Early mobilization in the mother sectio caesarea is minimal movement of women done after aware of the influence of anasthesia is done in accordance with ABSTRAKMobilisasi dini pada ibu sectio casarea merupakan pergerakan minimal yang dilakukan ibu setelah sadar dari pengaruh anastesi yang dilakukan sesuai dengan kebutuhan dan kondisi fisik. Ada beberapa faktor mempengaruhi sikap ibu salah satunya adalah pengetahuam. Tingkat pengetahuan ibu tentang mobilisasi dini dapat diperoleh melalui promosi kesehatan tentang mobilisasi dini. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada pengaruh promosi kesehatan tentang mobilisasi dini terhadap pelaksanaan mobilisasi dini pada ibu post partum dengan sectio caesarea di RSUD Petala Bumi Tahun 2015. Metode penelitian ini quasy eksperimen dengan rancangan one group pretets-postest. Jumlah responden sebanyak 30 orang. Teknik pengambilan sampel menggunakan cara Quota Sampling. Untuk mengukur pelaksanaan mobilisasi dini menggunakan lembar observasi. Analisa yang digunakan adalah analisa Univariat dan Bivariat dengan uji T Dependen. Hasil Penelitian menunjukkan nilai p = 0,003 ini perarti terdapat pengaruh promosi kesehatan tentang mobilisasi dini terhadap pelaksanan mobilisasi dini pada ibu post partum dengan sectio caesarea. Kesimpulan terdapat perbedaan pelaksanaan mobilisasi dini sebelum dan sesudah diberikan pendidikan kesehatan.
ABSTRAK ABSTRAKMutu pelayanan keperawatan dipengaruhi oleh kepuasan dan kenyamanan pasien. 2 dari 6 indikator mutu ini menjadi penyebab pasien pulang paksa dan tidak memilih RS yang sama saat membutuhkan perawatan. Penelitian ini bertujuan menganalisis kenyamanan dan kepuasan pasien dalam proses interaksi pelayanan keperawatan di RSUD Petala Bumi Tahun 2016. Jenis penelitian ini adalah deskripsi analitik dengan sampel berjumlah 123 pasien yang berada di Instalasi rawat inap. Hasil analisis menunjukkan bahwa pasien berada pada kelompok Lansia awal (25,2 %), pasien jenis kelamin perempuan (57,7%), tingkat pendidikan SLTA / Sederajat (68,3%), Jenis Pekerjaan PNS(43,9 %), kelompok perawatan ke 1 -2 (95,1%), kelompok perawatan Kelas III (51,2%), mayoritas haripe perawatan 1-3 hari (73,2%), Cara Pembayaran pasien di Instalasi Rawat Inap adalah BPJS (63,4%), sebagian besar berada di ruang Lantai III (41,5%), berda pada kategori Nyaman (52,03%) dan sebagian besar pasien berada pada kategori puas (72,36%) dalam proses interaksi pelayanan keperawatan. Diharapkan manajemen rumah sakit dapat mengoptimalkan kemampuan komunikasi perawat melalui kegiatan seminar dan pelatihan terkait komunikasi yang efektif secara interpersonal sehingga meningkatkan kenyamanan dan kepuasan pasien Kata Kunci: Kenyamanan; Kepuasan Pasien; Interaksi
Keywords: Organizational Culture,work of nurse performance and characteristic ABSTRAKBudaya Organisasi menjadi ciri khas dari organisasi. Hal ini berhubungan dengan baik buruknya kinerja perawat. Kemunduran kinerja perawat akan berdampak pada pelayanan yang diberikan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antata budaya organisasi dengan kinerja perawat pelaksana di RS PMC Pekanbaru. Penelitian ini menggunakan rancangan deskriptif korelasional, dengan seluruh populasi dijadikan subjek penelitian yang berjumlah 49 orang. Data dianalisis secara univariat, dan bivariat (uji T independen dan Chi Square) dan Multivariat (regresi logistik ganda). Hasil Uji statistik menunjukkan bahwa budaya organisasi berada pada kategori lemah (69,4) dan kinerja Perawat pelaksana berada pada kategori kurang 71,4%. Regresi logistik ganda didapatkan nilai OR pada penyesuaian (5,420) artinya variabel penyesuaian merupakan variabel yang paling berhubungan dengan kinerja perawat pelaksana. Perawat memiliki persepsi baik tentang penyesuaian berpeluang 5,42 kali untuk berkinerja baik dbandingkan dengan memiliki persepsi kurang. Kesimpulan dari penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat hubungan antara budaya organisasi dengan kinerja perawat dengan variabel yang dominan yang berhubungan dengan kinerja perawat pelaksana adalah Penyesuaian.Kata Kunci : Budaya Organisasi, Karakteristik, dan Kinerja Perawat PENDAHULUANBudaya yang terbentuk dalam sebuah organisasi menjadi ciri khas dari organisasi tersebut. Menurut Robbins (2006), budaya organisasi adalah sistem makna bersama yang dianut oleh anggota -anggota dan membedakan organisasi itu dari organisasiorganisasi lain. Menurut Schein (1997) , budaya organisasi adalah pola dasar yang diterima oleh organisasi untuk bertindak dan memecahkan masalah, membentuk individu yang mampu beradaptasi dengan lingkungan dan mempersatukan anggota-anggota organisasi. Menurut G. Graham dalam
<p><em>The high prevalence of stunting in Indonesia exceeds the limits set by the WHO. The importance of the mother’s role in regulating the knowledge of the First 1000 Days of Life, starting from the fetus to the age of 2 years. The purpose of this study was to determine the effectiveness of the Poster Diet Pattern od the First 1000 Days of Life on the knowledge of pregnant women in the prevention of stunting in Puskesmas Rambah. This research is an interventional study by providing health education with 2 different groups. Subject were 30 pregnant women in Menaming and Suka Maju Village. The provision of health education in this case is a form of CIE (Communication, Information, and Education) carried out by 2 methods namely conventional methods and methods with pictorial media: Posters brought home. Data collection in stages, namely Pre-Test and Post-Test. The Results of the Independen T Test found differences in the mean of the control group and the treatment group with p value 0,035. </em></p><p>Tingginya prevalensi <em>s</em><em>tunting </em>di Indonesia melewati batas permasalahan WHO dan menjadi permasalahan gizi kronik yang harus segera diatasi. Perlunya peran ibu dalam pengaturan diet 1000 Hari Pertama Kehidupan (HPK) dimulai masa janin hingga Baduta. Tujuan Penelitian mengetahui Efektifitas Poster Pola Diet 1000 HPK terhadap pengetahuan Ibu hamil dalam pencegahan <em>stunting </em>di Puskesmas Rambah. Penelitian ini merupakan penelitian intervensional dengan memberikan pendidikan kesehatan dengan 2 kelompok dengan metode yang berbeda. Pemberian pendidikan kesehatan merupakan bentuk KIE (Komunikasi, Informasi dan Edukasi) dilakukan dengan metode konvensional melalui ceramah dan metode media bergambar: poster. Teknik yang digunakan <em>Total Sampling</em> yaitu seluruh Ibu Hamil di Desa Menaming dan Desa Suka Maju.. Pengumpulan data dilakukan melalui <em>Pre</em>-<em>test</em> dan <em>Post-test</em>. Hasil analisa uji <em>T-independen</em> didapatkan perbedaan rerata kedua kelompok dengan p <em>value</em> 0,035.</p><p><strong> </strong></p>
Comfort and satisfaction in service are the reasons why patients choose the same hospital when they need treatment or come home for physical discomfort, psycho-spiritual, environmental and socio-cultural. Patient satisfaction in some areas is low with average patient satisfaction about 64,3% while according to Kemenkes (2012) patient satisfaction standard to treatment is more than 90%. This study aims to describe and analyze the comfort and satisfaction of patients in the process of interaction nursing service in RSUD Petala Bumi Year 2016. This type of research is an analytic description with a sample of 41 implementing nurses who are in Installation of inpatient. The results of the univariate analysis showed that most of the nurses were in the Early Adult age group (26-35 years) and female gender. More than half the nurses are DIII Nursing and duration of less than 5 years. The result of patient's comfort in interaction process more than half was in comfortable category (52,03%), and patient satisfaction in interaction process more than half of patient was in satisfied category (72,36%.). Bivariate analysis shows the relationship between the long characteristics of nurses working with the comfort and satisfaction of patients in the interaction process of nursing service. It was concluded that the duration of nurse work is an individual factor that gives comfort and satisfaction of the patient in interaction process of nursing service. It is expected that the hospital management consider the individual factors of the nurse as one of the factors that can affect the comfort and satisfaction of patients in the hospital and provide motivation to the old nurses in providing quality nursing services.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2025 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.