PENDAHULUANPerkembangan teknologi komunikasi menjadikan interaksi antarmanusia dan budaya menjadi lebih cepat, efektif, dan efisien.Keberadaan teknologi komunikasi telah menjadi
ABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk menganalisis proses komodifikasi konten, khalayak, dan pekerja pada akun Instagram @salman_al_jugjawy. Menggunakan teori komodifikasi, pendekatan yang digunakan adalah pendekatan deskriptif-kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terjadi eksploitasi dan komodifikasi konten, khalayak, dan pekerja secara tidak langsung terhadap para pengikut (followers) akun Instagram @salman_al_jugjawy. Eksploitasi dan komodifikasi terjadi secara halus karena hampir semua pengikut akun @salman_al_jugjawy adalah para penggemar yang dengan suka rela akan ikut membantu penyebaran informasi pada komunitas-komunitas virtual di Instagram. Kata Kunci: Ekonomi politik media, komodifikasi, Instagram ABSTRACTThis study aims to analyze the commodification of content, audiences, and workers on Instagram accounts @salman_al_jugjawy. Using the commodification theory, the approach used is descriptive-qualitative approach. The results showed that there was an exploitation and commodification of content, audiences, and workers indirectly towards Instagram account followers @salman_al_jugjawy. Exploitation and commodification occur subtly because most of the followers of @salman_al_jugjawy account are fans who will voluntarily help spread information to virtual communities on Instagram.
Pembelajaran online yang dilakukan melalui media sosial ataupun aplikasi conference yang ada di smartphone atau komputer, pada akhirnya membuat siswa-siswa pun banyak menggunakan teknologi digital, atau ada juga yang memang sudah terbiasa menggunakannya sebelum adanya pembelajaran online, demikian yang dialami oleh siswa-siswa di SDIT Madani Cilegon, maka kegiatan pengabdian masyarakat mengenai literasi digital dilakukan dengan tujuan memberikan pengetahuan mengenai bagaimana mengakses internet dengan baik, aman dan sehat, aplikasi apa saja yang baik untuk mereka gunakan dan penggunaan smartphone yang baik dan bijak. Kegiatan dilakukan selama tiga bulan mulai dari tahap awal sosialisasi dan perijinan hingga tahap evaluasi. Hasil kegiatan pengabdian ini menunjukkan bahwa siswa lebih memahami mengenai penggunaan internet dan teknologi digital seperti smartphone untuk hal hal yang positif, juga mengenai keamanan di dunia digital, dan pencarian sumber informasi dan konten konten yang sesuai dengan usia. Keberhasilan kegiatan ini ditunjukkan dengan antusiasme siswa mengikuti kegiatan dan menjawab pertanyaan, mengulang menjelaskan materi serta dari informasi yang didapat dari guru usai kegiatan. Kegiatan pengabdian ini juga mendorong keberhasilan pembelajaran online karena siswa dapat mencari informasi, membaca, menyimak, melalui media digital seperti blog, media sosial, web maupun youtube, dan dapat mengikuti pembelajaran tiap mata pelajaran yang berlangsung secara online.
Kehadiran instagram menjadi fenomena yang digandrungi masyarakat Indonesia, khususnya remaja. Instagram yang sifatnya virtual sering menjadi ajang pamer diri mulai unggahan aktivitas, foto, hingga video. Peneliti tertarik membahas fenomena virtual opinion leader di Instagram. Penelitian ini bersifat kualitatif dengan studi masyarakat informatif. Subjek penelitian ini adalah Instagram Salman_al_jugjawy yang dimiliki oleh Sakti ex personil SheilaOn7. Akun ini mem-posting kata-kata nasihat, pengumuman kajian, dan juga kesehariannya. Hasil penelitian menunjukkan public figur mudah menjadi virtual opinion leader dan informasinya dipercaya masyarakat. Peneliti menemukan yang menarik pada posting-an akun ini yang disukai dan ditonton rerata diatas 1500 pengikut, tidak menimbulkan kontroversi, provokasi, dan tidak ada komentar miring. Hasil penelitian menunjukkan “salman_al_jugjawy” layak dikatakan sebagai virtual opinion leader. Model Two Step Flow Communications berlangsung sesuai proses Adaptive Structuration Theory.
The issue of gender is still a debate in society today. Women cannot enjoy a free life, and are often constrained to follow the rules that exist in society. Film as one of the mass media that can convey messages widely, has become a medium used by feminist fighters to raise the issue. One of them is Greta Gerwig's Little Women. The film tells the story of the author's life journey with 3 sisters, each of whom has a dream when they grow up, but has to deal with the rules that limit them, which of course becomes an inner struggle for the March brothers, between achieving their dreams or living in a marriage. The researcher uses a qualitative approach, with Liberal Feminism Theory and Sara Mills Critical Discourse Analysis to analyze the film based on the position of the subject, object, and audience. Intended to find discrimination, as well as stereotypes contained in the film, as the cause of the inner turmoil of women in the film Little Women. The conclusion of this film represents the position of women as marginalized and not getting equal opportunities with men. Various aspects of life limit women's space for movement and place women in a women's social construction, causing inner turmoil in living life between following their wishes, or the rules in society.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2025 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.