Mempersiapkan anak untuk menghadapi kehidupan yang akan datang sangat diperlukan. Anak merupakan individu yang akan melanjutkan generasi manusia pada masa yang akan datang. Salah satu yang harus diperhatikan adalah perkembangan motorik kasarnya. Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan perkembangan motorik kasar anak. Jenis penelitian ini adalah kualitatif deskriptif. Metode pengumpulan data yang digunakan yaitu observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kegiatan pengembangan motorik kasar anak sudah terselenggara secara baik. Berdasarkan hasil analisis, dapat ditarik kesimpulan bahwa pengembangan motorik kasar anak usia dini dapat membantu pertumbuhan fisik pada anak, meningkatkan keseimbangan tubuh anak, melatih kelenturan, kecepatan, dan kelincahan, 4. melatih koordinasi mata, tangan, dan kaki, dan membantu perkembangan kemampuan melompat dengan satu kaki.

Penelitian ini berjudul “Hubungan Kekuatan Otot Lengan dengan Kemampuan Handstand Pada Olahraga Senam Lantai Mahasiswa Penjaskesrek Angkatan 2016 Kelas B FKIP UHO”. Olahraga handstand merupakan salah satu nomor senam lantai yang dalam pencapaian prestasinya dipengaruhi oleh komponen kondisi fisik seperti kekuatan otot lengan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui konstribusi kekuatan otot lengan terhadap kemampuan handstand pada mahasiswa Penjaskesrek Angkatan 2016 kelas B FKIP UHO dengan menggunakan teknik purposive random sampling. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah: (1) kekuatan otot lengan, diukur dengan push-up 60 detik, dan (2) kemampuan handstand diukur dengan tes kemampuan handstand. Data diolah dengan menggunakan teknik statistik dalam bentuk perhitungan nilai rata-rata (mean), standar deviasi (SD) dan uji korelasional. Hasil penelitian yang diperoleh adalah sebagai berikut: (1) terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara kekuatan otot lengan dengan kemampuan handstand sebesar (r2 = 0,54). Hasil pengujian hipotesis menunjukkan bahwa rxy = 0,54 > r tabel(0,05:32) = 0,349. Maka kekuatan otot lengan mempunyai hubungan yang signifikan dengan kemampuan handstand pada Mahasiswa Penjaskesrek Angkatan 2016 Kelas B FKIP UHO.

This study aims to determine whether there is an effect of knee tuck jump training on long jump ability. This study used experimental research, using a pre-test and post-test one-group design. The research sample consisted of 32 students. The instrument used in this study was the extended jump ability test. Data analysis techniques used descriptive analysis to find out the average, normality test, homogeneity of the pre-test and post-test, and hypothesis testing with t-test statistics. Based on the results of the study, it can be concluded that the t-test with a significance level of 0.05 indicates tcount = 5.00 > ttable = 2.039. This result means a difference in the long jump results between the pre-test and post-test in students after doing the knee tuck jump exercise. In conclusion, there is an effect of knee tuck jump training on long jump ability. Keywords: Exercise, Knee Tuck Jump,  Long Jump.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis keterampilan dasar sepak bola pada siswa SMK Negeri 5 Konawe Selatan. Hasil yang ditargetkan dalam penelitian ini adalah Siswa dapat mengusai dan meningkatkan prestasi pada keterampilan dasar sepak bola yang terdiri dari: 1) tes passing dan Stopping, tujuannya yaitu mengukur keterampilan menyepak dan menahan bola, 2) tes memainkan bola dengan kepala (heading), tujunnya yaitu mengukur keterampilan menyundul dan mengontrol bola dengan kepala, 3) tes menggiring bola (dribbling), tujuannya yaitu mengukur keterampilan menggiring bola dengan kaki secara cepat disertai dengan perubahan arah, dan 4) tes menendang dan menembak bola ke sasaran (shooting), tujuannya yaitu mengukur keterampilan menembak bola yang diletakkan pada sebuah Titik yang berjaran 16,5 meter di depan gawang atau sasaran, Teknik analisis data yang digunakan adalah dengan statistik deskriptif yaitu dengan cara mengumpulkan data, menyajikan data dan menentukan nilai dengan presentase. Berdasarkan hasil analisis data penelitian mengenai keterampilan dasar sepak bola pada siswa SMK Negeri 5 Konawe Selatan, maka dapat diambil beberapa kesimpulan berdasarkan tes keterampilan bermain sepak bola di ketahui bahwa: kategori baik sekali sebesar 3% (1 siswa), kategori baik sebesar 37% (11 siswa), kategori cukup sebesar 27% (8 siswa), kategori kurang sebesar 10% (33 siswa), dan kategori kurang sekali sebesar 0% (0 siswa). Berdasarkan hasil di atas dapat disimpulkan bahwa analisis keterampilan dasar sepak bola pada siswa SMK Negeri 5 Konawe Selatan yakni dengan nilai mean atau rata-rata 183,46 termasuk dalam kategori baik dengan persentase sebesar 37% atau sebanyak 11 siswa