The school principal is a teacher who is given the mandate or appointed as a leader in the school in a formal way, and has the task of empowering and giving examples in relationships that connect all citizens in the school, in order to improve the school they lead. The principal is demanded to always be a figure who can mediate, make decisions and solve problems can also make it as a source of information for the residents of the school they lead. A series of strategies that can be done to become a professional school principal are: 1). Obey the rules. 2). Taking the time. 3). Caring and responsive. 4). IT Utilization. 5). Academic Assistance. 6). Innovative.
<p>Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis inovasi guru dalam pembelajaran di era pandemi covid-19 . Metode penelitian menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian studi kasus. Penelitian ini dilaksanakan di Sekolah Dasar Negeri 55/I Sridadi. Data dalam penelitian ini berupa deskripsi tentang inovasi guru dalam pembelajaran di era pandemi covid-19 yang diperoleh melalui metode wawancara dan observasi sebagai data utama serta dokumentasi sebagai data penunjang. Subjek penelitian adalah kepala sekolah dan guru kelas tinggi yang berjumlah 10 orang. Data di kumpulkan dan di analisis secara kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa guru melakukan beberapa inovasi dalam pembelajaran yaitu merancang pembelajaran dengan membuat skenario pembelajaran, menyiapkan bahan ajar dan media yang akan digunakan baik secara online maupun offline. Pembelajaran dilakukan dengan cara blended learning yaitu dengan membuat sintaks model blended learning (seeeking of information, acquisition of information dan synthesizing of knowledge). Guru juga menerapkan home visit dengan belajar bersama orang tua dan membentuk tutorial sebaya siswa dan orang tua.</p>
Kesuksesan suatu lembaga, organisasi, atau perusahaan ditopang oleh kesuksesan para tenaga kerja dalam bekerja, dan kesuksesan tenaga kerja dalam bekerja merupakan hasil dari kesiapan kerja yang telah dimiliki oleh para tenaga kerja tersebut. Kesiapan kerja merupakan kondisi kematangan fisik, kematangan mental serta pengalaman belajar seseorang yang serasi untuk melakukan suatu pekerjaan yang telah dipilihnya. Ciri-ciri seseorang yang memiliki kesiapan kerja adalah: 1) Mengetahui dan memahami apa yang akan dilakukan dalam pekerjaannya sesuai jabatan yang diembannya; 2). Berpengetahuan mengenai prasyarat kerja berdasarkan dimensi, pengetahuan faktual, pengetahuan konseptual, pengetahuan prosedural, dan pengetahuan yang saling terkait; 3). Berpengetahuan bagaimana harus berperilaku sebagai tenaga yang kompeten; 4). Mempunyai persfektif positif, minat dan motivasi terhadap setiap aturan yang diberlakukan dalam lingkungan pekerjaannya; 5). Bersikap positif dan menerima resiko sebagai akibat pekerjaan dan lingkungannya; 6). Memahami dan dapat mengatasi masalah akibat pekerjaan.
Teacher performance is an effort and the ability of teachers to carry out their duties and responsibilities at school during learning activities and can provide encouragement and influence to students with the aim that learning objectives can be achieved and run well and as expected which is shown in appearance, actions , and his work performance. Teacher performance is determined by four factors, namely: (1) environment; (2) individual characteristics; (3) organizational characteristics; and (4) job characteristics. Some of the efforts that the principal can make to improve teacher performance are: (1) Teacher performance guidance, (2) Supervision of teacher performance, (3). Providing motivation, (4). Evaluating teacher performance.
This study aims to determine the condition of implementation of academic supervision at MAN Insan Cendekia Jambi province. Where the manners of MAN Insan Cendekia Jambi province is a reference institution of Islamic-based education in Jambi province regarding institutional quality. Specific targets to be achieved by this research are 1). How is the implementation of academic supervision at MAN Insan Cendekia Jambi Province ?. 2). What are the obstacles to the implementation of academic supervision at MAN Insan Cendekia Jambi Province? The research method used is a descriptive qualitative method, which the researcher describes the research findings in narrative and what is. Data collection techniques used are observation techniques, documentation, and interviews. To check the validity of data then the authors do diligence observation, triangulation, member check, audit trail. And to analyze the data then the authors review and reduce data, data unitization, data categorization, and interpretation of data. The results of the research indicate that: 1) Implementation Implementation of academic supervision in MAN Insan Cendekia Jambi Province implemented in the form as follows: a) Supervision based on direct observation of teaching activities in the classroom; b) Supervision with daily work review; c) Supervision with inspection of teaching equipment; d) Supervision with academic dialogue; e) Supervision through questionnaires. and 2). Obstacles implementation of academic supervision in MAN Insan Cendekia Jambi Province is the number of duties and other responsibilities of the head of the madrasah. Based on the results of research can be concluded that the implementation of academic supervision in MAN Insan Cendekia Jambi Province has been implemented well to produce teacher performance is also good. Keywords: Implementation, Supervision, Academic. Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kondisi implementasi supervisi akademik pada MAN Insan Cendekia provinsi Jambi. Dimana kebaradaan MAN Insan Cendekia provinsi Jambi merupakan rujukan lembaga pendidikan berbasis agama Islam di provinsi Jambi dalam hal kualitas kelembagaannya. Target khusus yang ingin dicapai dari penelitian ini adalah: 1). Bagaimana implementasi supervisi akademik di MAN Insan Cendekia Provinsi Jambi?. 2). Apa saja kendala implementasi supervisi akademik di MAN Insan Cendekia Provinsi Jambi? Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif deskriptif, yang mana peneliti menguraikan temuan penelitian secara naratif dan apa adanya. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik obervasi, dokumentasi, dan wawancara. Untuk mengecek validitas data maka penulis melakukan ketekunan pengamatan, triangulasi, member check, audit trail. Dan untuk menganalisis data maka penulis melakukan penelaahan dan reduksi data, unitisasi data, kategorisasi data, dan interpretasi data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) Implementasi Implementasi supervisi akademik di MAN Insan Cendekia Provinsi Jambi dilaksanakan dalam bentuk sebagai berikut: a) Supervisi berdasarkan pengamatan langsung kegiatan mengajar di kelas; b) Supervisi dengan peninjauan kerja harian; c) Supervisi dengan pemeriksaan perlengkapan mengajar; d) Supervisi dengan dialog akademis; e) Supervisi melalui pengisian angket. dan 2). Kendala implementasi supervisi akademik di MAN Insan Cendekia Provinsi Jambi adalah Banyaknya tugas dan tanggung jawab lain dari kepala madrasah. Berdasarkan hasil penlitian tersebut dapat disimpulkan bahwa implementasi supervisi akademik di MAN Insan Cendekia Provinsi Jambi telah terlaksana dengan baik sehingga menghasilkan kinerja guru yang juga baik. Kata Kunci: Implementasi, Supervisi, Akademik.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.