Lingkungan Hidup yang sehat merupakan hak setiap Warga Negara Indonesia.Pasal 28H ayat (1) menegaskan bahwa “setiap orang berhak hidup sejahtera lahir dan batin, bertempat tinggal, dan mendapatkan lingkungan hidup yang baik dan sehat serta berhak memperoleh pelayanan kesehatan”.Masalah lingkungan semakin lama semakin besar, meluas dan serius.Persolannya bukan hanya bersifat lokal atau translokal, tetapi regional, nasional, trans-nasional, dan global.Dampak-dampak yang terjadi terhadap lingkungan tidak hanya terkait pada satu atau dari dua segi saja, salah satunya yaitu pemanasan global.Pemanasan global merupakan kenaikan suhu bumi yang diakibatkan oleh meningkatnya kosentrasi gas rumah kaca akibat dari ulah dan aktifitas manusia.Banyak sekali kerusakan yang diakibatkan oleh pemanasan global diantaranya meningkatnya air permukaan laut sampai dengan kepunahan makluk hidup.Tujuan dari penelitian ini adalah, bagaimana dampak pemanasan global terhadap perekonomian dan bagaimana strategi penanggulangannya. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa Langit bumi dan air yang merupakan satu tatanan ekosistem untuk manusia hidup dan berkembang biak, dalam eksplorasi besar-besaran dari kegiatan perusakan bumi menyebabkan ekosistem semakin tidak stabil adalah dampak dari kesalahan manusia.

Tujuan Penelitian ini adalah 1. Untuk mengetahui strategi pengembangan usaha mandiri pengrajin batu di desa kebonagung kecamatan sawahan 2.Untuk mengetahui Tinjauan ekonomi islam terhadap pengembangan usaha mandiri dalam meningkatan pendapatan pengrajin batu di desa kebonagung kecamatan sawahan. Metode Penelitian: hasil penelitian ini bersifat analisis-deskriptif dan pada  penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Kehadiran peneliti: pada peneltitian ini peneliti menjadi instrumen yang utama. Lokasi penelitian: penelitian ini dilakukan di Desa Kebonagung Kec. Sawahan Kab Nganjuk . Data dan sumber data: data pada penelitian ini dikumpulkan lewat instrumen pengumpulan data, observasi, wawancara maupun lewat data dokumentasi, dan sumber data dalam penelitian ini adalah: pemilik usaha pengajin batu PT. Bejo Panuntun Group. Metode pengumpulan data: pada penelitian ini menggunakan pengumpulan data dengan cara observasi, wawancara atau interview dan dokumentasi. Analisis data: dalam hal ini peneliti menggunakan teknik analisis deskriptif kualitatif. Pengecekan keabsahan data: dalam hal ini peneliti menggunakan cara observasi, trianggulasi, pengecekan anggota, diskusi teman sejawat dan ketercukupan referensi. Tahapan penelitian: dalam hal ini peneliti menggunakan beberapa tahapan yaitu tahap pra-lapangan, tahap lapangan, tahap analisis data, tahap penulis laporan.        Hasil Penelitian: 1. Penerapan strategi pengembangan usaha pengajin batu di PT.Bejo Panuntun Group dalam menghadapi persaingan bisnis telah dilakukan beberapa strategi salah satunya strategi pemasaran,modifikasi dan inovasi 2. Analisis ekonomi Islam tentang strategi pengembangan usaha pengrajin batu di PT. Bejo Panuntun GroupJenis kerajinan batu kali tersebut termasuk kedalam barang halal untuk diperjual belikan, yang tidak memiliki keraguan pada umumnya.

Background. Physical inactivity is the fourth leading risk factor contributing to the rapid increase in global mortality. The number is increasing in all sectors, with higher education institutions no exception. As university lecturers and students’ issues related to health and well-being are becoming more prevalent, the need to engage more time in doing physical activity becomes more important. The purpose of this study is to estimate the current physical activity level of students and lecturers across faculties and majors. Materials and methods. A cross-sectional study was conducted among 2698 students and 355 lecturers in November 2021. They completed an online Global Physical Activity Questionnaire (GPAQ) and reported the number of days and duration of activities they spent on studying or working, travelling, and recreational activities. All responses as to the duration were converted from hours into METs. Statistical analysis and data entry was performed using SPSS version 21. Results. A significant difference was found in METs scores between lecturers and students in three majors: Economics, Sports Science, and Science Education (p < 0.05). Other findings showed that the PA level among students and lecturers was found in the moderate category, although the low level of physical activity was also higher. Lack of physical activity is a major risk factor for non-communicable diseases and has a negative effect on the quality of life and mental health. Conclusions. Therefore, the university needs to carefully design policies and strategies to promote and enhance the physical activity and well-being of students, lecturers, staff, and all people involved.

Pandemi Covid 19 yang terjadi di Indonesia berdampak pada terhambatnya perekonomian negara. Kondisi ini juga dirasakan oleh kepala keluarga yang secara finansial terhambat bahkan tidak sedikit yang finansialnya harus terhenti.  Hal ini dirasakan juga pada kondisi perekonomian rumah tangga penduduk Desa Sukolilan Kecamatan Patebon Kabupaten Kendal. Pelatihan dirasakan perlu oleh tim pengabdian masyarakat Universitas Selamat Sri Kendal yang ditujukan untuk ibu rumah tangga tentang peningkatan produktivitas melalui pelatihan  kerajinan tangan di era pandemi. Kegiatan ini diharapkan masyarakat setempat terutama para ibu-ibu rumah tangga Desa Sukolilan Kecamatan Patebon Kabupaten Kendal dapat mengembangkan ilmu yang diberikan untuk memanfaatkan waktu luang dengan kegiatan yang produktif melalui pembuatan kerajinan tangan selama masa pandemi pemerintah  menerapkan protokol kesehatan untuk di rumah saja dan dapat dijadikan peluang usaha untuk menambah pendapatan keluarga. Hasil dari kegiatan pelatihan, ibu-ibu rumah tangga memiliki pengetahuan dan keterampilan berwirausaha.

The gallium nitride (GaN) films were grown on molybdenum disulfide (MoS2) layers via plasma-assisted molecular beam epitaxy (PA-MBE). The heterostructures of the GaN film were studied using reflection high-energy electron diffraction (RHEED) and HR-XRD. The heterostructures of GaN/MoS2/sapphire were revealed through cross-sectional transmission electron microscopy (TEM). The surface texture of the GaN films was analyzed using FE-SEM. Single-crystal heterostructure GaN films can be obtained on 2D MoS2/c-sapphire. The RHEED demonstrated spot patterns with high intensity showing the single crystal structure constructed in the GaN films. The GaN films on the surface exhibited a hexagonal structure. TEM images taken perpendicular to the surface revealed that, even after 60 minutes of epitaxial growth, the thickness of the GaN films remained consistent at approximately 4 nm. However, the 2D MoS2 layer was not observable in the images due to harm incurred during heteroepitaxial growth. Based on the surface structure, it was found that GaN films were successfully grown on the MoS2 layers using the PA-MBE system.