi dalam menangani potensi stressor dan ketidakpastian proses penyakit hipertensi. Kata kunci: hipertensi, ketidakpastian, self empowerment Abstract The uncertainty of the hypertension disease process causes stress because of the uncertainty surrounding the disease, the disease process, treatment, and side effects. The uncertainty was caused by bad self empowerment. The self-empowerment strategies for hypertension patients were developed in order to improve disease control and promote better mental health and well-being. The purpose of this study was to determine the relationship between uncertainty of the disease process and self empowerment in hypertension patients at Silo Sehat Clinic, Jember. This research method was cross-sectional with the number of samples in this study were 58 patients with hypertension taken by simple random sampling technique. The measuring instrument used for the self empowerment variable is the self empowerment questionnaire and the uncertainty variable is the MUIS/Mishel Uncertainty in illness questionnaire. In this study, data analysis was performed using the contingency coefficient. The results of the analysis using the contingency coefficient test 0.05 obtained p-value (0.00 (0.05), indicating that there is a relationship between disease process uncertainty and self empowerment in hypertension patients. With sufficient self empowerment, the information about the disease obtained from health workers was quite good and helped clients in dealing with potential stressors and increasing self empowerment. Keywords: hypertension, uncertainty, self empowerment
One of the significant health problems in the world, including in Indonesia, is mental health. Data from the Ministry of Health research conducted every five to six years regarding public health figures shows that the number of people with mental health problems in Indonesia needs serious treatment. The purpose of this study was to determine the relationship between Mental Health Literacy and Stigma Mental Disorders. This research is a correlation study using data collection techniques in the form of the Mental Health Knowledge Questionnaire (MHKQ) and the Peer Mental Illness Stigmatization Scale (PMISS). The research subjects were 52 using simple random sampling technique. Based on the results of the analysis showed that the correlation coefficient between mental health literacy and the stigma of mental disorders was 0.086 with a significance of 0. 542. The significance number in the results of this study exceeds the predetermined significance number, which is > 0.05. This means that there is no relationship between mental health literacy and the stigma of mental disorders. For further research, it is necessary to conduct further research on mental health literacy in the community in order to know the impact that can be caused on the stigma of mental disorders.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2025 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.