<p>Stunting adalah kondisi gagal tumbuh pada anak balita (bayi di bawah lima tahun) akibat dari kekurangan gizi kronis sehingga anak terlalu pendek untuk usianya dan memiliki risiko terjadinya penurunan kemampuan intelektual serta peningkatan risiko penyakit degeneratif di masa mendatang. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan karakteristik balita, pengetahuan ibu dan sanitasi terhadap kejadian stunting. Rancangan penelitian ini case control dengan populasi seluruh balita stunting (39 balita). Penelitian ini<br />menggunakan metode total sampling dengan jumlah 39 kasus dan 39 kontrol. Data dikumpulkan dengan wawancara menggunakan kuesioner dan antropometri untuk mengukur tinggi badan. Pengolahan data menggunakan analisis univariat dan analisis bivariat. Hasil analisis menyimpulkan bahwa terdapat hubungan<br />signifikan antara Berat Badan Lahir Rendah (BBLR) , pengetahuan ibu, kepemilikan jamban dan sumber air terhadap kejadian stunting pada balita di Kecamatan Labuan. Pihak Puskesmas sebaiknya melakukan kelas ibu<br />balita dan ibu hamil secara berkala serta kegiatan pemberdayaan masyarakat dalam kepemilikan jamban dan sumber air bersih.</p>
<p>Pandemi <em>Covid-19</em> yang awal kemunculannya di China pada akhir tahun 2019 sampai saat ini jumlah kasusnya masih terus bertambah di seluruh dunia, tidak terkecuali di Indonesia. Sejak terdeteksi kasus pertama pada bulan Maret 2020 sampai saat ini penambahan kasus masih terjadi hampir di seluruh kabupaten/kota di Indonesia. Tercatat sudah belasan ribu jiwa yang meninggal dunia akibat <em>Covid-19</em> di Indonesia. Selain itu juga pandemi Covid-19 telah memporak- porandakan perekonomian dunia khususnya Indonesia. Hal ini harus segera ditangani dengan segera dan tepat agar penularan Covid-19 di masyarakat dapat segera terkendali. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui Perbedaan Efektivitas Pendidikan Kesehatan Antara Media Video Dan Media Leaflet Terhadap Peningkatan Pengetahuan dan Sikap Pencegahan <em>Covid-19 </em>di MAN 1 Pandeglang Tahun 2020. Penelitian ini menggunakan rancangan quasi eksperimental dengan rancangan penelitian yang digunakan adalah <em>Pre test and Post tes two group. </em>Sebanyak 240 subjek yang diambil dari MAN 1 Pandeglang<em>, </em>117 siswa sebagai kelompok penyuluhan menggunakan media video dan 117 siswa sebagai kelompok penyuluhan menggunakan media <em>leaflet</em>. Masing-masing kelompok diberi kuesioner <em>pretest</em>. Selanjutnya, diberi eksperimen/intervensi penyuluhan, kemudian diberikan kuesioner <em>posttest</em>. Analisis data masing-masing kelompok dengan uji t-berpasangan dan uji <em>wilcoxon</em>. Sedangkan analisis data antar kelompok dengan uji t-tidak berpasangan. . Berdasarkan analisis bivariat hasil uji statistik pada kelompok video didapatkan <em>p-value</em> 0,008 untuk pengetahuan dan <em>p-value</em> 0,315 untuk sikap. Maka dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh penyuluhan dengan video dalam peningkatan pengetahuan responden. Pada kelompok leaflet didapatkan <em>p-value</em> 0,000 untuk pengetahuan dan didapatkan nilai 0,048 untuk sikap. Maka dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh penyuluhan dengan media leaflet terhadap peningkatan pengetahuan dan sikap tentang <em>Covid-19</em>. Kesimpulan penelitian ini adalah ada perbedaan efektifitas pendidikan kesehatan dengan media video dan leaflet dalam meningkatkan pengetahuan siswa MAN 1 Pandeglang.</p>
Latar Belakang: Pada akhir tahun 2019, terjadi suatu pandemi yang dikenal sebagai Covid-19. Hingga saat ini angka kematian dan positivity rate terus meningkat dan penyebaran pandemi ini sangatlah cepat. Perilaku pencegahan sangat penting untuk menekan angka penambahan kasus baru walaupun saat ini vaksin covid-19 sudah tersedia dan disebarluaskan kepada masyarakat. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara pengetahuan dan sikap dengan perilaku pencegahan Covid-19 pada siswa SMAN 6 Pandeglang. Metode: Jenis penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan rancangan Cross Sectional. Penelittian dilakukan pada bulan November 2021. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas XII SMA 6 Pandeglang yang sudah mendapatkan vaksin Covid-19 dan sampel pada penelitian ini menggunakan simple random sampling yaitu sebanyak 64 siswa. Hasil: Hasil penelitian diketahui dari 64 siswa sebagian besar yaitu 33 siswa (51,6%) berperilaku kurang baik. Hasil tabulasi silang menunjukkan bahwa tidak ada hubungan antara pengetahuan dengan perilaku p value=0.196, dan tidak ada hubungan antara sikap dengan perilaku p value=0.187. Kesimpulan: Penelitian ini menyimpulkan tidak terdapat hubungan antara pengetahuan dan sikap dengan perilaku pencegahan Covid-19 pada siswa SMAN 6 Pandeglang.
Tahun 2020 merupakan tahun yang berat bagi dunia ketika tiba-tiba muncul wabah Covid-19, yang awalnya muncul secara lokal di Wuhan-China, lalu menyebar ke berbagai negara dan memporak-porandakan sendi-sendi perekonomian dunia. Tujuan penelitian ini untuk melihat pengaruh penyuluhan kesehatan terhadap tingkat pengetahuan dan sikap tentang Covid-19 siswa SMK Budi Utama. Jenis penelitian ini adalah quasi eksperimental design (eksperimen semu), dengan rancangan non equivalent control group design. Penelitian ini menggunakan kelompok yang diberi perlakuan penyuluhan dengan metode ceramah dengan menggunakan media power point. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa Jurusan Asisten Keperawatan dan penelitian ini menggunakan total sampling yaitu 41 siswa. Berdasarkan analisis data didapatkan hasil bahwa tingkat pengetahuan siswa tentang Covid-19 meningkat dari 48% menjadi 57% siswa yang memiliki pengetahuan tinggi, selain itu juga didapatkan hasil bahwa sikap dari siswa meningkat lebih baik yaitu dari 78,04% menjadi 90,24% setelah diberikan penyuluhan. Hasil analisis bivariat uji beda 2 mean menunjukkan bahwa ada pengaruh penyuluhan kesehatan terhadap tingkat pengetahuan siswa SMK Budi Utama Panimbang tentang Covid-19 (p-value=0,000). Dan juga ada pengaruh penyuluhan kesehatan terhadap sikap siswa SMK Budi Utama Panimbang tentang Covid-19 (p-value=0,006). Kesimpulan penelitian ini adalah ada pengaruh intervensi penyuluhan tentang Covid-19 terhadap pengetahuan dan sikap siswa SMK Budi Utama Panimbang.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.