Pemakaian alat pelindung diri (APD) yang sesuai SOP wajib digunakan oleh swabber untuk pencegahan infeksi penyakit menular. Salah satu APD yang digunakan swabber lantatur yaitu sepatu tertutup atau sepatu boots. Pemakaian sepatu boots atau sepatu tertutup yang terlalu lama di luar gedung dapat membuat kaki lembap serta basah. Hal tersebut dapat menjadi salah satu faktor tumbuhnya mikroorganisme, terutama fungi yang dapat menyebabkan penyakit kutu air atau athlete’s foot. Tujuan pengabdian masyarakat ini untuk memberikan informasi mengenai penyakit kutu air dan penularannya. : Kegiatan ini dilakukan pada bulan mei 2022 di salah satu klinik laboratorium lantatur pemeriksaan COVID-19 Cilandak Jakarta Selatan. Metode kegiatan ini yaitu ceramah dengan responden tenaga kesehatan klinik tersebut. Kegiatan terdiri dari pretest mengenai penyakit kutu air dan setelah penyuluhan akan dilakukan post-test. Hasil pretest dan post-test akan diuji normalitas dan uji Tdependen. Hasil pengambilan data diperoleh sebanyak 8 responden dengan nilai rata-rata pre-test 4.87 dan post-test 7.37. Uji normalitas menunjukkan data terdistribusi normal maka dilanjutkan uji T dependen. Hasil uji T dependen menunjukkan nilai p = 0.028, berarti pada α= 0.05 terlihat ada perbedaan yang signifikan mengenai pengetahun terhadap penyakit kutu air dan penularannya pada responden. Sosialisasi mengenai penyakit kutu air pada nakes memiliki pengaruh terhadap penambahan pengetahuan para nakes tentang penyakit tersebut. Hal ini bermanfaat untuk menurunkan resiko penyakit akibat kerja.

Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui seberapa efektif pengunaan digital marketing dalam meningkatkan penjualan pada UMKM. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif deduktif dimana teori digunakan sebagai awal menjawab pertanyaan penelitian, dalam penelitian ini memberikan pandangan menurut penelitian terdahulu dengan menggunakan teori sebagai alat, ukuran dan instrument yang digunakan dalam membuktikan hipotesis. Pertanyaan yang disusun berdasarkan indikator dari variable yang diberikan, Adapun yang menjadi sampel penelitian adalah UMKM yang bergerak dibidang kecantikan sebanyak 3 UMKM kel. Siti rejo II. Pada penelitian ini diketahui bahwa efektifitas dari pengunaan media sosial dalam peningkatan penjualan saat dikatakan memiliki kontribusi yang cukup baik, keaktifan pelaku usaha dalam mengunakan media sosialnya memiliki kontribusi. Penggunaan digital marketing menjadi strategi yang efektif dalam peningkatan penjualan. Pengunaan media sosial merupakan salah satu strategi untuk menarik minat konsumen serta menginformasikan kepada konsumen mengenai produk yang kita miliki.This research was conducted to find out how effective the use of digital marketing is in increasing sales to MSMEs. This study uses a deductive qualitative research method where theory is used as a starting point for answering research questions, in this study providing views according to previous studies using theory as a tool, measure and instrument used in proving the hypothesis. The questions were prepared based on the indicators of the variables given. As for the research sample, there were 3 SMEs working in the beauty sector. Sitirejo II. In this study it is known that the effectiveness of using social media in increasing sales when it is said to have a fairly good contribution, the activeness of business actors in using social media has a contribution. The use of digital marketing is an effective strategy for increasing sales. The use of social media is a strategy to attract consumer interest and inform consumers about the products we have