Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis struktur, perilaku, dan kinerja pemasaran beras di Kabupaten Bunga Raya. Lokasi penelitian ditentukan dengan menggunakan metode purpossive sampling yaitu dua desa menjadi sentra produksi padi. Responden penelitian adalah petani padi dan semua agensi pemasaran yang terlibat dalam pemasaran beras dari petani sebagai produsen ke pedagang besar sebagai konsumen. Hasil penelitian menunjukkan ada tiga saluran pemasaran beras yaitu saluran pemasaran I petani menjual kepada pedagang pengumpul dan kemudian dijual ke pedagang besar, saluran pemasaran II petani menjual ke pedagang pengumul yang memiliki penggilingan padi kemudian dijual ke pedagang grosir dan saluran pemasaran III yaitu petani menjual langsung ke pedagang grosir. Struktur pasar beras adalah pasar oligopsoni karena dilihat dari jumlah pembeli yang relatif sangat sedikit, kemudian dilihat dari nilai market share, rasio konsentrasi dan indeks Herfindahl dari pedagang manapun menunjukkan nilai yang tidak terlalu berbeda. Petani sebagai produsen adalah penerima harga (price taker), dimana petani sebagai produsen mendapatkan perubahan nilai harga lebih kecil dibandingkan dengan pedagang grosir sebagai konsumen. Margin pemasaran terlihat dari setiap saluran pemasaran yang terjadi menunjukkan bahwa margin dan keuntungan paling banyak didapat oleh pedagang yang melakukan lebih banyak fungsi pemasaran.
Kata Kunci: Struktur, Perilaku, Kinerja, Pasar, Padi
The waste of cassava peel is thrown away by the community, cassava peel can be used as a variety of snacks including sticks. Sticks are an attractive, varied and easier to carry, can be an innovation in increasing people's income. The service activity aims to provide knowledge, skills and guidance to PKK mothers, UMKM people in processing products made from cassava peel into sticks in Kampung Panjang Village. This activity is expected to motivate the entrepreneurial spirit towards innovative and economical efforts to increase income. The method of this activity is counseling in the form of serving the benefits of cassava peel and training and guidance on how to process cassava skin into steak. The results of the community service are obtained: a) Participants knew the benefits and importance of training cassava peel processing as an alternative to household side activities, b) Activness the participants during the service shows a positive response seen from the enthusiasm, discussion, question and answer and good cooperation. c) The achievement level of the target program has been the participants who have applied the processing of cassava peel to sticks with various flavors.
Kabupaten Kampar memiliki potensi yang dapat dimanfaatkan yaitu salah satunya adalah kegiatan perikanan tangkap. Salah satu hasil tangkapan yang memiliki produksi tertinggi yaitu ikan baung. Kelestarian sumberdaya ikan baung akan terancam jika upaya pemanfaatan yang terus meningkat, dan tidak diupayakan langkah pengendalian. Tujuan dari penelitian adalah untuk menganalisis tingkat optimum pemanfaatan sumber daya perikanan tangkap ikan baung secara biologi dan ekonomi di perairan umum kabupaten Kampar. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Juli-Agustus 2020. Hasil penelitian menunjukkan produksi optimal (Copt) pada MSY sebesar 61.510 ton/tahun dengan effort optimum (Eopt) 116.764 unit/tahun dan rente ekonomi sebesar Rp2.353.594.693.969. Produksi optimal (Copt) pada MEY sebesar 61.489 ton/tahun dengan effort optimum (Eopt) 114.567 unit/tahun dan rente ekonomi sebesar Rp2.354.461.065.478.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.