Munculnya fenomena tentang menurunnya kualitas akhlakul karimah dimana-mana, seperti perampokan, pemerkosaan. Tidak hanya itu semakin berkembangnya ilmu pengetahuan yang disalah gunakan menjadi pemicu kejahatan lainnya. Dengan perkembangan tersebut menimbulkan dampak yang sangat berpengaruh dampak negatif bagi semua kalangan. Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kualitatif dengan metode deskriptif. Teknek pengumpulan data menggunakan, wawancara, Observasi, Dokumentasi. Sedangkan analisis data menggunakan analisis deskriptif dengan tiga pndekatan analisis Reduksi Data, Penyajian Data , Penarikan kesimpulan. Untuk pengecekan keabsahan data, penulis menggunakan kepercayaan,keteralihan, trigulasi. Adapun hasil penelitian yang telah dicapai oleh peneliti adalah (1) strategi yang digunakan dalam penerapan nilai nilai keagamaan di MTs Negeri 12 Banyuwangi yaitu metode pembiasaan, metode uswah, strategi koreksi dan pengawasan dan metode tsawab (hukuman), Kegiatan-kegiatan yang menunjang dalam penanaman nilai nilai keagamaan dalam proses pembinaan akhlakul karimah siswa diantaranya Shalat berjamaah waktu dhuhur setiap hari dan shalat dhuha disetiap hari kamis dan jum’at, Melakukan kegiatan bimbingan baca tulis Al-Qur’an,Mengadakan pembacaan istighasah bersama. (2) a. Faktor pendukung diantaranya adanya Visi dan Misi yang jelas dari MTs Negeri 12 Banyuwangi, kerjasama yang terjalin antara sesama guru disekolah serta sarana prasarana yang sudah memadai. b. Faktor penghambat diantaranya keterbatasan waktu yang ada, latar belakang siswa yang bervariasi, kurang adanya keseimbangan antara lingkungan sekolah, keluarga dan lingkungan masyarakat.
The former quartz sand excavation land is a potential land for agricultural land. This land generally contains sufficiently high sand and very low fertility. The use of new superior varieties adaptive and tolerant can increase production. This study was carried out in the experimental field owned by BPTP in Gantong Village, East Belitung Regency, Bangka Belitung Islands Province. The design used was a randomized block design using three types of superior varieties, namely Inpari 22, Inpara 3, and Inpara 5. Each replication was repeated 3 times. Planting uses the jajar legowo system 4:1 (25 x 15) x 40 cm with 2-3 seedlings/planting holes. The fertilizer used is NPK 15:15:15 300 kg/ha and Urea 100 kg/ha. Urea fertilizer is given 3 (three) times each when plants are 7 days after planting (HST) as much as 25%, 25 HST as much as 50%, and 45 HST as much as 25% dose. Lime and organic fertilizer with a dose of 1 ton/ha each. Parameters observed included plant height, number of tillers, and production. The results of the study indicate that the growth of Inpara 5 has better than other varieties. The highest plant height and number of tillers are owned by Inpara 5, but not significantly different than Inpara 3 and Inpari 22. From the aspect of production Inpara 5 (2.23 t/ha) is significantly different from the varieties Inpara 3 (1.51 t/ha) and not significantly different from Inpari 22 (2.21 t/ha).
Teori belajar yang ditawarkan Barat mempunyai world view sekuler-positifistik-materialistik membatasi teori belajar pada gejala-gejala yang berkaitan dengan peristiwa belajar yang bersifat empiris-rasional-kuantitaif. Konsekuensinya teori ini hanya memperhatikan aspek kognitif, afektif, dan psikomotorik minus aspek spiritual, seperti teori belajar behavioristik yang mereduksi manusia terbatas pada mekanikal-pragmatis. Teori kognitif menjadikan ingatan dan pikiran manusia bagaikan komputer yang hanya berfungsi memroses informasi. Dan teori humanistik yang bersifat anthroposentris. Terdapat perbedaan yang mendasar antara teori belajar Barat dengan Islam karena perbedaan pandangan dunia (world view). Barat kontemporer lebih menekankan pada peristiwa belajar yang bersifat rasional-empiris-kuantitatif yang bersumber pada pandangan dunia Barat (world view) sekuler-positifistik-materialistik. Sedangkan teori belajar Islam tidak hanya memberikan aksentuasi pada peristiwa belajar yang bersifat rasional-empiris, akan tetapi teori tersebut juga memberikan penekanan pada peristiwa belajar yang bersifat normatif-kualitatif yang berasal dari al-Qur’an dan al-Sunah serta khazanah intelektual Islam yang dikembangkan oleh cendikiawan muslim. Meskipun demikian, tidak semua teori belajar yang diusung oleh Barat itu bersifat destruktif atau sepenuhnya bertentangan dengan Islam. Di sisi lain masih terdapat teori-teori belajar yang tidak bertentangan dengan Islam, sehingga perlu diadakan sintesa. Dari sintesa kedua teori belajar tersebut muncul teori belajar terpadu yang selaras dengan idealisme Islam, yaitu kumpulan dari beberapa prinsip tentang yang berkaitan dengan belajar yang bersumber dari al-Qur’an, al-Sunah, khazanah pemikiran intelektual muslim, dan mengadopsi teori belajar Barat yang relevan dengan Islam.
Sekarang ini banyak lembaga pendidikan baik formal/non formal berusaha mengadakan pelayanan membaca Al-Qur‟an. Penelitian ini dilaksanakan berdasarkan kenyataan di madrasah diniyah al-As’adiyah menerapkan Metode Qiroatuna. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui Metode Qiroatuna dalam meningkatkan kemampuaan membaca Al-Qur’an, perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi.Setelah mempelajari dan menganalisa Metode Qiroatuna Di Madrasah Diniyah As’adiyah balikeran Kertosari Asembagus Situbondo, maka penulis dapat mengambil suatu kesimpulan tentang Metode Qiroatuna Di Madrasah Diniyah As’adiyah balikeran.Pereencanaan yang ada di madrasah Diniyah di pondok pesantren al-As’adiyah balikeran guru sebelum mengajar Metode Qiroatuna harus mempersiapkan alat peraga, media seperti kartu huruf-huruf hijaiyah untuk anak- anak pra TK. Dan untuk santri untuk mempersaipkan pembukaan dan di lanjutkan dengaan pembacaan surat-surat pendek, hafalan do’a-do’a sebelum belajar.Pelaksanaan yang ada di madrasah diniyah guru dalam penerapannya menggunakan metode klasikal dengan media qiroatuna dan siswa/santri membaca sendiri-sendiri dan stor maju ke depan sesuai dengan jilib masing-masing. Evaluasi yang di gunakan di madrasah diniyah semua para guru menggunakan tes.Kegiatan evaluasi ini biasa dilakukan oleh guru mata pelajaran pada setiap akan memberikan materi baru, dengan tujuan untuk mengidentifikasi tarap kemampuan siswa dalam menyerap materi yang akan disampaikan
Tujuan dari penelitian adalah untuk memperoleh informasi karakterisasi morfologi 3 aksesi nanas lokal yang ada di Kepulauan Bangka Belitung. Penelitian dilaksanakan pada bulan Oktober 2020 sampai dengan Maret 2021 di 3 lokasi wilayah sebaran nanas lokal yang ada di kepulauan Bangka Belitung yaitu di Desa Bikang, Kec. Toboali, Kab. Bangka Selatan; di Desa Badau, Kec. Badau, Kab. Belitung dan di Desa Tuatunu, Kec. Gerunggang, Kota Pangkalpinang. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode pengambilan sampel secara sengaja (purposive sampling) berdasarkan informasi dari Dinas Pertanian, PPL di masing-masing daerah serta wawancara dengan petani dan pengamatan secara langsung dilapangan. Karakter morfologi yang diamati meliputi karakter kualitatif maupun kuantitatif yaitu bagian tanaman, daun, mahkota buah serta buah tanaman nanas lokal. Data hasil pengamatan pada penelitian ini dianalisis secara deskriptif. Berdasarkan hasil pengamatan didapatkan hasil bahwa aksesi nanas lokal yang mempunyai karakter dengan tepi daun berduri ditunjukkan oleh semua aksesi yaitu nanas Bikang, nanas Badau, dan nanas Tuatunu. Nanas Tuatunu mempunyai karakter unggul berupa diameter hati buah yang kecil. Bobot buah nanas ditentukan oleh karakter diameter dan panjang buah. Aksesi yang mempunyai karakter unggul pada komponen buah, yaitu mempunyai mahkota tunggal ditampilkan oleh semua aksesi, Diharapkan kedepannya dapat menjadi acuan pengembangan nanas lokal secara luas di Bangka Belitung dalam upaya pelestarain sumberdaya genetik lokal yang merupakan komponen penting dalam kegiatan ex-situ di Bangka Belitung.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2025 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.