AbstrakPenelitian ini bertujuan untuk meninjau hasil kerajinan batik cap di Batik Sumut Medan Tembung dengan mengetahui warna batik Sumut, motif batik Sumut dan keharmonisasi pada warna dan motif batik. Metode penelitian menggunakan deskritif kualitatif yakni mengumpulkan berbagai informasi mengenai hasil kerajinan batik cap di Batik Motif Sumut. Populasi dalam penelitian adalah hasil produksi batik cap dengan motif Sumut berjumlah 5 lembar kain jenis batik cap di Batik Motif Sumut di Medan Tembung. Sampel dalam penelitian ini menggunakan Purposive Sampling yakni penentuan sampel dengan pertimbangan tertentu. Guna memperoleh data mengenai tinjauan terhadap batik cap di batik Sumut Medan Tembung. Setelah dilakukan pengumpulan data melalui instrumen penelitian observasi, wawancara dan dokumentasi, maka hasil penelitian menunjukkan hasil dari kerajinan batik cap memiliki motif, warna dan harmonisasi yang berbeda-beda tergantung dari jenis kerajinannya.Kata Kunci: kerajinan batik cap, warna, motif.AbstractThis research aims to see the results of stamped batic crafts in the Sumut Medan Tembung batic by knowing the color of North Sumut batic North Sumut batic motifs and harmony. On the colors and motifs of batik. The purpose of the study was to review the results of stamp batk batik North Sumut Medan Tembung by knowing the colors of North Sumut batik North Sumut batik motifs and harmony in the colors and motifs of batik. The population in this study is the results of the production of batik with the motif of North Sumut a mounted to 5 pieces of batik fabric in the type of stamp batik motif North Sumut in Medan Tembung. The sampel in this study used purposive sampling is the determination of the sampel with certain considerations. To obtain data about a review of stamped batik in Sumut Medan Tembung batik. After done data collection through observation research instruments, and documend tation, then the results of the study showed that motifs, colors and different harmonizations depenting on the type of craft. Keywords: stamp batik crafts, colors, motif.
AbstrakPenelitian ini dilakukan di Sanggar Lukis Qalam Jihad Pematangsiantar yang bertujuan untuk mengetahui serta mendeskripsikan hasil analisis kreativitas gambar anak dalam mewarnai bergradasi dengan menggunakan oil pastel meliputi beberapa aspek pribadi kreatif, press (dorongan), proses kreatif, dan produk kreatif. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh anak yang belajar di Sanggar Lukis Qalam Jihad Pematangsiantar. Pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling (sampling bertujuan) diperoleh sampel penelitian yaitu sebanyak 3 orang anak usia 6-8 tahun. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif, yaitu peneliti mendeskripsikan hasil kreativitas gambar anak usia 6-8 tahun yang belajar di Sanggar Lukis Qalam Jihad Pematangsiantar melalui hasil mewarnai bergradasi dengan menggunakan oil pastel. Dari data yang diperoleh maka dilakukan pengumpulan data melalui tes lisan, dokumentasi, observasi, serta wawancara sebagai penilaian berdasarkan pada teori 4P pribadi kreatif, press (dorongan), proses kreatif, dan produk kreatif. Penilaian dilakukan oleh 3 orang, yaitu Pakar Psikologi Anak, dosen Seni Rupa Unimed, dan salah seorang guru pengajar di Sanggar Lukis Qalam Jihad Pematangsiantar dengan format penilaian berbeda sesuai keahlian penilai tentang teori 4P Hasil gambar anak dalam pewarnaan bergradasi yang digunakan pada pembelajaran di Sanggar Lukis Qalam Jihad Pematangsiantar dikategorikan baik. Hasil kreativitas gambar anak dalam mewarnai bergradasi dengan menggunakan oil pastel di Sanggar Lukis Qalam Jihad Pematangsiantar berdasarkan beberapa aspek dari teori 4P oleh Utami Munandar yaitu Pribadi kreatif, Pres, Proses kreatif dan Produk kreatif dikategorikan Baik dengan perolehan nilai rata-rata = 83,2. Namun, hasil terlihat bahwa aspek dorongan mendapatkan nilai terendah. Dorongan merupakan salah satu aspek penting untuk meningkatkan kreativitas anak. Sehingga, untuk lebih meningkatkan kreativitas anak dalam mewarnai bergradasi dengan menggunakan oil pastel di Sanggar Lukis Qalam Jihad Pematangsiantar perlu ditingkatkan dorongan dari luar agar dorongan dari dalam diri sendiri lebih terpancing.Kata Kunci: kreativitas, mewarnai, gradasi, oil pastel.AbstractThis research was conducted at Studio Lukis Qalam Jihad Pematangsiantar which aims to find out and describe the results of creativity analysis of images of children in graded coloring using oil pastel covering several aspects of creative personalities, press, creative processes, and creative products. The population in this study were all children who studied at Sanggar Lukis Qalam Jihad Pematangsiantar. Sampling using purposive sampling technique (sampling aims) obtained by the study sample as many as 3 children aged 6-8 years. This study uses a descriptive qualitative method, namely the researcher describes the results of the creativity of images of children aged 6-8 years who study at Sukis Lukis Qalam Jihad Pematangsiantar through graded coloring results using oil pastel. From the data obtained, data was collected through oral tests, documentation, observation, and interviews as assessments based on 4P creative theory, press (encouragement), creative processes, and creative products. The assessment was carried out by 3 people, namely Child Psychology Expert, Unimed Lecturer in Fine Arts, and one teaching teacher at Sukis Lukis Qalam Jihad Pematangsiantar with different assessment formats according to the appraisal expertise on 4P theory. The results of children's images in graded coloring were used in Painting Studio learning. Qalam Jihad Pematangsiantar is categorized as good. The creativity results of drawing children in graded coloring using oil pastel in Sanggar Lukis Qalam Jihad Pematangsiantar based on several aspects of Utami Munandar's 4P theory of creative personality, pres, creative process and creative products are categorized as good with an average score of 83.2. However, the results show that the push aspect gets the lowest score. Encouragement is one important aspect to improve children's creativity. So, to further enhance the creativity of children in coloring graded using oil pastels in Sanggar Lukis Qalam Jihad Pematangsiantar, external encouragement needs to be increased so that the motivation from within is more provoked. Keywords: creativity, coloring, gradation, oil pastel.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui motif, teknik dekorasi, dan teknik pewarnaan pada keramik menggunakan cat tembok yang diproduksi sentra “Karya Cipta Lestari” di Tanjung Morawa, Deli Serdang tahun 2016. Hasil temuan pada penelitian ini menunjukkan bahwa motif yang diterapkan di sentra “Karya Cipta Lestari” adalah motif tumbuhan, geometris, kosmos (alam) dan motif bercak-bercak cat. Teknik dekorasi yang diterapkan pada keramik di sentra “Karya Cipta Lestari” adalah teknik tempel, ukir (carving), tembus (kerawang), teknik cap, teknik cukil, dan teknik pengecatan. Teknik pewarnaan menggunakan cat tembok yang diterapkan di sentra “Karya Cipta Lestari” adalah teknik sapuan kuas, dan pointilis kuas.Kata Kunci : Keramik, Motif, Dekorasi, Pewarnaan, Cat Tembok.
AbstrakPenelitian ini bertujuan untuk meninjau lebih jauh tentang jumlah bentuk yang dihasilkan, dan bagaimana perkembangan produk pada kerajinan berbahan sabut kelapa di Sentra Creabrush Desa Mulyorejo Kecamatan Sunggal Deli Serdang. Metode penelitian yang digunakan yaitu metode penelitian Deskriptif Kualitatif. Populasi yang terdapat dalam penelitian ini sebanyak 5 karya kerajinan sabut kelapa. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari karya kerajinan sabut kelapa dengan menggunakan teknik Purposive Sampling yaitu teknik penentuan sampel dengan pertimbangan tertentu. Guna memperoleh data mengenai tinjauan terhadap kerajinan sabut kelapa di Sentra Creabrush Desa Mulyorejo Kecamatan Sunggal Deli Serdang. Setelah dilakukan pengumpulan data memalui instrumen penelitian observasi, wawancara dan dokumentasi, maka hasil penelitian menunjukkan bahwa proses pembuatan setiap kerajinan sabut kelapa pada Creabrush memiliki proses pembuatan yang berbeda-beda tergantung dari jenis kerajinannya, dan bahan dasar sabut kelapa yang utuh atau diolah dulu menjadi lembaran atau coco sheet. Bentuk karya seni kerajinan sabut kelapa yang dibedakan berdasarkan fungsinya yaitu homedecor dan fashioncraft, dan sebagian karya seni kerajinan sabut kelapa di sentra Creabrush seperti lukisan, kaligrafi, sepatu, sandal dan tas mengalami perkembangan dalam peroses pembuatan dan hasil karyanya dari waktu ke waktu.Kata Kunci: tinjauan, kerajinan, sabut kelapa.AbstractThis aims of this study are for reviewing the shapesof produced, and how the outgrowth in the coconut coir craft produc at the Creabrush Center at Desa Village, Kecamatan Sunggal Deli Serdang. The method of the study is descriptive qualitative research method. The populations in this study contained by 5 coconut coir crafts. The sample of this study consisted of coconut coir craft by using the Purposive Sampling technique, which is a sample determination technique with certain considerations. For colleting the data of this study at coconut coir handicrafts at the Creabrush Center at Desa Mulyorejo, Kecamatan Sunggal Deli Serdang. After the process collecting the data through observation research instruments, interviews and documentation, the results of this study show that the process for making the coconut husk craft in Creabrush has a different manufacturing process depended by the type of craft itself, and the basic material of coconut coir itsel finclude processing the material first or no. The product of coconut coir craft divided by aech functions, which are homedecor and fashioncraft, and some of coconut coir crafts whose works in the Creabrush centers such as paintings, calligraphy, shoes, slippers and bags has an increase in the process of making and also the products. Keywords: enhancement, crafts, coconut coir.
AbstrakPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui hasil karya eksperimen pemanfaatan bahan alam buah naga sebagai pewarna alami pada batik yang dilakukan oleh peneliti sendiri. Metode penelitian yang digunakan yaitu metode penelitian Deskriptif Kualitatifdengan mengikuti prosedur teknik tersebut maka peneliti menguraikan hasil karya eksperimen pewarnaan batik dengan bahan alami buah naga dan dengan penggunaan fiksator yang berbeda yaitu tawas, kapur dan tunjung.Dari hasil karya eksperimen yang diperoleh maka peneliti melakukan pengumpulan data melalui lembar pengamatan yang dinilai oleh pengamat. Hasil eksperimen karya batik tulis dengan menggunakan bahan alami buah naga didapatkan kesimpulan bahwa, hasil yang paling baik diantara ketiga pengunci warna tersebut adalah penggunaan fiksator tunjung, dari penilaian peneliti sendiri, peneliti menilai penyerapan warna sangat baik, kejelasan warna sangat baik, kerataan warna cukup dan juga kenampakan motif pencantingan yang baik dibandingkan dengan penggunaan fiksator tawas dan kapur penyerapan warna dan kejelasan warna cukup dan kerataan warna tidak baik. Sehingga bahan fiksasi tunjung lebih cocok digunakan dalam eksperimen pewarnaan batik dengan bahan alami buah naga. Kata Kunci: eksperimen, pewarnaan, batik, buah naga.AbstractThis study aims to find out the results of experimental work on the use of natural ingredients dragon fruit as natural dyes on batik that conducted by the researcher. The research method used is descriptive qualitative research method by following the procedure of the technique, the researcherdescribes the results of batik colouring experiments with dragon fruit natural ingredients and with the use of different fixators namely alum, chalk and tunjung.From the experimental work results obtained then the researchercollected data through the observation sheets that were assessed by observers. The results of experiments in batik using natural ingredients of dragon fruit can be concluded that, the best results among the three colour locks are the use of tunjung fixator, from the researchers' judgment, the researcher assesses the colour absorption is very good, the colour clarity is very good, the colourevenness is sufficientand also the appearance of good inclusion motifcompared to the use of alum fixator and chalk absorption of colour and colour clarity is sufficient and the colour evenness is not good. So that tunjung fixation is more suitable to use in batik colouring experiments with natural ingredients of dragon fruit. Keywords: experiments, colouring, batik, dragon fruit.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2025 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.