Club Perfume Tembung dan Bandar Klippa ini unit usaha bidang wewangian di jalan Medan – Batang Kuis. Unit usaha ini fokus pada isi ulang (refill) minyak wangi. Kedua unit usaha ini memiliki masalah manajemen pemasaran produk yang disebabkan menjamurnya toko parfum, menurunnya daya beli karena wabah virus COVID-19, dan kurang optimalnya penggunaan media sosial dalam menjalin relasi dengan kostumer. Oleh karena itu, diperlukan pengelolahan dan promosi untuk meningkatan daya saing. Metode pelaksanannya yang digunakan yaitu dengan pengamatan langsung serta observasi melalui wawancara dengan mitra terkait kondisi yang terjadi. Selanjutnya menganalisis masalah lalu menentukan solusi yang akan dibuat. Solusi yang diusulkan oleh pengabdi adalah perubahan pola pemasaaran konvensional dan online yang berfungsi untuk mengumpulkan (collect) data konsumen/pelanggan. Kemudian pengoptimalan 2 channel marketing yakni email dan media sosial Instagram untuk menjalin hubungan kedekatan dengan kostumer. Marketing online berupa desain konten visual multimedia. Hasil diperoleh luaran bentuk komunikasi visual yang diunggah di dua channel tersebut dan juga materi bundling yang memanfaatkan situasi terkini: Stay At Home.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.