Analisis Efektifitas Pembelajaran Matematika Secara Daring Siswa SMP di Kabupaten Bekasi Selama Masa Pandemi Covid-19
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui peningkatan kepercayaan diri siswa melalui penerapan layanan bimbingan kelompok pada siswa kelas VII C MTS. Negeri Banyuwangi Tahun ajaran 2017/2018. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas VII C MTS. Negeri Banyuwangi yang memiliki percaya diri rendah. Penelitian ini adalah penelitian tindakan bimbingan konseling. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuesioner, observasi dan analisis data. Penelitian ini dilaksanakan dalam dua siklus, dan setiap siklus terdiri dari identifikasi, diagnosa, prognosa, konseling, evaluasi dan tahap refleksi. Berdasarkan hasil analisis data skor awal diperoleh hasil bahwa terdapat 10 orang siswa yang memiliki percaya diri dengan kategori rendah. Kesekolah orang ini akan ditindak lanjuti pada penelitian siklus I. Hasil penelitian menunjukkan terjadi peningkatan percaya diri siswa. Peningkatan persentase percaya diri siswa adalah sebagai berikut: pada pelaksanaan siklus I diperoleh peningkatan 4 orang siswa yang mencapai kriteria diatas 65% dengan rata-rata peningkatan 69,35% termasuk dalam kategori sedang, sedangkan 6 orang siswa masih dibawah kriteria 65%. Pada pelaksanaan siklus II 6 orang siswa yang belum mencapai kriteria 65% pada siklus I mengalami peningkatan diatas 65% dengan rata-rata peningkatan 83,08% pada siklus II termasuk dalam kategori tinggi. Hasil analisis data yang diperoleh pada siklus II nampak bahwa dari keenam orang siswa sudah menunjukkan sikap percaya diri sesuai dengan aturan yang sudah ditetapkan di sekolah. Jadi dapat disimpulkan bahwa penerapan layanan bimbingan kelompok dapat meningkatkan percaya diri siswa.
Abstract This article describes the values of faith on syi’ir-syi’ir of Jama'ah Shlawat Nariyah Walisongo, East Moncek Village, Lenteng Sumenep, by KHR. Muhammad Kholil As'ad Syamsul Arifin, Caretaker of the Walisongo Islamic Boarding School, Mimbaan, Situbondo. Using a socio-histrosis approach, this article identifies the history of the founding of the Jama'ah History of Shalawat Nariyah Walisongo, East Moncek Village. The values of the faith contained in the syi'ir were analyzed using the theory of the main points of the Islamic faith. The results of the study show, first, that the history of the establishment of the Jama'ah Shlawat Nariyah Walisongo, East Moncek Village is quite unique. Unlike the congregations in general, the Jama'ah Shalawat Nariyah Walisongo was originally established specifically for people who were looked down upon morally, namely people who had the habit of stealing. However, the chanting of syi'ir-syi'ir accompanied by the rhythm of music became a new nuance in the midst of the East Moncek community. This congregation also attracted the attention of the general public to join as members of the congregation. Second, the syi'ir-syi'ir of Jama'ah Shalawat Nariyah Walisongo contains very high religious values, including values that are the basic foundation of Islam. These creed values include faith in Allah, faith in angels, faith in the Qur'an, and faith in the Prophet Muhammad and the apostles. At the Jama'ah Shalawat Nariyah in East Moncek Village, these values are absorbed in a more relaxed atmosphere through the activities of the Jama'ah Shalawat Nariyah Walisongo. Keywords: Poem, Islamic Faith, Jama’ah Shlawat Nariyah Walisongo Abstrak Artikel ini menguraikan nilai-nilai akidah dalam syi’ir-syi’ir Jama’ah Shlawat Nariyah Walisongo Desa Moncek Timur Lenteng Sumenep karangan KHR. Muhammad Kholil As’ad Syamsul Arifin, Pengasuh Pondok Pesantren Walisongo, Mimbaan, Situbondo. Dengan menggunakan pendekatan sosio-histrosis artikel ini mengidentifikasi sejarah berdirinya Jama’ah Sejarah Shalawat Nariyah Walisongo Desa Moncek Timur. Nilai-nilai akidah yang terkandung dalam syi’ir tersebut dianalisa menggunakan teori pokok-pokok akidah Islam. Hasil penelitian menunjukkan, pertama, sejarah berdirinya Jama’ah Shlawat Nariyah Walisongo Desa Moncek Timur cukup unik. Tidak seperti jama’ah-jama’ah pada umumnya, Jama’ah Shalawat Nariyah Walisongo mulanya didirikan secara khusus bagi masyarakat yang dipandang rendah secara moral, yaitu masyarakat yang memiliki kebiasaan mencuri. Namun, lantunan-lantunan syi’ir-syi’ir yang diringi irama musik menjadi nuasa baru di tengah-tengah masyarakat Moncek Timur. Jama’ah ini pun menyedot perhatian masyarakat umum untuk bergabung menjadi anggota jama’ah. Kedua, syi’ir-syi’ir Jama’ah Shalawat Nariyah Walisongo memuat nilai-nilai keagaman yang sangat tinggi, termasuk nilai-nilai yang menjadi pondasi dasar agama Islam. Nilai-nilai akidah tersebut meliputi keimanan kepada Allah, keimanan kepada malaikat, keimanan kepada kitab Al-Qur’an, dan keimanan kepada Nabi Muhammad dan para rasul. Pada Jama’ah Shalawat Nariyah Desa Moncek Timur, nilai-nilai tersebut diserap dalam nuansa yang lebih santai melalui kegiatan Jama’ah Shalawat Nariyah Walisongo. Kata Kunci : Syi’ir, Aqidah Islam, Jama’ah Shalawat Nariyah Walisongo.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2025 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.