Penelitian ini bertujuan mengetahui adanya potensi toksisitas dari ekstrak rimpang temu hitam terhadap larva udang Artemia salina Leach dengan metode BSLT. Desain penelitian yang digunakan adalah eksperimental laboratorium yang dilaksanakan di Laboratorium Biologi Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi Makassar. Tumbuhan rimpang temu hitam (Curcuma aeruginosa Roxb.) merupakan salah satu tumbuhan yang berada di Indonesia dan memiliki banyak khasiat. Tanaman ini mengandung senyawa alkaloid, saponin, flavonoid dan kurkuminoid. Penelitian ini mengunakan sampel ekstrak etanol, hewan uji yang digunakan berupa Artemia salina Leach yang dibagi dalam 5 kelompok tiap kelompok terdiri dari 10 ekor larva yang dimasukkan kedalam vial. Konsentrasi yang digunakan adalah 20 ppm, 40 ppm, 60 ppm, 80 ppm dan 100 ppm dan terdapat juga kontrol negatif. Pengamatan terhadap larva yang mati dilakukan 24 jam setelah pemberian sampel uji. Data persen kematian larva Artemia salina Leach dibuat persamaan regresi linier dengan membuat persamaan garis lurus yang menghubungkan antara nilai log konsentrasi dan nilai probit. Hasil penelitian bahwa ekstrak etanol rimpang temu hitam memiliki nilai LC50 37,73115 ppm. Pemberian kelima konsentrasi yang berbeda pada penelitian ini menunjukkan potensi toksisitas terhadap larva Artemia salina Leach.
Telah dilakukan penelitian mengenai hubungan berat badan lahir bayi dengan tingkat ruptur perineum pada ibu dengan persalinan normal di rumah sakit ibu dan anak siti fatimah Makassar. Penelitian ini bertujuan untuk untuk mengetahui hubungan berat badan lahir bayi terhadap tingkat ruptur perineum pada ibu dengan persalinan normal di Rumah Sakit Ibu dan Anak St. Fatimah Makassar. Desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian deskriptif analitik dengan jenis penelitian kuantitatif studi korelasional yaitu mengkaji pengaruh antara variabel secara retrospektif yaitu melakukan penelitian terhadap data yang terjadi pada waktu lampau. Jumlah sampel sebanyak 150 responden dengan melihat status rekam medik responden. Analisis data multivariat dengan menggunakan uji chi square dengan nilai kemaknaan 0,05. Berdasarkan hasil uji statistik dapat diinterpretasikan bahwa 150 responden diperoleh nilai p = 0,000 lebih kecil dari nilai p = 0,05. Dengan demikian, Ho ditolak dan Ha diterima berarti ada hubungan antara berat badan lahir bayi terhadap kejadian ruptur perineum. Berdasarkan hasil penelitian maka petugas kesehatan perlu meningkatkan penyuluhan terhadap ibu hamil tentang faktor-faktor yang mempengaruhi berat badan lahir bayi sehingga dapat mengurangi kejadian ruptur perineum dan tingkat ruptur perineum dapat diminimalkan.
Hipertensi merupakan gangguan kesehatan yang sering dijumpai dan termasuk kesehatan masyarakat yang perlu segera ditanggulangi. Tanpa penanggulangan yang baik, penyakit ini akan mengganggu kehidupan penderita sehari-hari dan cenderung dapat menimbulkan komplikasi. Penelitian ini bertujuan sebagai studi untuk mengetahui pengetahuan pasien tentang penggunaan amlodipin tablet di Klinik Nur Ichsan Makassar. Jenis penelitian ini adalah deskriptif dengan menggunakan instrument kuesioner yang dibagikan kepada 38 responden yang datang berobat di Klinik Nur Ichsan Makassar dan diberi amlodipin tablet sebagai antihipertensi yang telah diresepkan oleh dokter. Kategori pengetahuan tinggi jika skor jawaban 76% - 100% dan pengetahuan rendah jika skor jawaban 50% - 75%. Dari hasil penelitian disimpulkan bahwa pengetahuan pasien tentang penggunaan amlodipin tablet sebesar 69,73% dimana jumlah persen menunjukkan bahwa pasien yang datang berobat memiliki pengetahuan yang rendah tentang penggunaan amlodipin tablet.
Dispepsia adalah suatu sindrom yang terdiri dari nyeri atau rasa tidak nyaman di ulu hati, kembung, mual, muntah, sendawa, rasa cepat kenyang, perut rasa penuh. Tujuan penilitian mengetahui faktor risiko kejadian dispepsia, dengan jumlah 112 kasus pada bulan April 2019. Penelitian ini menggunakan metode Observasional Analitik dengan pendekatan Cross Sectional Study. Lokasi penelitian berdasarkan Populasi yang ada dilakukan di lingkup wilayah kerja Puskesmas Bira Kota Makassar dengan jumlah sampel 88 responden dari hasil perhitungan menggunakan rumus Slovin. Penarikan sampel menggunakan Purposive Sampling dengan pertimbangan kriteria inklusi dan ekslusi sifat populasi. Pengumpulan data Primer menggunakan Kuesioner dengan skala Gutman dan data Sekunder menggunakan referensi terkait kebutuhan masalah yang ditemukan dilokasi penelitian. Hasil statistik menggunakan uji Chi-Square Test berdasarkan data yang ditemukan di lapangan menunjukkan nilai p = 0,003 ≤ 0,05 yang menunjukan ada hubungan signifikan perilaku pengetahuan, p = 0,711 ≥ 0,05 yang menunjukan tidak ada hubungan signifikan pada usia, p = 0,040 ≤ 0,05 yang menunjukan ada hubungan signifikan pola makan dengan faktor risiko kejadian dispepsia. Terdapat dua faktor yang berisiko mempengaruhi kejadian dispepsia yaitu Pengetahuan dan Pola Makan yang tidak teratur
ABSTRAKCCl4 merupakan senyawa yang dapat mengakibatkan toksisitas. Daun sambung nyawa (Gynura procumbens) merupakan salah satu tanaman yang memiliki senyawa antioksidan yang memiliki banyak berpotensi dalam bidang pengobatan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui potensi antioksidan ekstrak etanol daun sambung nyawa (Gynura procumbens) yang dienkapsulasi maltodextrin terhadap kadar MDA darah tikus Wistar (Rattus novergicus) jantan yang diinduksi CCl4. Penelitian ini menggunakan 20 ekor tikus Wistar jantan yang terbagi dalam 4 kelompok yaitu kelompok 1 (kontrol sehat), kelompok 2 (CCl4), kelompok 3 (CCl4 + ekstrak 150mg/kgBB), dan kelompok 4 (CCl4 + ekstrak 300mg/kgBB). Kadar MDA diperiksa sebelum dan setelah 14 hari perlakuan. Hasil pengujian dimana ekstrak etanol daun sambung nyawa mengandung senyawa alkaloid, fenolik, flavonoid, saponin, steroid, tanin, dan terpenoid, serta kadar flavonoid total dan polifenol totalnya masing-masing yaitu 0,482% dan 2,12 %. Pengujian awal rata-rata kadar MDA tidak berbeda signifikan. Peningkatan kadar MDA yang signifikan (p<0,05) terjadi setelah perlakuan hari 14. Pemberian ekstrak dosis 150mg/kgBB dan 300mg/kgBB mencegah peningkatan kadar MDA secara signifikan, namun dosis 300mg/kgBB paling efektif menghambat peningkatan kadar MDA. Kesimpulannya bahwa ekstrak etanol daun sambung nyawa terenkapsulasi maltodextrin mampu mencegah peningkatan aktivitas peroksidasi lipid MDA paling baik pada dosis 300mg/kgBB.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2025 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.