This research primarily focuses on analyzing the transposition that occurred in translation of Kim Yu Jeong's novel Ttaengbyeot to Sengat Matahari and the effects of the transposition. This research used a descriptive qualitative method. The data used are the transpositions contained in the novel Ttaengbyeot by Kim Yu Jeong and its translation, Sengat Matahari. Framing within Catford theory, the data were analyzed from collecting the data, classifying the data according to its type, reducing the data, and providing explanations. The results found 179 data transpositions consisting of five shifts namely: level shift, structure shift, class shift, and unit shift. From the five shifts, the structure shift was the most frequent one with 81 occurrences. The analysis of the structure shift indicates the different structure of Indonesian language and Korean language which explains why transposition is needed during translation. The effects of transposition in this translation of the novel are to simplify the translation process, to resolve the different structure of Source Language (SL) and Target Language (TL), and to clarify linguistic terms unknown in TL.

Proses derivasi dapat ditemukan dalam percakapan sehari-hari maupun berbagai jenis media yang salah satunya adalah cerita anak. Dalam bahasa Korea, derivasi merupakan salah satu bagian dari kata kompleks atau 복합어 (bokhabeo). Salah satu unsur pembentuk kata derivasi dalam bahasa Korea adalah afiks. Bahasa Korea memiliki beragam jenis afiks, sehingga penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jenis afiks derivatif apa saja yang terdapat dalam cerita anak Korea yang berjudul “벽운마을의 산신제 (Byeogunmaeure Sansinje / Mountain God Festival in Byeokwoon Village)”. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yaitu kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data berupa studi pustaka dan teknik simak catat. Teknik analisis data dilakukan dengan beberapa tahap yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Temuan yang didapatkan dari penelitian ini berupa 12 macam afiks derivatif yang terdapat pada 25 data berupa kata berafiks yang yang didominasi oleh sufiks sebanyak 11 data dan 1 data prefiks. Jenis prefiks yang ditemukan yaitu hanya prefiks derivatif verba sedangkan untuk sufiks ditemukan semua jenisnya yaitu sufiks derivatif nomina, verba, ajektiva, dan adverbia.