The focus of monitoring was the plant purposely cultivated because after re-vegetation, there were a very few of other plants growing naturally on reclimed coal mining area which were recorded, whereas these plants had important values. The research aimed to record all plants and to identify predominant plants over the reclaimed land of PT 2 Adaro Indonesia. There were four sampling locations with 13 squares of 50 × 20 m on each location established and 2 on each square there were 5 plots of 2 × 2 m plotse made. Both plant species and its individual number of woodyplant saplings were recorded on each square, so in each plot, there were small species and its individual number of either woody-plant seedlings or non-woody plants (herbs/shrubs, grasses, ferns). The relative density and the relative frequency of woody or non-woody plants were summed to obtain the important value index (IVI) of each successional stage. There were 107 plant species consisting of 32, 43, 27, and 5 species of saplings, seedlings/herbs/shrubs, grasses, and ferns respectively. From those species, 16 species of woody plants and 2 species of herbs were planted purposely,other species grew naturally and even some of them were dominants. Either the number of plants or the dominating plant is varied according to the sampling location and the growing stage.
Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan kepraktisan Handout struktur populasi tumbuhan rawa dalam meningkatkan ketrampilan berfikir kritis mahasiswa Pendidikan Biologi. Jenis penelitian yang digunakan adalah EDR melalui uji formatif Tessmer dengan subjek penelitian 30 mahasiswa Program Studi Pendidikan Biologi Universitas Lambung Mangkurat Banjarmasin. Data kepraktisan meliputi kepraktisan isi, respon mahasiswa. Data penelitian dianalisa secara diskriptif berdasarkan katagori. Hasil penelitian terhadap respon mahasiswa dan hasil observasi keterlaksanaan Handout menunjukkan bahwa Handout yang dikembangkan sangat praktis digunakan untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis mahasiswa dalam mempelajari mata kuliah Ekologi Tumbuhan pada konsep populasi.
Rawa merupakan istilah umum yang digunakan untuk semua daerah yang tergenang air baik secara musiman maupun permanen dan memiliki keragaman flora dan fauna yang khas. Rawa di Kalimantan terdapat kurang lebih sebesar 10,56 juta ha, dan di Kalimantan Selatan terdapat kurang lebih 235,677 ha. Salah satu rawa tersebut adalah rawa tanpa pohon, yang juga terdapat di Desa Bati-Batiyang didominasi oleh rumput-rumputan dan herba aquatik lainnya.Rawa tanpa pohon salah satunya di Desa Bati-Bati Kecamatan Bati-Bati Kabupaten Tanah Laut, yang data keragaman jenis vegetasi di kawasan tersebut berpotensi digunakan sebagai sumber belajar Ekologi.Tujuan penelitian ini adalah mengetahui keragaman jenis vegetasi rawa tanpa pohon di Desa Bati-Bati Kabupaten Tanah Laut, dan membuat handout pengayaan Materi Matakuliah Ekologi Lahan Basah yang valid.Metode yang digunakan adalah metode deskriptif, berupa penelitian lapangan untuk mengetahui keragaman vegetasi rawa tanpa pohon dan penelitian pengembangan untuk membuat bahan ajar berupa handout.Hasil penelitian didapatkan 12 jenis yaitu Vetiveria zizanoides (bundung), Leersia hexandra (banta), Panicum virgatum (kumpai batu), Eleocharis palustris (purun), Eleocharis acicularis (rumput purun), Eleocharis dulcis (purun tikus), Ludwegia hyssopifolia (pipisangan), Leptochlea caerulencens (parupuk), Nyampheae pubescens (batang tanding), Ipomea aquatic (kangkung), Cynodon dactylon (rumput jarum) dan Mikania scandens (kangkung pagar).dan Indeks Diversitas (H’) sebesar 1,5544 dikategorikan keanekaragaman sedang. Validitas bahan ajar handout tentang keanekaragaman vegetasi di kawasan rawa tanpa pohon Desa Bati-bati kabupaten Tanah Laut sebagai pengayaan materi mata kuliah Ekologi Lahan Basah adalah sangat valid.Kata Kunci: Keanekaragaman, Vegetasi, Rawa tanpa Pohon, Handout
Ikan sangat berperan bagi keseimbangan ekosistem, adanya ikan juga dapat digunakan sebagai objek kajian pembelajaran, yang dapat disusun menjadi bahan ajar yang berbasis potensi lokal. Tujuan dari penelitian yaitu (1) Mendeskripsikan keragaman spesies ikan lais (genus Kryptopterus) yang ditemukan di Sungai Nagara Desa Pandak Daun Kecamatan Daha Utara. (2) Mendeskrpsikan validasi buku saku yang valid tentang keragaman spesies ikan lais (genus Kryptopterus) di Sungai Nagara Desa Pandak Daun Kecamatan Daha Utara. (3) Mendeskripsikan hasil uji keterbacaan buku saku tentang keragaman spesies ikan lais (genus Kryptopterus) di Sungai Nagara Desa Pandak Daun Kecamatan Daha Utara. Metode penelitian deskriptif menggunakan teknik sampling acak dan metode penelitian pengembangan Borg and Gall (1989) hanya pada langkah-langkah yaitu research and Information collecting, planning, develop preliminary form of product, preliminary field testing, main product revision. Hasil penelitian didapatkan empat jenis ikan lais yaitu ikan lais padang (Kryptopterus bicirrhis), ikan lais tabiringan (Kryptopterus hexapterus), ikan lais lompok (Kryptopterus limpok) dan ikan lais (Kryptopterus cryptopterus). Penilaian validitas buku saku yang dikembangkan dinyatakan sangat valid berdasarkan 2 validator dengan kriteria sangat valid pada aspek materi 89,58%, aspek kebahasaan 80,55%, dan aspek penyajian 81,94%. Hasil uji keterbacaan oleh 5 orang mahasiswa mendapatkan skor 89,11 dengan kriteria sangat baik.
Validasi produk sangat penting dilakukan agar dapat diketahui kelemahan atau kekurangan dari bahan ajar yang dikembangkan dari sisi relevansi, akurasi, kebahasaan dan pembelajarannya. Uji validasi yang dilakukan bertujuan untuk mengetahui kelemahan atau kekurangan dari produk yang telah dikembangkan berdasarkan masukan-masukan yang diberikan oleh validator. Buku yang dilakukan uji validasi adalah Buku Ilmiah Populer Etnobotani Tumbuhan Fagraea racemosa Jack ex Wall. di Kawasan Hutan Bukit Tamiang Kabupaten Tanah Laut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui validitas buku ilmiah populer yang dikembangkan tentang etnobotani tumbuhan Fagraea racemosa Jack ex Wall. sebagai bahan ajar. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu dengan model Educational Design Research (EDR) melalui Evaluasi Formatif Uji Tessmer. Hasil validasi dengan 2 orang ahli bahwa buku imiah populer menunjukkan kriteria sangat valid (92,01 %).
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.