Telur merupakan makanan yang populer di masyarakat Indonesia. Dalam telur, terkandung protein dan gizi yang dipercaya baik bagi kesehatan. Dalam cangkang telur juga terkandung kalsium dengan kadar yang cukup tinggi. Namun disisi lain, banyaknya telur yang dikonsumsi masyarakat menghasilkan limbah cangkang telur yang semakin banyak. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kadar kalsium dalam cangkang telur ayam, telur bebek, dan telur puyuh menggunakan metode instrumentasi yaitu AAS dan konvensional yaitu menggunakan teknik titrasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa analisis kalsium dalam cangkang telur yang direbus menunjukkan bahwa kadar kalsium pada telur ayam kampung, telur bebek, dan telur puyuh secara berturut-turut adalah 35,2%, 38,1%, dan 46,8% dengan metode titrasi. Analisis kalsium dengan metode titrasi dalam cangkang telur yang tidak direbus menunjukkan hasil untuk telur ayam kampung, telur bebek, dan telur puyuh secara berurut-turut adalah 52,8%, 77,3%, dan 66,13%. Sedangkan analisis kalsium pada cangkang telur yang direbus menggunakan metode instrumen AAS untuk telur ayam kampung, telur bebek, dan telur puyuh secara berurutan adalah 25,25%, 26,78%, dan 28,73%. Analisis kalsium pada cangkang telur yang tidak direbus menggunakan metode instrumen AAS untuk telur ayam kampung, telur bebek, dan telur puyuh secara berurutan adalah 26,92%, 28,56%, dan 33,23%.