Latar Belakang: Angka kejadian malaria meningkat dari tahun ke tahun di Desa Teluk kecimbung. Peningkatan kejadian malaria dapat disebabkan peningkatan jumlah populasi nyamuk di daerah tersebut. Penelitian ini bertujuan mengidentifikasi nyamuk yang terdapat di Desa Teluk Kecimbung, Kabupaten Sarolangun, Provinsi Jambi.Metode: Penelitian ini merupakan bagian dari survey lapangan tentang kepadatan nyamuk di daerah Desa Teluk Kecimbung. Penangkapan nyamuk melalui umpan relawan menggunakan aspirator dan cahaya lampu (light trap).Hasil: Dari 489 nyamuk yang tertangkap saat pengambilan sampel. Nyamuk Armigeres merupakan komonitas nyamuk terbanyak yang tertangkap sebanyak 194 nyamuk (39.51%), sedangkan jenis spesies nyamuk Anopheles yang tertangkap adalah Anopheles barbirostris sebanyak 28 nyamuk (5.70%). Kepadatan hinggap nyamuk per jam (AHJ) tertinggi di dapatkan pada jam 20.00-21.00 WIB.Kesimpulan: Nyamuk Anopheles barbirostris merupakan nyamuk anopheles yang terbanyak ditemukan di Desa Teluk Kecimbung, Kabupaten Sarolangun, Provinsi Jambi
Latar Belakang: Sampai saat ini nyamuk masih menjadi salah satu vektor penyakit pada manusia. Secara geografis, Indonesia merupakan wilayah yang baik sebagai lokasi perkembangbiakan nyamuk. Beberapa penyakit yang disebabkan gigitan nyamuk masih terjadi di Provinsi Jambi, khususnya Kabupaten Tebo. Penelitian ini bertujuan mengetahui sebaran nyamuk di Betung Bedarah, Kabupaten Tebo, Provinsi JambiMetode: Kegiatan merupakan survey lapangan dalam mengidentifikasi sebaran nyamuk di Betung Bedarah, Kabupaten Tebo. Penangkapan nyamuk dilakukan menggunakan metode human landing collection dan resting collection.Hasil: Dari 64 nyamuk yang tertangkap, sebaran nyamuk menujukkan 43,75% merupakan nyamuk Armigeres, 25% nyamuk Anopheles, 17,19% nyamuk Culex, dan 14,06% nyamuk Mansonia. Puncak angka kepadatan nyamuk per orang per jam (MHD) tertinggi pada jam 20.00-21.00 WIB.Kesimpulan: Sebaran nyamuk sebagai vektor penyakit di Betung Bedarah, Kabupaten Tebo tertinggi adalah Anopheles.
Background: Indonesia is a tropical country which is a good breeding ground for mosquitoes. Mosquitoes are still one of arthropods that contribute to occurrence of infectious diseases, including malaria, which is a disease that is a health problem in Jambi Province.Objective: To determine types of Anopheles mosquito spesies in Betung Bedarah Tebo, Jambi.Methods: A discriptif study to identifed distribution of mosquitoes in Betung Bedarah, Tebo Regency used human landing collection and resting collection methods. Collection of mosquito samples used an aspirator and light trap. Analysis used tabulation.Results: Of the 64 mosquitoes collected, 25% were Anopheles mosquitoes which consisted of 43.7% Anopheles barbirostris, 25% Anopheles vagus, 18.7% Anopheles aconitus, and 12.6% Anopheles kochi.Conclusion: Most of mosquito species collected at Betung Berdarah Tebo were Anopheles barbirostris.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.