This research aimed at finding out the distribution of zakat and obstacles faced by BAZNAS West Kalimantan Province in economic empowerment for the poor. The research employed field research. After data collection done, the analysis carried out by doing Focus Group Discussion (FGD) to formulate maqāsid al-syari’ah based model of economic empowerment for the poor through BAZNAS West Kalimantan Province. The formulated model is able to be used as alternative for BAZNAS West Kalimantan Province in conducting maqāsid al-syari’ah based model of economic empowerment for the poor, especially in West Kalimantan.
Penelitian ini mengkaji tentang persepsi mahasiswa terhadap niat mahasiswa untuk melakuan whistleblowing.Penelitian ini dilakukan dengan responden mahasiswa di lingkungan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Tanjungpura sebanyak 400 orang. Dengan melakukan penyebaran koesioner. Temuan dari penelitian ini adalah persepsi mahasiswa yang dilihat dari 3 variabel yang menjadi variabel bebas yaitu sikap terhadap perilaku, norma subjekti dan persepsi dukungan organisasi memiliki pengaruh yang positif terhadap niat mahasiswa untuk melakukan whistleblowing. Penelitian ini diharapkan dapat menjadi informasi tambahan mengenai persepsi mahasiswa dalam memandang tindakan whistleblowing dan juga dapat memberi kontribusi untuk pengembangan teori pertukaran sosial yang lebih bisa dipahami khususnya oleh mahasiswa.Kata Kunci : Whistleblowing; Niat; Persepsi; Mahasiswa
UMKM memiliki peran strategis dalam pembangunan ekonomi nasional, bahkan dapat bertahan dari krisis yang terjadi pada 1997-1998 di Indonesia. Sayangnya, ketangguhan UMKM ini tidak berarti apa-apa dihadapkan COVID-19. Cash Waqf Linked Sukuk (CWLS) yang merupakan hasil integrasi dari wakaf tunai dengan Suku Negara hadir di tengah ancaman krisis dari COVID-19. Kemanfaatannya dapat dijadikan sebagai sarana pembangunan nasional dan kesejahteraan sosial, termasuk perberdayaan UMKM. Tulisan ini merupakan penelitian pustaka dengan menelusuri aturan perundang-undangan, jurnal-jurnal, buku-buku, hasil penelitian, dan sumber-sumber lain di internet yang dapat membantu penulis untuk menganalisis dan merumuskan model pemanfaatan dari imbal hasil CWLS untuk pemberdayagunaan UMKM. Studi ini menyatakan bahwa inovasi dalam pengelolaan wakaf tunai merupakan bentuk biokratisasi hukum ekonomi Islam yang mendapat perhatian serius oleh pemerintah akhir-akhir ini. Pemerintah dan Majelis Ulama Indonesia (MUI) bersinergi dalam membuat produk hukum berupa peraturan perundang-udangan dan fatwa-fatwa yang melegalkan wakaf tunai, sukuk, dan CWLS. Platform CWLS merupakan penempatan dana wakaf tunai pada Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) untuk mendukung program pembangunan sarana sosial. Imbal hasil darinya akan dimanfaatkan untuk renovasi Gedung Retina Center, pembelian peralatan kesehatan dan terlayaninya 2.513 pasien dhuafa secara gratis di Rumah Sakit Wakaf Achmad Wardi BWI-WD. Pemberdayagunaan bagi hasil CWLS dapat juga digunakan untuk mengatasi ancaman krisis akibat COVID-19 dengan memberikan bantuan modal usaha bergulir kepada pelaku UMKM di Indonesia. Ada tiga model pemberdayagunaan imbal hasil CWLS bagi pelaku UMKM, yaitu model in-kind, model qard al-hasan dan model mudhārabah.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2025 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.