Prodi Pendidikan Musik UNP tentu harus mampu memfasilitasi kebutuhan pembelajaran teori musik bagi mahasiswa secara optimal, mengingat perannya yang sangat fundamental. Namun faktanya, Prodi Pendidikan Musik UNP sampai saat ini (tahun kedua berjalan) masih belum memiliki modul pembelajaran teori musik yang dapat digunakan dalam proses pembelajaran teori musik. Pertimbangan untuk mengembangkan modul pembelajaran teori musik interaktif dengan memperhatikan gaya hidup mahasiswa saat ini, menjadi kunci bagi penelitian ini. Dalam penelitian ini, tim peneliti menerapkan metode penelitian dan pengembangan model ADDIE karena diyakini efektif untuk digunakan sebagai pengembangan modul pembelajaran interaktif
The Major Instrument Practice course is a subject that has learning achievements in order to shape student skills in mastering the chosen musical instrument properly and responsibly. Thus, the State University of Padang Music Education Study Program must be able to facilitate it well so that the objectives of the course can be achieved optimally. But the fact is, the Music Education Study Program at Padang State University does not yet have teaching materials that can be used in the learning process of Major Instrument Practices. Therefore, the research team is interested in studying and researching this subject in order to formulate teaching materials into a systematic, easy-to-use, and constructive textbook. The consideration in preparing teaching materials for Major Instrument Practice (Flute) is due to the large number of foreign language teaching materials with varying degrees of difficulty which makes it difficult for students to understand them. The research team believes that the presence of teaching material dictates based on previous considerations is expected to facilitate the learning process of the Flute Practice course. In this study, researchers used an analytical descriptive method that serves to describe or give a picture of the object under study through data or samples that have been collected, this method is believed to be effectively used in this study
Prodi Pendidikan Musik UNP tentu harus mampu memfasilitasi kebutuhanpembelajaran teori musik bagi mahasiswa secara optimal, mengingat perannyayang sangat fundamental. Namun faktanya, Prodi Pendidikan Musik UNP sampaisaat ini (tahun kedua berjalan) masih belum memiliki modul pembelajaran teorimusik yang dapat digunakan dalam proses pembelajaran teori musik.Pertimbangan untuk mengembangkan modul pembelajaran teori musik interaktifdengan memperhatikan gaya hidup mahasiswa saat ini, menjadi kunci bagipenelitian ini. Dalam penelitian ini, tim peneliti menerapkan metode penelitiandan pengembangan model ADDIE karena diyakini efektif untuk digunakansebagai pengembangan modul pembelajaran interaktif.
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan beberapa analisis kritis tentang formulasi ritmis dan karakteristiknya dalam pembelajaran musik. Pembahasan Ritmis dalam pembelajaran musik menjadi sangat penting untuk dipelajari karena berkaitan dengan proses pembelajaran musik pada tahap selanjutnya. Pendekatan Desain Based Research digunakan sebagai landasan awal dalam mengkaji formula ritmis dalam pembelajaran musik. Penelitian ini dilakukan pada mata kuliah Teori Musik pada Prodi Pendidikan Musik, Universitas Negeri Padang. Hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat beberapa karakteristik dalam jenis-jenis silabel ritmis. Salah satu karakteristik dari ritmis yang sering dijumpai adalah ketika mahasiswa tidak memahami secara menyeluruh tentang nilai atau durasi pada not, maka mahasiswa akan mengalami kendala dalam membaca ritmis dengan tepat. Selanjutnya, mahasiswa akan mengalami kendala dalam menuliskan notasi baik pada notasi balok maupun notasi angka. Seluruh karakteristik tersebut nantinya akan bermuara pada mata kuliah Praktik Instrumen Mayor. Penelitian ini masih pada tataran analisis singkat terkait dengan kendala yang dihadapi pada pembelajaran ritmis, sehingga diharapkan pembahasan tentang ritmis dapat dilakukan pada penelitian selanjutnya.
“Kupu-Kupu Terakhir” merupakan sebuah karya musik yang berjenis musik programa, karya musik ini memuat cerita tentang fenomena pencemaran udara dengan menggunakan bahasa musikal. Pencemaran udara yaitu sebuah bencana modern, sebuah bencana yang diakibatkan oleh kemajuan teknologi yang tidak dapat ditanggulangi dengan baik. Hal ini dapat menimbulkan bencana yang dahsyat bagi kelangsungan hidup manusia. Objek material yang digunakan pada karya ini dihasilkan dari proses interpretasi pengkarya terhadap hal-hal unik, menarik sekaligus hal memprihatinkan yang terdapat di lingkungan yang telah terpapar oleh pencemaran udara. Berdasarkan objek material tersebut, pengkarya membuat sebuah narasi musik yang menceritakan tentang kehidupan kupu-kupu normal yang terkena dampak dari pencemaran udara dan dimasuki oleh polutan, sehingga lama-kelamaan kupu-kupu tersebut akhirnya mati dan kehilangan tempat tinggalnya. Penciptaan pada karya ini diawali dengan melakukan penelitian terhadap lingkungan, khususnya udara dan mengidentifikasi karakteristik dari binatang kupu-kupu, polutan (unsur dan senyawa yang menciptakan polusi), dan suasana homeostasis (Keseimbangan lingkungan). Kemudian pada perwujudannya material tersebut diinterpretasikan menjadi bahasa musikal dengan menggunakan tekhnik penciptaan pada musik Barat.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2025 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.