Mutu Sekolah sangatlah penting dalam penigkatan dan pengembangan sumber daya manusia, peningkatan mutu Sekolah telah banyak diupayakan dari berbagai kalangan pendidikan terutama pemerintah, upaya yang dilakukan untuk menjamin mutu pendidikan yaitu melakukan Evaluasi Diri Sekolah (EDS) dan melakukan monitoring sekolah oleh pemerintah daerah dengan harapan sekolah mampu meningkatkan pencapaian kinerja 8 Stanadar Nasional Pendidikan, namun dalam proses evaluasi tersebut masih ditemukan kendala, salah satunya yaitu pengelolaan data masih dilakukan ditingkat pusat sehingga kurang terkontrolnya evaluasi di tiap daerah sehingga hasil yang di dapat tidak sesuai dengan mutu sekolah yang sebenarnya. Penelitian ini melakukan clustering data Evaluasi Diri Sekolah di daerah maluku utara khususnya di kabupaten pulau morotai dengan 31 variabel yang diperoleh dari evaluasi diri sekolah dengan menggunakan Algoritma JST Kohonen Self Organizing Map (K-SOM), jaringan Kohonen-SOM dipakai untuk membagi pola masukan kedalam beberapa cluster. Hasil clustering dengan algoritma Kohonen-SOM, menjukkan bahwa 4 cluster terbaik dengan Davies Boldin Index (DBI) yang diperoleh pada jenjang SD yaitu 1.6667 , learning rate 0.3 dan MSE 67 × 10 −8. Masing-masing cluster sekolah yaitu cluster I dengan jumlah sekolah 42, cluster II jumlah sekolah 9, Cluster 3 dengan jumlah sekolah 5 dan cluster IV dengan jumlah sekolah 4. .
Adira Finance adalah bagian dari perusahaan yang membuka jasa kredit bagi pemohon dan menawarkan berbagai macam produk salah satunya adalah motor baru ataupun bekas dan mendapatkan keuntungan saat pembayaran bunga kredit dilakukan. Masalah kredit macep mengakibatkan pendapatan perusahaan menurun. Dalam Penentuan konsumen mana yang sesuai kriteria agar mendapatkan kredit bukanlah hal yang gampang. Untuk itu perlu suatu sistem agar dapat membantu itu semua. Salah satunya dengan sistem pendukung keputusan. Untuk itu perusahaan perlu membangun Sistem Pendukung Keputusan agar bisa membantu Credit Marketing officer dalam mengetahui rekomendasi kesesuaia konsumen untuk diberikan kredit. Dalam penelitian ini Metode yang digunakan sebagai perhitungan pengambilan keputusan yaitu Simple Additive Weighting (SAW) dengan 5 kriteria yaitu Keperibadian, Uang Muka, Jaminan, Kondisi dan Modal. Sistem ini dibangun dengan menggunakan bahasa pemrograman Hypertext Preprocessor (PHP). Hasil akhir dari sistem ini adalah apakah konsumen menerima kredit sepeda motor atau tidak. Pengujian sisitem yang digunakan yaitu Black box dan hasilnya sistem telah berjalan sesuai. Kemudian dilakukan uji akurasi sistem pada 50 data konsumen dengan hasilnya 84% sudah sesuai.
Online game addiction is the behavior of someone who wants to always play online games that lasts a long time and allows the individual concerned to not be able to control it so that it can have a negative impact that can have a negative impact on health and mental if too frequently play it. The aim of this study is to diagnose the online game addiction scale to students using the certainty factor algorithm. The level of online game addiction will be divided into three levels, namely: mild, moderate and severe addiction diagnoses. The calculation process starts from determining the weight value of each symptom and then determining the weight value of the user then calculating the weight value of each symptom with the user’s weight value using the certainty factor method so as to produce how large the percentage level of online game addiction. The results showed that from a number of processed data the diagnostic results were obtained 13% of students with mild addiction, 37% of students with moderate addiction, 50% of students with severe addiction.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.