Program Beasiswa dalam Perguruan Tinggi banyak dicari informasinya oleh calon mahasiswa ataupun oleh mahasiswa, tetapi penyebaran informasi beasiswa yang ditawarkan masih belum optimal dalam penyebaran informasinya, hal tersebut ditandai dengan masih banyaknya calon peneriman beasiswa yang tidak mengetahui informasi dan kesulitan dalam mengakses informasi terkait beasiswa yang ditawarkan karena masih banyak Perguruan Tinggi belum memiliki web portal khusus untuk beasiswa. Selain itu, permasalahan proses pemilihan cenderung subjectif, karena hanya dilakukan dengan menyeleksi dokumen persyaratan saja tanpa dilakukan Tes Potensi Akademik (TPA) atau tes wawancara. Sehingga memungkinkan hasil penentuan tersebut tidak tepat sasaran. Penerapan metode Simple Additive Weighting (SAW) digunakan untuk melakukan pemeringkatan calon penerima atas kriteria-kriteria yang ditentukan dalam setiap jenis beasiswa yang ditawarkan. Sistem yang didesain adalah suatu sistem berbasis website sehingga memberikan kemudahan kepada pengaju beasiswa dalam memperoleh informasi terkait beasiswa yang ditawarkan oleh Perguruan Tinggi, serta dapat memberikan kemudahan kepada pengaju beasiswa dalam melakukan proses pendaftaran beasiswa secara daring melalui aplikasi sistem informasi beasiswa berbasis web
Setiap Universitas harus bias mewadahi kegiatan-kegiatan yang dapat mengembangkan bakat dan potensi mahasiswa baik dibidang keorganisasian, olahraga, seni, budaya dan kegiatan non akademik lainnya diwadahi dalam suatu lembaga keorganisasian kemahasiswaan, Setiap Universitas harus senantiasa mendorong mahasiswa agar mengikuti kegiatan-kegiatan yang dapat menggali minat bakat dan kompetensi yang diselenggarakan internal maupun eksternal kampus guna memperoleh nilai tambah bagi mahasiswa disamping nilai akademik dan kampus dalam memenuhi syarat salah satu kriteria Instrumen Akreditasi Program Studi 4.0 yaitu Luaran dan Capaian Tridharma.Untuk itu setiap Universitas perlu memberikan apresiasi setiap kegiatan ekstrakurikuler dan non kurikuler dalam bentuk Satuan Kredit Kegiatan Mahasiswa (SKKM). Penelitian ini bertujuan merancang dan membangun sistem satuan kredit kegiatan mahasiswa dengan metode hitung multifactor evaluation process (MFEP) yang berdasarkan pada salah satu kriteria Instrumen Akreditasi Program Studi (IAPS) 4.0. Sistem yang dikembangkan berbasis WEB dengan pengembangan perangkat lunak menggunakan bahasa pemrograman PHP dan MySQL. Hasil pengembangan Sistem Satuan Kredit Kegiatan Mahasiswa (SKKM) dapat mempermudah Kepala Bagian Kemahasiswaan dan Kepala Program Studi dalam melakukan pengolahan data dan dokumen elektronik terkait kredit kegiatan mahasiswa.
CRM merupakan strategi bisnis yang digunakan untuk mengefisienkan suatu proses bisnis dalam sebuah perusahaan yang berkaitan dengan pelanggan. Pada studio fotografi, strategi bisnis ini efisien diterapkan untuk memperbaiki tingkat kepuasan pelanggan sehingga loyalitas pelanggan akan meningkat. Bersamaan dengan itu, pendapatan perusahaan akan meningkat dengan pelanggan yang ada. Pengelolaan reservasi studio fotografi di Belle Studio Cirebon belum dilakukan secara tersistem; penyimpanan data informasi internal pun masih dilakukan secara manual dengan menggunakan catatan buku manual. Reservasi ini juga masih dilakukan secara manual yaitu melalui media sosial (instagram, dan whatsapp) dan belum menggunakan unsur Customer Relationship Management (CRM). Hal ini mengakibatkan pelanggan masih kesulitan untuk mengakses informasi terkait penawaran paket jasa studio fotografi beserta harga.. Belle Studio Cirebon belum memberikan reward loyalty agar dapat menjaga hubungan baik dengan pelanggan. Untuk mengatasi permasalahan tersebut, penulis berinisiatif untuk merancang sebuah aplikasi sistem informasi reservasi studio fotografi dengan menggunakan metode Customer Relationship Management (CRM). Kata Kunci: Sistem Informasi, CRM, Reservasi
Unit Transfusi darah (UTD) sebagai penyedia pasokan darah diperlukan untuk memenuhi permintaan darah, namun dalam kenyataannya, stok darah tidak selalu memenuhi permintaan darah. Jumlah stok golongan darah di UTD tergantung pada donor darah yang secara sukarela mendonorkan darah. Sel darah merah hanya memiliki rentang hidup 35 hari sejak mereka disumbangkan, jika mereka telah melewati waktu itu darah tidak dapat digunakan untuk transfusi. Faktor atau parameter yang mempengaruhi jumlah produk darah menuntut, yaitu lingkungan, wabah penyakit dan perbedaan daya tahan tubuh masing-masing golongan darah. Selain itu, jenis-jenis produk darah juga memiliki sejumlah permintaan berbeda tergantung pada tingkat kebutuhan darah untuk kesehatan. Sehingga perlu sebuah sistem prediksi persediaan stok obat untuk periode berikutnya, dalam prediksi menggunakan adalah metode Least Square. Hasil dari penelitian ini adalah sistem informasi prediksi kebutuhan stok daraah untuk periode berikunya sehingga memudahkan petugas dalam mengelola data-data serta data laporan permintaan darah dan stok darah per periode.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.