ABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Puasa Ramadhan terhadap kadar gula darah pada penderita diabetes di Puskesmas Kota Purwakarta Jawa Barat. Desain penelitian ini menggunakan quasi eksperimen pre and post test with control group, tehnik pengambilan sampel yang dilakukan dengan Purposive sampling dengan jumlah sampel yang 36 responden. Hasil penelitian ini menggunakan uji T-Independen puasa perbedaan kadar gula darah setelah puasa ramadhan pada kelompok kontrol dan kelompok intervensi didapatkan nilai p = 0,039 < α = 0,05. Artinya adalah hasil penelitian ini menunjukan adanya pengaruh puasa ramadhan terhadap kadar gula darah pada pasien diabetes mellitus tipe II di Puskesmas Kota Purwakarta. Demikian dapat disimpulkan bahwa manjalankan Puasa pada bulan Ramadhan dapat dijadikan sebagai metode alternatif diet yang memiliki manfaat positif jika dijalankan oleh penderita Diabetes mellitus tipe II yakni dapat menurunkan gula darah agar lebih stabil. ABSTRACTThe purpose of this research is to know the influence of Ramadan Fasting towards blood sugar levels in diabetics in the health center in West Java of Purwakarta. The design of this research uses quasi experiment of pre and post test with the control group, the method uses Purposive sampling done by the sum of 36 samples of respondents. The results of this research are using Independent T-test fast differences in blood sugar levels after fasting Ramadaan in the control group and the intervention group obtained the value of p = 0.039 < α = 0.05. Conclusion the results of this study showed the presence of the influence of fasting of Ramadan towards blood sugar levels in type II diabetes mellitus patients in Healty Center of Purwakarta. It can be concluded that fasting during Ramadan can be used as an alternative diet method that has positive benefits if it is run by type II diabetes mellitus patients which can reduce blood sugar to be more stable.
ndikator klinis pada skoliosis khususnya pada remaja (misalnya kelengkungan lateral; tulang rusuk (rib hump), pinggul dan asimetris bahu) biasanya muncul di awal masa remaja dan dapat menyebabkan deformitas fisik, penurunan harga diri rendah, tingkat depresi yang lebih tinggi dan kompromi paru. Kajian ini menjelaskan subjek skrining skoliosis di sekolah. Fokus kajian adalah dengan tinjauan literatur kemaknaan lengkung kurvatura dan rib hump pada pemeriksaan skrining risiko skoliosis di sekolah. Metode yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan desain penelitian tinjauan literatur. Data yang digunakan adalah data sekunder berupa artikel yang relevan dari Scopus, PubMed, Science Direct, CINAHL, ProQuest dan Garuda. Dengan pelaksanaan skrining skoliosis terutama pada usia remaja adalah untuk menurunkan dan menghentikan progresifitas kurvatura skoliosis pada tulang belakang di usia pertumbuhan sebelum maturitas skeletal terbentuk sempurna, dengan harapan melalui deteksi dini dapat mempercepat penetapan diagnosis skoliosis sehingga tatalaksana yang sesuai dapat segera diberikan.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.