Dari hasil studi literatur, belum ditemukan penelitian yang menguji pengaruh kepuasan kerja terhadap komitmen karyawan pada organisasi yang bergerak di bidang kantor hukum, khususnya pada konteks Jakarta, Indonesia. Umumnya penelitian dilakukan pada organisasi bisnis atau organisasi pemerintahan. Sedangkan pengelolaan sebuah kantor hukum berbeda dengan pengelolaan organisasi bisnis maupun pemerintahan. Perlu diketahui bagaimana sebaiknya organisasi di bidang hukum mengelola dan memperlakukan karyawannya, agar mereka memiliki kepuasan dan komitmen yang tinggi terhadap pencapaian sasaran organisasi. Apakah pendekatan manajemen sumberdaya manusia yang sebaiknya dilakukan sama atau berbeda dengan yang diterapkan pada jenis organisasi lainnya. Dengan demikian penelitian ini bertujuan untuk: (1) Menguji secara kuantitatif pengaruh kepuasan kerja terhadap komitmen karyawan pada organisasi yang bergerak di bidang Kantor Hukum, (2) Mengidentifikasi tingkat kepuasan kerja dan komitmen karyawan pada organisasi Kantor Hukum yang menjadi obyek studi dan faktor-faktor yang dominan membentuk kepuasan kerja serta komitmen yang tinggi dari karyawan, dan (3) Menetapkan implikasi teoritis dan manajerial berdasarkan temuan yang didapat pada tujuan penelitian pertama dan kedua. Penelitian dilaksanakan menggunakan metode penelitian kuantitatif melalui analisis regresi sederhana. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan menyebarkan kuesioner kepada 153 (seratus lima puluh tiga) responden dari sebuah kantor hukum yang berlokasi di Jakarta Indonesia. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kepuasan kerja berpengaruh positif secara signifikan terhadap komitmen organisasional karyawan. Penelitian ini juga menemukan tiga dimensi kepuasan kerja yang mendapat penilaian tinggi sehingga membuat angka kepuasan kerja secara keseluruhan dikategorikan sangat baik. Keempat dimensi tersebut secara berurutan adalah: penghargaan dari perusahaan, rekan kerja dan sifat pekerjaan.