Hipertensi secara umum dapat diartikan sebagai penyakit tekanan darah tinggi. Kondisi ini dapat mengakibatkan berbagai komplikasi kesehatan yang membahayakan nyawa sekaligus meningkatkan risiko terjadinya penyakit jantung, stroke, bahkan kematian. Teori Perilaku Terencana atau TPB Theory of Planned Behavior (TPB) merupakan salah satu teori yang telah banyak diterapkan diberbagai bidang penelitian perilaku. Metode penelitian yang menggunakan deskriptif analitik observasional. Populasi dalam penelitian ini yaitu 77 responden masyarakat di daerah Manarap Baru RT.03 Kabupaten Banjar dengan rentan usia 45-65 tahun. Data diambil menggunakan kuisioner dan di analisis univariat dengan software version. Hasil penelitian yang telah dilakukan meliputi karakteristik responden dan data khusus meliputi pengetahuan, Attitude toward to Behavior (sikap) dengan 77 responden menyatakan bahwa mereka setuju gaya hidup sehat. 76 responden menyatakan bahwa faktor-faktor yang menyebabkan tekanan darah tinggi adalah faktor pada usia lanjut. 74 responden menjawab bahwa hal yang mencegah seseorang terhindar dari menderita tekanan darah tinggi dengan tidak merokok, makan diet rendah garam. Subjective Norm (Norma Subjektif) 65 dari 77 responden setuju menyatakan bahwa menurut tetangga saya memakan daging tinggi lemak lebih dari tiga kali dalam seminggu dapat meningkatkan tekanan darah tinggi. 39 dari 77 responden menyatakan setuju bahwa menurut teman saya saat makan menambahkan kecap, garam tambahan dan saus saat makan meningkatkan tekanan darah. Perceived Behavioral Control (Kontrol Persepsi) Responden 70 menjawab kontrol perilaku responden yaitu baik 94,61%. Hasil nilai pengukuran yang dimiliki oleh responden sesuai dengan kuesioner berdasarkan Theory of Planned Behavior terkait kepatuhan serta penggunaan obat Hipertensi yang tepat meliputi pengetahuan dan sikap adalah baik sebanyak 74 orang (96,1%) dan cukup sebanyak 3 orang (3,9%).
Infeksi yang disebabkan oleh bakteri Pseudomonas aeruginosa menjadi salah satu penyebab penyakit nosokomial. Potensi bahan alam seperti bunga lili belum banyak digali, komponen minyak atsiri bunga lili memiliki kandungan benzaldehid, linalol, simen, borneol dan osimen yang dapat bereaksi dengan komponen dinding sel bakteri yang menyebabkan kerusakan dinding sel bakteri. Tujuan penelitian ini ialah untuk mengetahui potensi minyak atsiri bunga lili (Lilium auratum) dalam menghambat pertumbuhan bakteri Pseudomonas aeruginosa dengan seri konsentrasi 12 μL, 25 μL, 50 μL menggunakan metode sumuran. Hasil uji didapatkan minyak atsiri bunga lili mampu menghambat bakteri dengan rata-rata zona hambat pada masing-masing minyak atsiri pada 12 µl sebesar 3,025 mm dengan kategori aktivitas rendah pada volume 25 µl sebesar 8,675 mm dengan kategori aktivitas sedang, dan pada volume 50 µl sebesar 13,018 mm dengan kategori kuat. Kata Kunci: Minyak Atsiri, Lilium auratum, Pseudomonas aeruginosa, Zona Hambat, Metode Sumuran Infections caused by the bacterium Pseudomonas aeruginosa are one of the causes of nosocomial diseases. The potential of natural materials such as lilies has not been explored much, the components of lili essential oil contain benzaldehyde, linalol, cement, borneol and osimen which can react with bacterial cell wall components causing damage to bacterial cell walls. The purpose of this study was to determine the potential of lili (Lilium auratum) essential oil in inhibiting the growth of Pseudomonas aeruginosa bacteria with a concentration series of 12 L, 25 L, 50 L using the disc method. The test results showed that lili essential oil was able to inhibit bacteria with an average inhibition zone of each essential oil at 12 l of 3.025 mm with a low activity category at a volume of 25 l of 8.675 mm with a moderate activity category, and a volume of 50 l of 13,018 mm with strong category.
Salah satu hasil budidaya kelompok tani yang ada di Palangka Raya terutama Kelurahan Kalampangan adalah tanaman obat yang banyak dimanfaatkan masyarakat untuk swamedikasi. Namun disayangkan hampir sebagian besar masyarakat tidak mengetahui bahwa penggunaan tanaman obat yang tidak rasional justru bisa menimbulkan efek yang lebih berbahaya dibandingkan dengan efek samping pada penggunaan obat sintetik. Pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan melalui penyuluhan dan edukasi secara lengkap mengenai jenis tanaman, tujuan penggunaan dan cara pemakaian melalui ceramah langsung serta pemberian brosur. Pengabdian dilaksanakan di Balai Kelurahan Kalampangan Kota Palangka Raya pada hari Jumat 19 November 2021 dengan jumlah peserta 63 orang. Evaluasi keberhasilan kegiatan dilakukan dengan memberikan pretest dan posttest. Hasil evaluasi menunjukkan adanya peningkatan pengetahuan masyarakat setelah diberikan edukasi dengan rata-rata nilai untuk pretest sebesar 46,75 dan posttest sebesar 61,26. Simpulan dari kegiatan ini dapat meningkatkan pengetahuan masyarakat agar memanfaatkan tanaman obat untuk swamedikasi secara baik dan benar untuk menjamin keamanan dan keefektifan penggunaan tanaman yang berkhasiat sebagai obat serta mencegah kesalahan pengobatan pada masyarakat. One of the results of the cultivation of farmer groups in Palangka Raya, especially Kalampangan Village, is medicinal plants. Besides being sold, the community uses cultivated medicinal plants for self-medication. On the other hand, the increasing use of medicinal plants is supported by an increasing trend of returning to nature. This trend has become part of the lifestyle in society. Unfortunately, most people do not know that the irrational use of medicinal plants can cause more dangerous effects than the side effects of using synthetic drugs. This community service aims to provide complete counselling and education regarding the types of plants, their intended use and how to use them through direct lectures and the distribution of brochures. The service was held at the Kalampangan Village Hall, Palangka Raya City, on Friday, 19 November 2021, with 63 participants. The activity's success was evaluated by giving a pretest and posttest. The evaluation results showed an increase in public knowledge after education. The conclusion of this activity can increase public knowledge so that they can use medicinal plants for self-medication properly and correctly.
Latar belakang: Sitokin NF-kB yang dihasilkan dapat menginduksi fase akut yang disebut inflamasi derajat rendah yang merupakan bagian dari aktivitas sistem imun bawaan. Hal ini berhubungan dengan patogenesis DM tipe 2, maka terjadi komplikasi yaitu dislipidemia dan aterosklerosis. Sitokin proinflamasi yang berperan sebagai pemicu stres pada endoplasma yang dapat meningkatkan metabolisme insulin dan pada diabetes tipe 2 yang ditandai dengan penurunan produksi insulin dan resistensi insulin.Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan menganalisis hubungan NF-kB dengan dislipidemia diabetik.Metode: Penilaian kriteria dalam studi literature review ini menggunakan JBI Critical Appraisal Tools untuk menilai risiko bias pada penelitian dengan jenis penelitian Randomized Controlled Trials. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan data artikel dari database seperti PubMed, Elsevier, google schoolar, dll.Hasil: NF-kB memiliki hubungan dengan dislipidemia diabetik dengan hasil nilai P > 0,005 dan nilai signifikansi kadar TNF-a serum (p = 0,002), kadar IL-6 serum (p = 0,067) pada dislipidemia akibat diabetes. Dislipidemia diabetik yang dianalisis dengan genotipe penyisipan menunjukkan peningkatan ekspresi sitokin proinflamasi dan aktivitas NF-kB.Kesimpulan: Sebagian besar hasil penelitian menyatakan bahwa ada hubungan antara NF-kB dengan dislipidemia diabetik. Hal ini dibuktikan dengan tingginya kadar NF-kB serum dan TNF-a yang berperan dalam komplikasi yang berhubungan dengan diabetes mellitus melalui perannya dalam menginduksi inflamasi.
Latar belakang: Salah satu produk kearifan lokal yang banyak digunakan masyarakat dayak untuk mengurani efek buruk sinar matahari adalah bedak dayak atau bedak dingin. Berbahan dasar beras yang dicampur dengan beberapa herbal lokal, bedak dayak dimanfaatkan untuk merawat kesehatan dan kecantikan kulit. Bedak dayak memiliki potensi untuk menjadi alternatif untuk melindungi kesehatan kulit dari ancaman radiasi sinar UV ini. Pada penelitian ini sampel yang digunakan telah berupa sediaan nanopartikel. Pemanfaatan teknologi di bidang nano material diharapkan mampu meningkatkan kinerja bioaktivitasnya dan kenyamanan pemakaian jika dibandingkan dengan bedak dayak konvensional Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas tabir surya dan karakteristik fisik-kimia sediaan nanoherbal bedak dayak. Metode: Uji aktivitas tabir surya dilakukan secara in vitro dengan spektrofotometri UV-Vis. Penentuan nilai sun protection factor (SPF) dibaca pada panjang gelombang 290-320nm. Selain itu dilakukan juga uji karakteristik fisika-kimia sediaan meliputi organoleptik, homogenitas, pH, daya sebar dan daya lekat. Hasil: Hasil pengujian diperoleh nilai SPF sediaan bedak dayak berukuran nanopartikel pada konsentrasi 200 dan 400 ppm berada pada kategori perlindungan minimal (nilai SPF 1-4) sedangkan untuk konsentrasi 600ppm keduanya berada pada kategori perlindungan sedang (nilai SPF 4-6). Hasil uji karakteristik orgoleptis dan homogenitas tidak mengalami perubahan hingga hari ke 14. Uji pH menunjukkan hasil 5,87. Uji daya sebar tanpa beban menunjukan diameter rata-rata sebesar 2,47 cm dan daya lekat 2,33 detik. Kesimpulan:Nilai SPF yang diperoleh pada konsentrasi 400ppm berada di kategori perlindungan sedang. Sediaan memenuhi persyaratan organoleptis, homogenitas, pH, daya sebar dan daya lekat
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.