Background Hemodynamic instability in sepsis, especially in the neonatal population, is one of the leading causes of death in hospitalized infants. The major contribution for heart dysfunction in neonatal sepsis is the myocardial dysfunction that leads to decreasing of ventricular function. The combination of echocardiography and laboratory findings help us to understand the ventricular condition in preterm infants with sepsis.Objective To assess for a correlation between ventricular function and serum high-sensitivity cardiac troponin T (hs-cTnT) level in preterm infants with neonatal sepsis.
Latar belakang. Pada Leukemia limfoblastik akut (LLA), proses fagositosis oleh neutrofil kurang atau tidak efektif(kondisi neutropenia) memungkinkan bertahannya bakteri yang tidak dapat didigesti, sehingga timbul prosesinflamasi yang selanjutnya dapat menimbulkan gangguan mikrosirkulasi.Tujuan. Mengetahui gangguan mikrosirkulasi pada pasien LLA dengan demam neutropenia dalam fase induksidengan menggunakan 2 parameter yaitu kadar oksigen darah vena (SvO2) dan kadar laktat darah.Metode. Penelitian potong lintang, Maret 2007-Maret 2008 pada pasien LLA berusia 0-18 tahun. Pengambilansampel secara consecutive sampling, pada pasien LLA baru yang mendapat terapi sitostatika dalam fase induksi denganjumlah absolut neutrofil <1000/uL dan terdapat satu kali episode demam.Hasil. Lima belas dari 49 subjek (31%) memiliki kadar oksigen darah vena di bawah 60%. Rerata SvO2 64,11±9,24%,pada neutropenia berat rerata SvO2 lebih rendah dibandingkan pada neutropenia sedang (56,78±7,99% vs.69,16±6,18%). Tidak tampak hubungan antara beratnya neutropenia dengan kadar SvO2. Pada pemeriksaankadar laktat, 38 dari 49 subjek (78%) memiliki kadar laktat di atas 2 mmol/L. Rerata kadar laktat darah 3,04±1,14mmol/L, pada neutropenia berat rerata kadar laktat darah lebih tinggi dibandingkan neutropenia sedang (3,52±1,33mmol/L vs. 2,72±0,87 mmol/L). Beratnya neutropenia mempengaruhi kadar laktat darah, 15 subjek dengan SvO2< 60%, 13 subjek (87%) mengalami pula peningkatan kadar laktat darah di atas 2 mmol/L, 27 dari 34 subjek(79%) memiliki kadar laktat darah lebih dari 2 mmol/L meskipun kadar SvO2 dalam batas normal.Kesimpulan. Pada pasien LLA dengan demam neutropenia, kadar neutropenia mempengaruhi kadar laktat darahnamun tidak mempengaruhi kadar SvO2 sehingga hasil kadar laktat lebih dapat digunakan dengan segera untukmenunjukkan gangguan mikrosirkulasi dibandingkan hasil SvO2
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.