The purpose of this paper is to investigating the influence of Artificial Intelligence and Digital Marketing to Consumers Buying Intention. Artificial Intelligence development revolutionize digital marketing as well as customer buying intention and thus boost sales. Artificial Intelligence and Digital Marketing in combination with rapidly developing technologies kind of tracking, buying, cashless. Everything goes to simple touch, will bring opportunities to consumers to having a practical best service. This paper uses quantitative approach that rooted in the Artificial Intelligence, Digital Marketing and Customer Buying Intention Literature, that was carried out using structural equation modeling (SEM) based on partial least square (PLS), with 74 respondents. The contribution of this paper examines consumer perseption, beliefs and behaviours of buying intention of online transportation (gojek) in millenials based on artificial intellegence and digital marketing developing. And a result of this study, artificial intelligence and digital marketing have positively effects to Consumer Buying Intention.In this present research  helps service organizations and their management better implications of keep up with the developments of service. This paper talks about artificial intelligence and digital marketing based on consumer buying intention Keywords – Consumer Buying Intentions, Artificial Intelligence, Digital Marketing, Online Transportation,

This study aims to (1) analyze the effect of  Work-family conflict on job satisfaction; (2) analyze the effect of Work-Family Conflict on work stress ; (3) analyze the effect of work stress on job satisfaction (4) analyze the effect of work-family conflict on job satisfaction mediated by work stress. Type of research is quantitative with causal assosiative. The population in this study was on Female Employees at the District Secretariat on Lombok Island. The number of members of the population is 188 people.   Determination of the sample by purposive sampling method. Sample criteria are employees who are married. The number of samples is 92 people. Data collection techniques or tools use a questionnaire. The analysis tool uses PLS (Partial Least Square) with SmartPLS 3.0 program. The results showed that (1) the Conflict of Family Work had a negative effect not significant on job satisfaction; (2) Work-Family Conflict have a positive significant effect on work stress; (3) Job stress has a negative significant effect on job satisfaction; (4) Work- Family Conflict negatively affects on job satisfaction mediated by work stress.work-family conflict, job stress,  job satisfaction, female employees, Lombok island.

This study aims to provide empirically the effect of the human resources quality, utilization of information technology, accounting internal control, and financial control on reliability and timeliness of financial reporting on Local Government of West Sumbawa. The sample of this study is 76 respondents that work as civil servants at finance departments of 38 units at Local Government of West Sumbawa which taken by purposive sampling. This study shows that human resources quality, internal control of accounting, and financial control have positive and significant effect on reliability of financial reporting. This study also reports that human resources quality, utilization of information technology, accounting internal control, and financial control do not have effect on timeliness of financial reporting. On those findings, this study implies that the agency theory is consistent with the efforts of Local Government of West Sumbawa in term to present reliable financial information. Otherwise, this study implies that the compliance theory is not applicable to Local Government of West Sumbawa as human resources quality, utilization of information technology, accounting internal control, and financial control are not as determinants of timeliness on their financial reporting.

Permasalahan mendasar dalam pengembangan usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) adalah berkaitan dengan pemodalan, manajemen usaha, pengelolaan keuangan dan pemasaran produk yang dihasilkan.  Sebagian besar UMKM terutama skala usaha mikro pada industri rumahan (home industry) masih mengalami masalah dalam memperoleh dan meningkatkan penjualan secara kontinu karena pemasaran produk yang mengandalkan cara-cara pemasaran konvensional, seperti penjualan melalui pameran, konsinyasi maupun penjualan secara langsung.  Dengan manajemen usaha yang dilakukan ini berdampak pada biaya operasional penjualan yang cukup tinggi, perputaran modal menjadi lambat dan terhambatnya proses produksi serta volume penjualan relatif stagnan sehingga menyebabkan peluang dan potensi memperoleh pendapatan dan meraih pangsa pasar menjadi berkurang. Usaha mikro Kopi Lombok merupakan home industry yang berada di Desa Sigerongan  Kabupaten Lombok Barat yang mengusung produk unggulan daerah.  Kegiatan pengabdian masyarakat kemitraan ini melakukan pendekatan edukasi dan pendampingan pemasaran secara digital sebagai terobosan strategi pemasaran untuk menjual produk kopi Lombok dengan memanfaatkan penggunaan teknologi. Hal ini karena pemasaran tradisional tidak sepenuhnya lagi efektif bagi pasar yang sebagian besar masyarakat sudah beralih ke pemanfaatan teknologi komunikasi.  Model pemasaran berbasis digital diharapkan dapat diadopsi oleh pelaku home industry dalam memasarkan produknya sehingga dapat berdampak pada peningkatan pendapatan usaha mikro sehingga sektor UMKM dapat semakin berkembang.  Adopsi model pemasaran digital dalam implementasinya menyesuaikan dengan keterpahaman dan kemampuan pengguna dalam pemanfaatannya sehingga hasil akhir diharapkan pelaku usaha mikro Kopi Lombok maupun home industry lainnya dapat mengaplikasikan secara mandiri untuk mendukung pemasaran produk yang dihasilkan

The study aims to reveal the effect of budgetary participation and leadership style on managerial performance as well as the influence of job relevant information in strengthening the influence of budgetary participation relationships and leadership style on managerial performance. Sources of data in the study using a questionnaire distributed to 43 West Lombok Regency OPD. The results showed budget participation and leadership style involved managerial performance and the original sample value showed positive budget participation and leadership style related to the direction of managerial performance, work related information did not support job relevant information did not support improvement of leadership style on managerial performance and sample value Original shows negative. SYUKRI, M., SURASNI, N.K. FRKAN, L.M. PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN... 979 PENDAHULUANAnggaran merupakan suatu instrumen penting di dalam organisasi bisnis (laba) maupun dalam organisasi pemerintahan (nirlaba). Anggaran sendiri merupakan bagian dari aktivitas yang dilakukan secara rutin dan terus-menerus. Menurut (Mardiasmo, 2002:61) anggaran merupakan instrumen akuntabilitas atas pengelolaan dana publik dan pelaksanaan program-program yang dibiayai dengan uang publik. Dalam akutansi pemerintahan, anggaran merupakan dasar pelaksanaan suatu kegiatan yang dapat dibiayai oleh keuangan negara/daerah ((Bahtiar Arif dan Iskandar, 2009:121). Selain itu partisipasi dalam penyusunan anggaran salah satu unsur yang sangat penting yang menekankan pada proses kerjasama dari berbagai pihak, baik bawahan maupun manajer level atas. Partisipasi anggaran akan melibatkan dua kelompok atau lebih yang mempengaruhi dalam pembuatan keputusan dimasa akan datang pada suatu organisasi untuk meningkatkan kinerjanya.Partisipasi penyusunan anggaran dilakukan dengan tujuan agar anggaran yang ditetapkan nantinya bisa sesuai dengan keadaan yang terjadi. Dengan demikian penyusunan anggaran secara partisipatif diharapkan akan meningkatkan kinerja manejerial (Sucitrawati dan Sari 2017). Kinerja manajerial dalam suatu proses penyusunan anggaran tersebut, baik secara langsung maupun tidak langsung akan meningkatkan kesadaran mereka akan tugas dan tanggung jawab yang telah dibebankan. Hal ini juga akan menimbulkan komitmen tersebut bahwa anggaran yang disusun itu juga merupakan tujuan mereka. Dengan demikian, hasil yang didapat dari penyusunan anggaran itu akan dapat merefleksikan tujuan dari semua pihak yang terlibat dalam organisasi.Selain anggaran, gaya kepemimpinan juga dapat menjadi pedoman yang baik dalam meningkatkan kinerja manajerial dan cukup efektif dalam memberikan pengarahan kepada bawahan untuk mencapai tujuan organisasi, meningkatnya kinerja manajerial dalam suatu organisasi, secara langsung maupun tidak langsung akan berdampak pula kepada kinerja organisasi tersebut secara keseluruhan. Semakin baik terlihat kinerja manajerial, maka bisa dikatakan semakin baik pula kinerja organisasi tersebut. Untuk organisasi pemerintahan (nirlaba), semakin baik kinerja man...