Maternal mortality and stunting descent acceleration is one of effort to increase quality and competitive human resources. Posyandu become one of the efforts that can reduce these two indicators through activities that involve the community. Therefore, the quality and accuracy of recording and reporting posyandu data is an important thing. This study aims to design a toddler Posyandu information system as an effort to overcome recording, reporting, and digitizing posyandu data problems. Case study research was design at the UPTD of PHC II East Denpasar Health Service used to design a web-based information system with Waterfall method. Primary data was obtained through interviews with PHC officers and secondary data by reviewing recording and reporting documents. The design stages included defining requirements, system design, implementation and unit testing, and integration and system testing. Total of 240 toddler visited data from posyandu were used for the system testing. The result show that the posyandu information system design help cadres to reduce repetitive data recording incident, can increase the uniformity and punctuality of reporting by cadres, help PHC officers to integrate posyandu data that can be used for nutritional surveillance reporting, and also store the activities posyandu data in digital form. The conclusion of this study is the posyandu information system can be a recording and reporting solution by cadres and PHC officers. Keywords: posyandu, information system, digitalizing, design AbstrakPercepatan penurunan kematian ibu dan stunting menjadi salah satu upaya meningkatkan sumber daya manusia berkualitas dan berdaya saing. Posyandu menjadi salah satu upaya yang dapat menurunkan dua indikator tersebut melalui kegiatan yang melibatkan masyarakat. Oleh karena itu kualitas dan ketepatan pencatatan dan pelaporan data posyandu menjadi hal yang penting. Penelitian ini bertujuan merancang sistem informasi posyandu balita sebagai upaya mengatasi permasalahan pencatatan, pelaporan, dan digitalisasi data posyandu. Rancangan penelitian studi kasus di UPTD Puskesmas II Dinas Kesehatan Denpasar Timur mengunakan perancangan sistem informasi berbasis web dengan metode Waterfall. Data primer diperoleh melalui wawancara dengan petugas puskesmas dan data sekunder dengan menelaah dokumen pencatatan dan pelaporan. Tahapan perancangan meliputi mendefinisikan kebutuhan, desain sistem, implementasi dan pengujian unit, dan integrasi serta pengujian sistem. Sebanyak 240 data kunjungan balita dari posyandu digunakan untuk uji coba sistem. Hasil penelitian menunjukkan perancangan sistem informasi posyandu membantu kader untuk mengurangi kegiatan pencatatan data yang berulang-ulang, dapat meningkatkan keseragaman dan ketepatan waktu pelaporan oleh kader, membantu petugas puskesmas untuk mengintegrasikan data posyandu yang bisa digunakan untuk pelaporan surveilans gizi, serta menyimpan data kegiatan posyandu dalam bentuk digital. Simpulan dalam penelitian ini adalah sistem informasi posyandu dapat menjadi solusi pencatatan dan pelaporan oleh kader dan petugas puskesmas.Kata Kunci: posyandu, sistem informasi, digitalisasi, perancangan
Latar belakang dan tujuan: Terapi gizi medik di RSUP Sanglah Denpasar meliputi preskripsi diet, kitir makanan, pemorsian makanan, sampai makanan disajikan, yang bertujuan untuk membantu penyembuhan penyakit. Telah dilakukan penilaian pelayanan gizi berdasarkan pelayanan standar minimal di RSUP Sanglah Denpasar tahun 2013, tapi belum pernah dilakukan penilaian kesesuaian kandungan energi dan protein pada pemberian terapi gizi medik. Penelitian dilakukan untuk mengetahui kesesuaian kandungan energi dan protein dari preskripsi diet sampai makanan disajikan pada pasien rawat inap yang mendapatkan terapi gizi medik di RSUP Sanglah Denpasar.Metode: Penelitian ini adalah cross-sectional pada 50 sampel penelitian yaitu berupa makanan yang disajikan dengan preskripsi diet dari dokter spesialis gizi klinik di RSUP Sanglah Denpasar yang dipilih secara consecutive. Data dikumpulkan menggunakan lembar observasi yang diisi sendiri oleh petugas pengumpul data dan dianalisis dengan uji kesesuaian Bland Altman.Hasil: Ada kesesuaian kandungan energi dan protein dalam pemberian Terapi Gizi Medik dari preskripsi diet dengan kitir makanan (energi r=0,43; p=0,04, protein r=0,48; p=0,02), kitir makanan dengan pemorsian makanan (energi dan protein r=1,00; p=0,00), pemorsian makanan dengan makanan yang disajikan (energi r=0,48; p=0,03, protein r=0,50; p=0,01), dan preskripsi diet sampai makanan disajikan (energi r=0,52; p=0,04, protein r=0,57; p=0,02). Meskipun ada korelasi kuat, namun diketahui ada nilai mean difference walaupun secara klinis masih bisa diterima.Simpulan: Terdapat kesesuaian kandungan energi dan protein dari preskripsi diet sampai makanan yang disajikan di RSUP Sanglah Denpasar. Sistem pemberian terapi gizi medik yang sudah sesuai ini dapat dievaluasi secara berkesinambungan untuk meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan di tingkat tersier.
Perilaku Hidup Bersih dan Sehat adalah perilaku yang dipraktikkan atas dasar kesadaran sebagai hasil pembelajaran seseorang atau sekelompok orang mampu menolong dirinya sendiri (mandiri) di bidang kesehatan dan berperan aktif dalam mewujudkan kesehatan masyarakat. Sasaran pada kegiatan ini adalah para siswa kelas 4 di SDN 9 Peguyangan, Kecamatan Denpasar Utara, Provinsi Bali. Metode pelaksanaan kegiatan ini dilakukan dengan beberapa tahap dengan memberikan pre-test mengenai perilaku hidup bersih dan sehat, penyampaian materi mengenai pentingnya menjaga kebersihan, mempraktikkan langkah-langkah mencuci tangan dan menggosok gigi yang baik dan benar, memberikan post-test untuk mengetahui pemahaman siswa setelah diberikan materi dan melakukan praktik, serta sesi tanya jawab seputar perilaku hidup bersih dan sehat. Tingkat kehadiran peserta sebanyak 20 orang (66,7%) dari jumlah siswa-siswi kelas 4 yaitu 30 orang, sebagian besar siswa adalah laki-laki 13 orang (65%) dan sisanya siswi perempuan 7 orang (35%). Dari hasil evaluasi menunjukkan bahwa hasil evaluasi terhadap nilai pre-test dan post-test para peserta mengalami peningkatan rata-rata pengetahuan antara sebelum pemberian materi dan sesudah pemberian materi yaitu dari rata-rata 70,5 menjadi 85,0. Hal ini sangat bermanfaat untuk menyadarkan para siswa akan pentingnya melakukan upaya perilaku hidup bersih dan sehat dalam kehidupan sehari-hari sekaligus memberikan pengetahuan bagaimana cara merealisasikannya agar terwujud masyarakat yang peduli sehat sejak dini.
Bencana gempa bumi sering menimbulkan kerugian dan kerusakan bagi masyarakat yang terdampak. Salah satu bukti gempa bumi yang terjadi di Provinsi Bali yang berpusat di daerah timur Kabupaten Karangasem dengan kekuatan 4,8 SR terjadi 8 km barat laut Karangasem, pada Sabtu dini hari (16/10/2021), pukul 03.18 WIB. Guncangan gempa berdampak pada jatuhnya korban jiwa dan kerusakan bangunan di wilayah Kabupaten Karangasem dan Bangli, Provinsi Bali. Gempa bumi termasuk permasalahan penting yang dapat diatasi dengan cara memberikan edukasi mitigasi bencana sejak dini. Adapun tujuan kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah untuk memberikan informasi dan meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang Mitigasi Bencana Alam Gempa Bumi dan Gunung Meletus dan untuk memberikan media informasi kesehatan berupa X-Banner yang telah dirancang dan sesuai dengan kebutuhan masyarakat pasca Gempa Bumi di Desa Ban, Karangasem, Bali. Metode yang akan digunakan dalam kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah Sosialisasi dan Penyuluhan dengan media informasi kesehatan berupa X-Banner tentang Mitigasi Bencana Alam Gempa Bumi dan Gunung Meletus di Desa Ban, Karangasem Bali. Kegiatan pengabdian masyarakat ini telah terlaksana dengan baik selama 2 hari. Kegiatan pengabdian masyarakat pada hari pertama dilaksanakan pada hari Jumat, 10 Desember 2021 dan pada hari kedua dilaksanakan pada tanggal Jumat, 18 Desember 2022. Adapun output dari pengabdian masyarakat ini adalah X-Banner yang telah didesign sesuai dengan kebutuhan masyarakat pasca gempa bumi dan sudah diimplementasikan dalam bentuk sosialisasi dan penyuluhan di Desa Ban, Karangasem, Bali.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2025 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.