Abstrak Kearifan lokal adalah semua bentuk pengetahuan, keyakinan, pemahaman atau wawasan serta adat kebiasaan atau etika yang menuntun perilaku manusia dalam kehidupan di dalam komunitas ekologis. Pembelajaran fisika akan lebih bermakna jika dalam proses pembelajaran dikaitkan dengan kearifanlokal yang ada pada suatu tempat. Sagu (putak) adalah makanan tradisional yang diwariskan oleh nenek moyang masyarakat Santian, Kabupaten Timor Tengah Selatan semenjak dahulu kala. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif fenomenologi, menggunakan teknik triangulasiberupa observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian diperoleh bahwa pada proses pengolahan sagu (putak) terdapat konsep-konsep fisika yang diidentifikasi terutama pada gaya, tekanan, suhu dan kalor, momentum, proses pemisahan campuran, larutan, pengendapan,penguapan, perubahan volume.
Kata kunci: Kearifan Lokal; Konsep Fisika Abstract Local wisdom is a kind of knowledge, belief, comprehension and insight as well as habit and ethic thatleads human’s behavior in an ecology community. Physics will be meaningful learning process is related to the local wisdom in a certain context. Sagu (putak) is a kind of traditional meal which is inherited by the anchestors of Santian community, Timor Tengah Selatan from time to time. This study is a phenomenology, applying qualitative method, triangulating among observation, interview and documentation. The result showed that in processing sagu (the traditional meal), there were somephysics concepts identified particularly force, pressure, temperature and heat, momentum, mixture separation, solution, deposition, evaporation and volume change.Keywords: Local wisdom; physics concept