Revolusi industri 4.0 menandai babak baru terhadap perubahan masyarakat dari sisi sosial, politik, ekonomi dan budaya. Oleh sebab itu, revolusi industri 4.0 berdampak pada semua elemen masyarakat tanpa terkecuali juga bagi penyandang disabilitas. Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan optimalisasi pendidikan politik melalui literasi digital bagi penyandang disabilitas dalam era revolusi industri 4.0 di Indonesia. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deksriptif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan studi literatur melalui buku, jurnal, media cetak dan berita elektronik. Teknik analisa data merujuk model Miles dan Huberman yang meliputi reduksi data, display data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan optimalisasi pendidikan politik sangat mempengaruhi penyandang disabilitas untuk berpartisipasi dalam melaksanakan hak dan kewajibannya. Selain itu, literasi digital bagi penyandang disabilitas dapat meningkatkan pengetahuan untuk menghadapi revolusi industri 4.0. Dengan demikian, kebijakan yang sudah ditetapkan harus adanya monitoring dan evaluasi pemerintah dalam mengimplementasikan persamaan hak dan kewajiban bagi penyandang disabilitas terhadap pelayanan publik, pekerjaan, aksesibilitas dan lain-lain.
Aksesibilitas penyandang disabilitas menjadi bagian penting dalam Pemilu tahun 2019 yang dijamin dan sudah diatur dalam UU 7/2017 tentang Pemilu. Penelitian ini akan mengupas aksesibilitas bagi penyandang disabilitas dan memetakan persepsi dari kalangan disabilitas di Kabupaten Wonosobo yang partisipasi pemilih penyandang disabilitas tergolong rendah yaitu 29,08%. Penelitian ini bertujuan memberikan pemahaman terhadap penyandang disabilitas tentang aksesibilitas dalam pemilu dan sebagai refleksi bagi penyelenggara pemilu, pemerintah dalam mengimplementasian kebijakan. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif. Pengumpulan data dilakukan secara terbuka, dengan pemilihan informan secara purposive.Penelitian ini diharapkan dapat memberikan pemahaman terhadap aksesibilitas penyandang disabilitas yang sudah semakin baik dan terhindar dari diskriminatif khusunya pada pemilu tahun 2019 di Kabupaten Wonosobo. Penelitian ini akan mengubah paradigma terkait diskriminasi yang timbul dengan adanya asumsi penyandang disabilitas adalah komunitas marginal yang tidak berdaya dan tentunya memberikan strategi terhadap peningkatan partisipasi dalam Pemilu yang akan datang.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.