ABSTRAK Pemasaran merupakan elemen yang penting dalam menjalankan bisnis, sehingga dalam awal perencanaan bisnis diperlukan waktu untuk memikirkan metode pemasaran apa yang benar sehingga barang atau jasa yang dijual laku di pasar. Hal ini dikarenakan perencanaan bisnis diawal akan mempengaruhi keberhasilan bisnis, termasuk metode/cara pemasaran apa dan bagaimana caranya dilakukan oleh para pelaku usaha. Masalah utama yang dihadapi oleh generasi muda dalam memulai bisnis adalah kurangnya pengetahuan dalam membangun sebuah bisnis yang memiliki prospek yang baik, dan juga kurangnya pengetahuan tentang pemasaran digital, khususnya media sosial dan e-commerce. Kurangnya pengetahuan ini tentang pemasaran digital telah menginspirasi tim pengabdian masyarakat untuk memberikan sosialisasi dan memberikan pelatihan tentang penggunaan ini teknologi informasi dan komunikasi. Jika generasi muda mengerti pentingnya pemasaran digital untuk peluang bisnis, mereka adalah diharapkan dapat termotivasi untuk menggunakan digital marketing sebagai sarana komunikasi untuk membuka peluang bisnis mereka, dan dapat mempraktekannya secara langsung dengan memanfaatkan media sosial dan e-commerce. Berdasarkan masalah utama mitra yaitu kurangnya informasi manajemen pemasaran, solusi yang ditawarkan kepada mitra adalah dengan memberikan materi terkait pemasaran digital untuk meningkatkan pendapatan. Metode yang digunakan adalah ceramah, tanya jawab, dan simulasi. Target yang ingin dicapai dalam kegiatan pengabdian kepada masyarakat merupakan implementasi dari pengenalan digital marketing pada generasi muda dalam upaya memotivasi dan meningkatkan semangat kewirausahaan untuk generasi muda.
This study aims to (1) analyze the effect of organizational commitment on auditor performance (2) analyze independence as a moderating effect on organizational commitment on auditor performance (3) analyze integrity as a moderating effect on organizational commitment on auditor performance (4) analyze understanding of good governance as moderating the effect of organizational commitment on auditor performance. This study uses a sample of 48 auditors working on KAP in Central Java and Yogyakarta. Sampling using a purposive sampling technique. Data analysis techniques using regression analysis with absolute difference test. The findings show (1) organizational commitment has a significant effect on auditor performance (2) independence is a moderating variable that can strengthen the effect of organizational commitment on auditor performance (3) integrity is a moderating variable that can strengthen the effect of organizational commitment on auditor performance (4) understanding of good governance is a moderating variable that can strengthen the effect of organizational commitment on auditor performance.
This study aims to (1) analyze the effect of organizational commitment on auditor performance (2) analyze independence as a moderating effect on organizational commitment on auditor performance (3) analyze integrity as a moderating effect on organizational commitment on auditor performance (4) analyze understanding of good governance as moderating the effect of organizational commitment on auditor performance. This study uses a sample of 48 auditors working on KAP in Central Java and Yogyakarta. Sampling using a purposive sampling technique. Data analysis techniques using regression analysis with absolute difference test. The findings show (1) organizational commitment has a significant effect on auditor performance (2) independence is a moderating variable that can strengthen the effect of organizational commitment on auditor performance (3) integrity is a moderating variable that can strengthen the effect of organizational commitment on auditor performance (4) understanding of good governance is a moderating variable that can strengthen the effect of organizational commitment on auditor performance.
Pantai Klayar merupakan salah satu wisata bahari yang menjadi pilihan wisatawan untuk dikunjungi di Kabupaten Pacitan Propinsi Jawa Timur. Pantai Klayar menjadi salah satu tempat pariwisata yang merupakan salah satu sektor penggerak perekonomian terutama bagi masyarakat lokal yang ada di sekitar pantai Klayar. Keberadaan kawasan wisata sendiri berpotensi mendatangkan nilai ekonomi sebagai penghasil jasa wisata. Keberadaan objek wisata Pantai Klayar berperan dalam menggerakkan perekonomian masyarakat lokal melalui pendirian unit-unit usaha dan penyerapan tenaga kerja. Tujuan dari penelitian ini adalah mengidentifikasi faktor-faktor yang memengaruhi niat berkunjung ke wisata pantai Klayar, mengetahui motivasi perjalan yang dilakukan ke pantai Klayar, serta menganalisis ekuitas merek dari pantai Klayar pada wisatawan yang berkunjung.
Abstrak Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) merupakan salah satu roda penggerak perekonomian negara, akan tetapi saat ini mengelola UMKM memiliki banyak tantangan, terutama di masa pandemi yang memberikan dampak pada UMKM yaitu: semakin menurun pendapatan mereka sampai saat ini, dan daya beli masyarakat menurun drastis. Penyelenggaraan kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk membantu UMKM untuk membuat perencanaan keuangan untuk usahanya. Penyelenggaraan kegiatan pengabdian masyarakat kali ini dilakukan dengan tahapan sebagai berikut: sosialisasi pengelolaan bisnis pada seluruh peserta pengabdian kepada masyarakat, penyampaian materi pengelolaan keuangan bisnis umkm, dan langkah yang terakhir pelatihan pencatatan transaksi harian usaha. Kegiatan pengabdian masyarakat ini dihadiri oleh 30 pelaku UMKM yang berada di kecamatan Kartasura. Hasil dari kegiatan pengabdian ini dapat dilanjutkan dengan materi lanjutan yang lebih spesifik dan detail. UMKM di kecamatan kartasura mempunyai keingian agar dikemudian hari dapat diadakan pelatihan pengelolaan keuangan bisnis lagi di kemudian hari, agar UMKM di kecamatan kartasura semakin professional dalam mengelola bisnis. Kata Kunci: UMKM, Perencanaan keuangan. Abstract Micro, Small and Medium Enterprises (MSMEs) are one of the driving wheels of the country's economy, but currently managing MSMEs has many challenges, especially during the pandemic which has an impact on MSMEs, namely: their income has decreased so far, and people's purchasing power has decreased. drastic. The implementation of this community service activity aims to help MSMEs to make financial plans for their businesses. The implementation of community service activities this time was carried out with the following stages: socialization of business management to all community service participants, delivery of MSME business financial management materials, and the last step was training on recording daily business transactions. This community service activity was attended by 30 MSME actors in the Kartasura sub-district. The results of this service activity can be continued with more specific and detailed follow-up material. MSMEs in Kartasura sub-district have the desire that in the future training in business financial management can be held again in the future, so that MSMEs in Kartasura sub-district are more professional in managing business. Keywords: SMEs, financial planning.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2025 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.